Fadli Zon sebut Isu HAM Prabowo fitnah rutin dan sudah basi
Merdeka.com - Sejumlah aktivis yang menamakan diri Perhimpunan Aktivis 98 (PENA 98) menggugat pencapresan Prabowo Subianto. Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon mulai jengah soal isu pelanggaran HAM ini. Bahkan, menurutnya, tudingan itu mulai menjadi fitnah jelang Pilpres 9 Juli mendatang.
"Soal isu HAM ini adalah isu yang selalu didaur ulang. Bahkan ada kecenderungan dijadikan fitnah rutin menjelang pemilu. Kalau kita lihat apa yang dituduhkan tidak ada," kata Fadli di kantor DPP Gerindra, Jakarta, Rabu (30/4).
Dia menambahkan, soal penculikan yang disebut-sebut dilakukan Prabowo terlibat itu tidak benar. Bahkan dirinya yakin bahwa mantan Danjen Kopassus itu merupakan orang yang tidak bersalah.
-
Bagaimana Prabowo membantah tuduhan korupsi? 'Tidak ada penalti apapun kepada pemerintah RI akibat pembatalan itu,' jelasnya.Guru besar Hukum Tata Negara Universitas Indonesia itu menambahkan, pemerintah Qatar memang menginginkan Indonesia membeli pesawat bekas tersebut secara tunai, namun pemerintah Indonesia ingin membelinya dengan cara kredit. 'Sebab itu, kita menggunakan agen perusahaan dari Republik Czech. Namun karena keterbatasan anggaran kita, pembelin dengan cara utang itupun akhirnya tidak jadi dilaksanakan,' tegas Yusril.
-
Kenapa Prabowo sebut koalisi tak terbentuk? Ini daftar tamunya panjang banget, jadi harus saya sebut satu-persatu. Kalau enggak disebut koalisi tak terbentuk,' kata Prabowo, disambut tawa oleh para tamu yang hadir.
-
Siapa yang membantah berita tentang Prabowo? Hal ini pun ditanggapi oleh Ketua Tim Pembela Prabowo Gibran, Yusril Ihza Mahendra yang membantah seluruh isi terkait laporan tersebut.
-
Bagaimana Prabowo menanggapi? 'Itu hak politik,' kata Prabowo usai menghadiri acara bertajuk 'Trimegah Political and Economic Outlook 2024' di Grand Ballroom, The Ritz-Carlton Pacific Place, Jakarta Selatan, Rabu (31/1).
-
Apa yang diklaim Prabowo selama kampanye? Calon Presiden nomor urut dua, Prabowo Subianto mengaku banyak mendapat nyinyiran dan ledekan bahwa hanya bisa menjual program-program Presiden Joko Widodo saat kampanye Pilpres 2024.
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilkada? Prabowo tak mempermasalahkan jika rekan satu koalisi harus bersebrangan saat Pilkada.
"Kerusuhan Mei, 100 persen Prabowo tidak terlibat. Saat itu dia Pangkostrad, padahal yang paling bertanggungjawab adalah Pangkotama yaitu Panglima ABRI dan Kodam Jaya," ujarnya.
Selain itu, sebagai loyalis dirinya pun juga membatah soal penembakan Trisakti yang rumornya dilakukan oleh Kopassus. Menurut dia, pada kasus itu yang melakukan adalah dari anggota polisi. Bahkan, pelaku sudah dihukum pada tahun 1999 silam.
Topik pilihan: Koalisi Pilpres 2014 | KPU
Maka dari itu, Fadli menuding bahwa rumor capres pelanggar HAM merupakan wacana basi. Namun, lantaran Prabowo bakal maju sebagai presiden maka isu tersebut dihembuskan kembali.
Selain itu, dirinya pun menuding balik bahwa wacana ini merupakan isu pesanan yang dilakukan lawan politiknya.
"Ironisnya, pada 2009 isu ini tidak diangkat saat Prabowo berpasangan dengan Megawati. Baru sekarang diangkat, jadi sangat kental sekali isu ini diangkat sebagai isu pesanan dan komoditas politik jangka pendek. Sebenarnya adukannya lama dan diberi bumbu-bumbu. Tapi sudah basi semua," terang dia.
Walau demikian, menurut Fadli, Prabowo tidak perlu lagi melakukan klarifikasi terkait isu HAM ini. Pasalnya, hal itu sudah pernah dilakukan beberapa kali.
"Kalau kita ikuti isu ini sama saja ikut permainan gendang lawan. Jadi ini sengaja dihembuskan oleh lawan politik," pungkasnya.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gerindra Bela Prabowo yang sering diserang isu HAM 1998
Baca SelengkapnyaGerindra tidak ambil pusing memikirkan isu tersebut. Sebab, hal tersebut merupakan isu lama yang hanya diproduksi ulang.
Baca SelengkapnyaMegawati Soekarnoputri telah mengetahui hal itu sehingga ia berani menjadikan Prabowo sebagai cawapresnya.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Umum (Waketum) Partai Gerindra Fadli Zon menilai masalah orde baru sudah selesai.
Baca SelengkapnyaWiranto Heran dengan Isu Pelanggaran HAM yang Kerap Dimunculkan Jelang Pilpers
Baca SelengkapnyaMajelis hakim menilai Haris dan Fatia tidak terbukti secara sah dan meyakinkan menurut hukum bersalah melakukan pencemaran nama baik Luhut.
Baca SelengkapnyaMenurut Gerindra, Prabowo tidak memiliki kaitan dengan kasus pelanggaran HAM.
Baca SelengkapnyaRaja Juli Antoni merasa Presiden Jokowi akhir-akhir difitnah karena pernyataan elite politik.
Baca SelengkapnyaHakim memvonis Haris dan Fatia tidak terbukti bersalah
Baca SelengkapnyaPrabowo menumpahkan rasa jengkelnya usai diserang sejumlah tuduhan
Baca Selengkapnya"Kasus penculikan ini selalu diulang-ulang setiap pemilu seperti halnya kaset rusak," kata Dahni Anzar
Baca SelengkapnyaRelawan Pendukung Prabowo menilai pelanggaran HAM menjadi isu yang selalu digaungkan menjelang pemilu untuk mengempang langkah Prabowo pada Pilpres.
Baca Selengkapnya