Gerindra mulai lirik Golkar
Merdeka.com - Partai Gerindra mulai gencar mendekati Partai Golkar. Menurut Sekjen Gerindra Ahmad Muzani, jika koalisi Gerindra dan Golkar terealisasi maka akan menghemat biaya pilpres.
"Nampaknya ada titik baik yang bisa ditemukan, keduanya (Golkar-Gerindra) ingin pemilu (pilpres) yang tidak terlampau panjang sehingga diharapkan Golkar-Gerindra bisa ketemu," kata Muzani di kantor DPP Gerindra, Jakarta, Senin (21/4).
Selain itu, kata Muzani, sempat muncul wacana di internal Gerindra bila Golkar dengan partainya itu berkoalisi maka Pilpres nanti hanya berjalan satu putaran. Namun, sejauh ini manuver keduanya baru memasuki tahap awal.
-
Bagaimana komunikasi PDIP dan Prabowo? 'Saya kira kalau konteksnya dekat itu komunikasi, selama ini komunikasinya bagus-bagus saja (dengan PDIP). Pak Prabowo kan selama ini narasi yang dibangun adalah kita harus bersatu kembali ya,' ucap Doli.
-
Kapan Presiden Prabowo memanggil ketua umum partai? Seperti diketahui, hari ini Presiden Prabowo Subianto memanggil sejumlah ketua umum partai politik ke Istana Negara, Jakarta.
-
Apa yang dilakukan Prabowo saat sapa ketua umum? 'Ini daftar tamunya panjang banget, jadi harus saya sebut satu-persatu. Kalau enggak disebut koalisi tak terbentuk,' kata Prabowo, disambut tawa oleh para tamu yang hadir.
-
Bagaimana Prabowo berkampanye? Prabowo bakal menghadiri Waktunya Indonesia Maju di Sentul International Convention Center (SICC)
-
Apa yang sedang dilakukan Prabowo dengan calon menteri? 'Ada yang sudah mengusulkan dan sedang diprofiling disimulasikan ya nanti pada waktunya akan disampaikan kembali kepada ketua umum yang bersangkutan,' kata Dasco, saat diwawancari di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu (14/9).
-
Kapan Prabowo dan Jokowi berbincang? Momen pembicaraan itu diceritakan kembali oleh Prabowo Subianto saat hadir di acara bertajuk Prabowo menyapa kampung halaman di Lapangan Schwarz Langowan, Minahasa Sulawesi Utara, pada Senin (5/2/2024).
"(Pilpres satu putaran) Pikiran itu muncul. Maka pembicaraan masih cukup panjang (dengan Golkar). Golkar baru langkah awalan," jelasnya.
Dia menjelaskan, bila Golkar dan Gerindra bergabung maka di pilpres hanya memunculkan dua pasang calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres).
Pihaknya masih menjajaki koalisi dengan partai berlambang pohon beringin tersebut. "Putaran kedua memakan energi yang tidak sedikit. Kami tidak ada masalah banyak calon (capres-cawapres). Tapi kami menawarkan yang terbaik. Bisa hemat biaya negara yang cukup signifikan," terangnya.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Peluang koalisi Partai Golkar dengan PDIP di Pilkada Banten semakin terbuka lebar.
Baca SelengkapnyaGolkar telah melakukan penjajakan koalisi dengan Partai Gerindra sudah lebih lama daripada penjajakan dengan PDI Perjuangan.
Baca SelengkapnyaSekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengakui melakukan pendekatan dengan Golkar untuk membuka kerja sama politik melalui Ganjar.
Baca SelengkapnyaPartai Gerindra membuka komunikasi dengan PKS dan juga partai lain.
Baca SelengkapnyaDasco mengakui sampai saat ini proses komunikasi masih diupayakan.
Baca SelengkapnyaBelakangan, Ketum Golkar intens berkomuniaksi dengan Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaKetua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco menyebut, wacana PKS bergabung dengan pemerintahan Prabowo-Gibran sedang dibahas di internal Koalisi Indonesia Maju (KIM).
Baca SelengkapnyaKomunikasi dengan partai tersebut terus dilakukan dan mendekati titik temu.
Baca SelengkapnyaAirlangga juga menuturkan Golkar dekat dengan sosok Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Sebab, Prabowo diakui Airlangga sebagai mantan orang Golkar.
Baca SelengkapnyaPuan menyebut komunikasi politik terus dilakukan dengan partai-partai lain.
Baca SelengkapnyaDedi menilai, pecah kongsi Golkar dan KIM utamanya karena memang tidak ada kepentingan Jokowi.
Baca Selengkapnya