Gibran Daftar Pilkada Solo di DPD PDIP Jateng, Purnomo Tunggu Keputusan DPP
Merdeka.com - Bakal calon Wali Kota Solo Achmad Purnomo tak khawatir terhadap langkah Gibran Rakabuming Raka yang mendaftar sebagai bakal calon wali kota melalui DPD PDIP Jawa Tengah. Sebagai kader, ia dan Teguh Prakosa tetap tunduk kepada keputusan partai.
"Saya dan pak Teguh itu kan dicalonkan oleh DPC PDIP Solo. Yang menentukan dari DPP, saya tidak khawatir,” ujar Purnomo, Jumat (13/12).
Seperti diketahui putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka telah mendaftar sebagai bakal calon Wali Kota Solo di DPD PDIP Jateng, Kamis (12/12). Sedangkan Achmad Purnomo berpasangan dengan Teguh Prakosa diusung DPC PDIP Solo melalui penjaringan tertutup di tingkat Ranting hingga PAC.
-
Kenapa Kota Solo dipilih? Dengan pertimbangan yang sangat luar biasa, seperti kapasitas hotel, transportasi, dan sebagainya Kota Solo layak untuk event nasional,' beber Tri.
-
Kenapa Gibran enggan menanggapi soal Jokowi sebagai pemimpin koalisi? Calon Wakil Presiden (Cawapres) Gibran Rakabuming Raka enggan menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi bakal pemimpin koalisi besar Prabowo-Gibran. Dia menilai usulan tersebut merupakan aspirasi dan pendapat dari sejumlah pihak.
-
Bagaimana Pramono siap menang Pilgub Jakarta? ‘Kalau kita sudah maju, kita juga harus yakin untuk menang, kalau nggak yakin menang ngapain maju?’, kata Pramono di Antasari, Jakarta Selatan, Minggu (8/9/2024).
-
Siapa yang menyatakan Cak Imin tak maju Pilkada? 'Gus Muhaimin tidak mungkin, ngapain (maju Pilkada Jatim),' ujar Jazilul di Jakarta, Sabtu (6/4). Ia menegaskan sampai saat ini tidak ada pembahasan mengenai Cak Imin (sapaan akrab Muhaimin Iskandar) akan maju pada Pilkada Jatim.
-
Siapa yang berharap Pilgub Jakarta satu putaran? Bakal calon wakil gubernur Jakarta Suswono berharap kontestasi Pilkada Jakarta 2024 dapat berlangsung satu putaran saja.
-
Kenapa Pramono yakin menang Pilgub Jakarta? ‘Kalau mau maju pasti yakin, saya fighter (petarung) saya yakin (menang)!' tegas pria karib disapa Pram ini.
Achmad Purnomo saat ini masih menjabat Wakil Wali Kota. Sedangkan Teguh yang juga kader PDIP merupakan Ketua DPRD periode 2014-2019. Purnomo mengaku tak mempersoalkan jika nanti harus bersaing dengan Gibran untuk mendapatkan rekomendasi.
"Saya biasa saja, sebagai kader kita tegak lurus, semua tergantung pada rekomendasi DPP," katanya.
Patuh Keputusan DPP
Purnomo tetap akan mematuhi keputusan DPP, jika rekomendasi tak jatuh padanya. Ia juga mengaku tak memiliki ambisi untuk menjadi orang nomor satu di kota Solo.
"Saya hanya ingin mengabdikan diri pada masyarakat Kota Solo," katanya lagi.
Terkait manuver Gibran yang sering melakukan blusukan, ia merasa sudah melakukan selama menjabat sebagai wakil wali kota. Hampir setiap hari ia sudah melakukan blusukan.
"Setiap Jumat kita sudah sepedaan. Saya juga belum membentuk tim apapun, banyak kegiatan pun itu inisiatif masyarakat yang mengundang saya," tutup Purnomo.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PDI Perjuangan yakin Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka tidak akan menerima pinangan Prabowo jadi Cawapres.
Baca SelengkapnyaPengadilan Negeri Surakarta (PN Solo) menyebut belum menerima permohonan Surat Keterangan Tidak Pernah Dipidana atas nama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaGibran mengiyakan saat ditanyakan apakah tetap di PDI Perjuangan.
Baca SelengkapnyaGibran menambahkan, seusai penetapan pemenang Pilpres oleh KPU pada Rabu besok, dirinya tetap memprioritaskan untuk tugas-tugas sebagai kepala daerah.
Baca SelengkapnyaMuncul spanduk penolakan terhadap Gibran yang bertuliskan ‘Solo Bukan Gibran’.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Ungkap Gibran Minta Diedit jadi Jurkam Kampanye Ganjar
Baca SelengkapnyaGibran bergegas dari Balai Kota Solo usai tak lama ngantor.
Baca SelengkapnyaGibran akan memutuskan langkah politik yang terbaik bagi dirinya.
Baca SelengkapnyaTernyata usulan nama Gibran untuk menjadi pendamping Ganjar diajukan oleh Puan Maharani.
Baca SelengkapnyaGibran sudah menjawab isu itu. Putra sulung Presiden Joko Widodo itu mengaku kaget dengan kabar yang sampai ke telinganya.
Baca SelengkapnyaGibran membantah secara resmi menjadi juru kampanye Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaGibran menuliskan "tetap santai meskipun sedang menjadi perhatian publik"
Baca Selengkapnya