Jika kader menghendaki, Ical tak bisa menolak jadi calon di munaslub
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Golkar munas Bali Aburizal Bakrie menegaskan tidak akan mencalonkan diri dalam perhelatan musyawarah nasional luar biasa (Munaslub) paling lambat Juni mendatang. Namun, jika kader-kader dan pemilik suara mencalonkan, Ical tidak bisa menolak menjadi calon.
"Kalau suatu saat forum menghendaki beliau lagi yang maju, dia tidak bisa bahkan tidak boleh menolak," kata Wakil Ketua DPD I Partai Golkar Maluku Utara, Hamid Usman ketika dihubungi merdeka.com di Jakarta, Selasa (26/1).
Wakil Ketua DPD bidang organisasi ini mengaku akan tetap mendorong Ical sebagai ketua umum mendatang. Dia menilai Ical sosok yang mampu mengelola partai sebesar Golkar. Terlebih di tengah proses pemulihan ini. "Kita tidak punya figur lain," tegasnya.
-
Siapa yang memimpin Golkar? Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendampingi Presiden Joko Widodo yang memimpin jalannya KTT di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Rabu (6/9).
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Siapa Ketua Umum Partai Golkar? Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi dengan pimpinan ormas Hasta Karya atau pendiri, ormas yang didirikan, dan organisasi sayap partai berlambang pohon beringin, Minggu (6/8/2023).
-
Siapa yang akan menjadi pemimpin Golkar di masa depan? Selanjutnya Menko Airlangga mengatakan bahwa calon ASN yang direkrut tentu bisa mengisi posisi kunci sebagai future leaders dan memegang jabatan kritikal yang akan menjalankan birokrasi berkelas dunia dalam Visi Indonesia Maju 2045.
-
Siapa yang memimpin Golkar di Gresik? “Saat ini kita ketahui ada 20 KEK dan 2 diantaranya ada di Jawa Timur yakni KEK Gresik dan KEK Singhasari, kami sangat bangga atas kepercayaan yang diberikan dan tentunya akan bermitra dengan sangat impresif dengan KEK ini agar terjadi keselarasan kebijakan,“
Sementara itu DPD I Papua menghendaki adanya calon dari kalangan muda dalam Munas Golkar. Namun karena belum ada satupun calon yang menyatakan akan maju, Papua belum merekomendasikan siapa yang paling layak dan pantas menduduki jabatan kursi ketua di partai beringin.
"Kita maunya orang muda. Tapi sekarang belum ada yang maju jadi kita belum bisa nilai mana yang bisa. Maunya dari Papua juga calon, kami sangat dukung," kata perwakilan DPD I Papua yang tidak disebutkan namanya pada upacara penutupan Rapimnas.
Sebelumnya, saat berpidato di penutupan rapimnas, Ical menyatakan tidak akan maju menjadi calon ketua umum namun tetap akan berkontribusi di Partai Golkar. Ical bahkan meminta kepada senior Golkar Jusuf Kalla agar meminta Agung Laksono untuk tidak mencalonkan juga.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ical berpesan kepada Ketua Umum Golkar terpilih untuk mempertimbangkan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait syarat ambang batas pilkada.
Baca SelengkapnyaSoal isu Wapres terpilih Gibran Rakabuming Raka yang masuk kandidat Ketum Golkar, DPD Jateng memastikan tidak ada wacana itu,
Baca SelengkapnyaAgung menilai, jika Ridwan Kamil terpilih menjadi cawapres Ganjar, menjadi sebuah kehormatan bagi Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaNurdin Halid pun mengakui bahwa dirinya juga mendukung Bahlil menjadi ketua umum Golkar menggantikan Airlangga Hartarto.
Baca SelengkapnyaBahlil diklaim sudah mengantongi dukungan lebih dari 30 DPD Golkar.
Baca SelengkapnyaBeredar kabar Ridwan Kamil akan menjadi cawapres Ganjar.
Baca SelengkapnyaAgung belum mendengar nama selain Bahlil menguat menjadi ketua umum pengganti Airlangga.
Baca SelengkapnyaPersiapan menghadapi Pilkada sudah dilakukan sejak satu tahun lalu.
Baca SelengkapnyaNama Ridwan Kamil paling moncer dibanding dua kader Golkar lainnya
Baca SelengkapnyaNusron menyampaikan ini ketika ditanya apakah Bahlil adalah kandidat calon ketua umum Golkar yang baru.
Baca SelengkapnyaLuhut mengaku siap menjadi Ketua Umum Partai Golkar. Dengan catatan, banyak kader Partai Golkar yang mendukungnya duduk di kursi ketum.
Baca SelengkapnyaIcal tetap berpegang pada keputusan Rapat Pimpinan Nasional partainya yakni memajukan Airlangga.
Baca Selengkapnya