Instruksi Anas terhadap loyalis agar gabung Oesman Sapta di Hanura
Merdeka.com - Wakil Ketua MPR Oesman Sapta Odang (OSO) telah resmi menjabat sebagai Ketua Umum Partai Hanura berdasarkan hasil Munaslub yang berlangsung pada Rabu (21/12) malam di Jl Mabes Hankam N. 69, Cilangkap, Jakarta Timur. OSO terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum Partai Hanura menggantikan Wiranto yang saat ini menjabat sebagai Menko Polhukam.
Terpilihnya OSO menjadi nahkoda baru Hanura mendapat banyak dukungan dari berbagai kalangan. Salah satunya Mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum.
Meski saat ini Anas masih berada di Lapas Sukamiskin Bandung, namun pamor terhadap loyalis-loyalisnya masih berpengaruh. Salah satu buktinya, Anas memberikan instruksi terhadap loyalisnya untuk bergabung dengan OSO masuk ke dalam Partai Hanura.
-
Siapa yang Anies ajak untuk bekerja sama? 'Jadi bapak-ibu sekalian perubahan ini bukan tentang satu orang, bukan tentang satu partai bukan tentang satu koalisi ini adalah tentang mengubah hajat keluarga-keluarga di seluruh Indonesia. Untuk mengubah itu perlu kemenangan,' tegasnya.
-
Bagaimana Anas Urbaningrum menilai proses pencapresan saat ini? “Kan belum ada yang betul-betul jadi, semuanya masih berproses. Bacapres A misalnya masih berproses koalisinnya, Bacapres B juga masih berproses, Bacapres C juga begitu,“ terang Anas.
-
Siapa yang memberi dukungan pada Pratama Arhan? Azizah Salsha, seorang selebgram yang juga merupakan istri dari Pratama Arhan, turut hadir di stadion untuk memberikan dukungan pada sang suami.
-
Bagaimana rencana Anas Urbaningrum untuk bernostalgia? “Ya yang penting makan bakso Sukowati dulu nanti, nostalgia nikmatnya bakso Sukowati,“
-
Siapa yang Anas Urbaningrum sebutkan sebagai bacapres? “Kan belum ada yang betul-betul jadi, semuanya masih berproses. Bacapres A misalnya masih berproses koalisinnya, Bacapres B juga masih berproses, Bacapres C juga begitu,“ terang Anas.
-
Siapa yang membantu Uncle Hasan? 'Ini pakai empat jenis bumbu dari Palestina karena paman saya chef besar di Gaza, Palestina, jadi saya ikut belajar memasak.
"Ya beliau (Anas) memang minta saya untuk konsolidasi ke teman-teman untuk membantu Pak OSO untuk membangun dan besarkan Hanura," kata loyalis Anas Urbaningrum, I Gede Pasek Suardika saat dihubungi, Rabu (21/12).
Pasek yang juga anggota DPD ini mengaku mendapat instruksi dari Anas untuk membantu Oso dan bergabung dengan Hanura. Senator asal Bali ini mengungkapkan instruksi itu diberikan saat bertemu Anas di Lapas Sukamiskin.
Tak cuma dirinya, beberapa loyalis Anas juga diminta bergabung ke partai besutan Wiranto itu. Namun, Pasek enggan menyebut nama loyalis Anas yang diminta gabung Hanura.
"Saya diberi tahu dan saya pun sekarang mendukung OSO untuk memimpin Hanura," tegas Pasek.
Pasek dan Anas masih tergabung dalam ormas Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI). Pasek menambahkan sebagai ormas, PPI diminta Anas memberikan dukungan kepada Oso dan Hanura.
"Saya disuruh memaksimalkan dukungan untuk bergabung. Setelah ini kami konsolidasi ke daerah segera merapat," ungkapnya.
Pasek juga menghadiri langsung acara HUT ke-10 Partai Hanura di Gedung baru Sekretariat Hanura di Jalan Mabes Hankam, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu, 21 Desember 2016. Menurutnya, tak sedikit anggota DPD yang akan bergabung ke Hanura dan bisa menjadikan energi positif bagi Pemilu 2019.
Oesman Sapta mengapresiasi dan menyambut baik keputusan mantan Politikus Partai Demokrat Gede Pasek Suardika bergabung dengan Partai Hanura. Selain itu, OSO akan lebih senang jika mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum juga ikut bergabung ke Partai Hanura.
"Kalau keluar nanti kita kasi red carpet (karpet merah)," kata Oso di kediamannya, Jalan Karang Asem Nomor 34, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (22/12).
Oso memastikan, dirinya tidak akan menolak jika ada pihak yang ingin bergabung ke Partai Hanura. Dia mengaku akan menerima dengan tangan terbuka dan senang hati.
"Saya akan terima karena itu hak asasi manusia (HAM). Kenapa harus ditolak, apalagi kalau Anas masuk, Antasari juga tidak dipersoalkan. Mereka sudah melaksanakan tugas dan kewajiban mereka (di Partai Demokrat)," ujarnya.
(mdk/sho)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sahrin Hamid, mengajak seluruh pendukung mantan Gubernur DKI Jakarta itu untuk merapatkan barisan.
Baca SelengkapnyaAnies ingin relawan terus menggelorakan semangat perubahan.
Baca SelengkapnyaAnies menyebut, keterbukaan komunikasi dengan partai-partai sudah ada.
Baca SelengkapnyaTiga partai pengusung pasangan bakal capres-cawapres Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN) menggelar rapat pemenangan di Karawang.
Baca SelengkapnyaAnies menyebut semua tawaran dan deklarasi dari parpol adalah amanah baginya. Dia akan menjaga itu sebaik mungkin.
Baca SelengkapnyaPartai NasDem tengah berkomunikasi dengan PDIP sebagai partai yang menginisiator hak angket.
Baca SelengkapnyaPKS telah memberikan keputusan bahwa Anies akan dipasangkan dengan Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Sohibul Iman.
Baca SelengkapnyaYunarto menekankan ada 2 hal yang bisa dipetik dari pertemuan Pramono dan Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaPKB menilai apabila ada partai mengajukan kader sebagai syarat mutlak mendukung Anies bakal menghambat koalisi mengambil keputusan.
Baca SelengkapnyaMenurut Anies, langkah membentuk ormas atau parpol harus disusun perlahan-lahan dan menunggu suasana politik tenang terlebih dahulu.
Baca SelengkapnyaAhok menjelaskan absennya Anies Baswedan di kampanye akbar Pramono-Rano.
Baca SelengkapnyaSetelah diketuk-ketuk mikrofon yang baru dan sudah mengeluarkan suara, Anies pun berkelakar saat dirinya membahas soal perubahan mikrofon nya mati.
Baca Selengkapnya