Ketemu Zulkifli, kubu Agung bantah 'kompori' PAN dukung Jokowi
Merdeka.com - Wakil Ketua Umum Golkar versi Munas Ancol Agus Gumiwang membantah telah mengajak partai anggota Koalisi Merah Putih untuk mendukung pemerintah Jokowi-Jusuf Kalla. Kubu Agung juga membantah keras, apabila ada tawaran jatah menteri dari pemerintah Jokowi-JK kepada pihaknya.
"Kalau soal reshuffle itu hak prerogatif Presiden. Kalau diminta Presiden, saya kira kita harus siap. Tapi tidak ada kami minta menteri, tidak ada itu. Karena langkah kami mendukung pemerintah adalah berdasarkan kesadaran penuh," kata Wakil Ketua Umum Golkar Agus Gumiwang Kartasasmita di Rumah Zulkifli Hasan, Jalan Widya Candra, Jakarta, Kamis (12/3).
Menurut dia, pertemuan dengan Zulkifli sekadar silaturahmi sesama partai politik. Sebab Agung dan Zulkifli sebagai pemimpin Golkar dan PAN akan membicarakan masalah kebangsaan.
-
Apa yang dibahas dalam pertemuan Golkar? “Yang intinya, menginginkan Hasta Karya ini solid, kami sampaikan bahwa sampai saat ini seluruh organisasi Hasta Karya “Hasilnya adalah memberikan kewenangan penuh pada Ketua Umum Golkar Bapak Airlangga Hartarto untuk menentukan arah kebijakan, langkah-langkah yang akan diambil terkait dengan pilpres, pileg, dan pilkada,“ tegas Ketum MKGR.
-
Siapa Ketua Umum Partai Golkar? Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi dengan pimpinan ormas Hasta Karya atau pendiri, ormas yang didirikan, dan organisasi sayap partai berlambang pohon beringin, Minggu (6/8/2023).
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Siapa yang bertemu dengan Mendag Zulkifli? Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan bertemu Menteri Negara Perdagangan dan Pertumbuhan Ekspor Selandia Baru, Rino Tirikatene, Senin (21/8).
-
Dimana Partai Golkar berkontribusi di pemerintahan? Per hari ini Partai Golkar melalui Ketua Umumnya Airlangga Hartarto terus berkontribusi penting di pemerintahan sebagai Menko Perekonomian untuk terus menguatkan ekonomi dan iklim investasi di Indonesia.
-
Apa tujuan utama Partai Golkar saat ini? Kata dia, seluruh kader agar fokus terhadap kemenangan tersebut, dan mengabaikan isu perlunya Munaslub Partai Golkar yang dimunculkan pihak-pihak tertentu.
Oleh sebab itu, kata dia, kepengurusan baru Golkar yang telah diakui pemerintah berpandangan baik bila partainya bersama partai lain membangun iklim demokrasi yang kondusif guna mencerdaskan kehidupan bangsa.
"Sekali lagi saya tegaskan, kalau, kalau dan kalau ditawari menteri kami siap. Tapi kalau nggak juga nggak apa-apa. Jadi tidak ada kami minta ke Presiden, dan kami juga tidak merayu PAN untuk bergabung mendukung pemerintah," ujarnya. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Zulhas mengaku, dirinya menelepon Presiden Jokowi dan meminta agar ketua dan sekretaris DPW PAN bertemu dengan Jokowi.
Baca SelengkapnyaKedatangan Zulhas ditemani oleh Sekjen PAN Eddy Soeparno, Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto, serta 38 Ketua DPW PAN.
Baca SelengkapnyaDia enggan menjawab lagi terkait pertemuan Paloh dan Prabowo.
Baca SelengkapnyaDia menyebut, bahwa usulannya tersebut disetujui oleh pihak yang hadir dalam rapat itu.
Baca SelengkapnyaSaat ditanyakan apakah Jokowi juga diberikan KTA sebagai kader PAN, Zulhas tak menjawab tegas.
Baca SelengkapnyaZulhas mengatakan, kedatangan mereka hanya ingin sekedar berswafoto saja.
Baca SelengkapnyaJokowi tak menjelaskan apakah dirinya sudah menjadi kader PAN.
Baca SelengkapnyaPembahasan partai yang akan bergabung dilakukan setelah KPU resmi menetapkan pasangan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Zulhas sempat menyatakan PAN legowo dengan segala keputusan yang bakal ditentukan capres Prabowo.
Baca SelengkapnyaKetum PAN Zulkifli Hasan bicara terbuka jika Joko Widodo dan Gibran Rakabuming Raka ingin bergabung dengan partainya.
Baca SelengkapnyaJokowi secara bergantian sudah bertemu dengan Prabowo Subianto, Airlangga dan Zulkifli Hasan
Baca SelengkapnyaPada perayaan Harlah ke-25 PKB di Solo itu juga terlihat hadir sejumlah menteri Kabinet Indonesia maju.
Baca Selengkapnya