Kontroversi Menteri Yasonna obok-obok parpol terancam angket DPR
Merdeka.com - Belum genap setahun menjabat sebagai Menteri Hukum dan HAM (Menkum HAM), Yasonna Laoly sudah banyak mengundang kontroversi. Bukan karena statemen-statemennya, namun kebijakan yang dikeluarkan khususnya soal kepengurusan partai politik yang terjadi perpecahan di internal.
Tak lama setelah diangkat menjadi menteri, Yasonna langsung mengeluarkan keputusan mengesahkan kepengurusan PPP di bawah pimpinan Romahurmuziy (Romi). Kebijakan ini langsung mengundang kecaman dari politisi Senayan yang mendukung Suryadharma Ali (SDA) yang sedang melakukan perlawanan dengan Romi.
Romi diketahui memang ingin membawa PPP bergabung dengan pemerintahan Jokowi. Sementara lawannya, SDA ingin PPP tetap berada di Koalisi Merah Putih (KMP) menjadi penyeimbang pemerintah.
-
Apa yang di dukung PPP? PPP resmi memberikan dukungan kepada pasangan Khofifah-Emil untuk maju kembali sebagai cagub-cawagub di Pilkada Jawa Timur 2024.
-
Apa yang dibahas PPP dan partai pengusung Ganjar? Terlebih, nama-nama yang ada sudah mengerucut dan dibahas bersama partai politik pengusung Ganjar Pranowo.
-
Bagaimana PPP akan menghadapi sengketa pemilu? 'Jika terjadi persengketaan baik di internal sesama kader (caleg) maupun eksternal akan diserahkan terakhir ke MK. Tentunya, kader yang membidangi hukum dari PPP akan kolaborasi agar setiap persengketaan bisa ditangani sebaik-baiknya,' sambungnya.
-
Bagaimana PPP dukung Khofifah-Emil? Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono memberikan surat rekomendasi kepada pasangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak di DPP PPP oleh, Jakarta, Jumat (12/7/2024).
-
Siapa yang memimpin Golkar? Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendampingi Presiden Joko Widodo yang memimpin jalannya KTT di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Rabu (6/9).
Pengesahan Yasonna ini dinilai banyak kejanggalan dan menabrak aturan. Sebab dalam UU Parpol bahwa konflik internal partai harus diselesaikan lebih dulu sebelum disahkan pemerintah. Pengesahan Yasonna ini dinilai politis, karena baru saja dilantik jadi menteri langsung mengesahkan kepengurusan PPP, tanpa mengkaji terlebih dahulu.
SDA dan kubunya tidak terima dengan pengesahan ini, mereka tak mau PPP begitu saja diambil alih oleh Romi yang notabene merupakan mantan anak buah SDA sendiri. Alhasil, SDA dan tim hukumnya melakukan gugatan ke PTUN atas keputusan Menkum HAM tersebut.
Setelah melakukan sejumlah persidangan dan mengkaji beberapa bukti yang diajukan penggugat, hakim PTUN membatalkan surat keputusan Menkum HAM atas pengesahan kepengurusan PPP kubu Romi. Namun Yasonna tetap tak mau dikalahkan, pihaknya berencana ajukan banding atas putusan PTUN ini.
"Tapi dalam prinsipnya kami kan harus membela keputusan kami, kan begitu," tegas Yasonna di Istana Wakil presiden, Jakarta, Selasa (3/3) lalu.
Meski demikian, Yasonna mengaku tetap mendorong islah di tubuh partai berlambang Kabah tersebut. Kubu Djan Faridz dan kubu Romi belum mau menyudahi dualisme kepengurusan.
"Saya kan sudah mendorong. Dorong islah terus. Nanti sudah dapat keputusannya saya lihat (putusan PTUN)," ujar Yasonna.
Tak hanya PPP (mdk/rnd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Yasonna tidak merasa kecewa meski dicopot sebagai menteri. Dia bahkan sempat menemui Presiden Jokowi sehari sebelum pelantikan menteri baru.
Baca SelengkapnyaMantan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly mengingatkan semua keputusan ada di tangan Menteri Hukum Supratman Andi Agtas
Baca SelengkapnyaKomisi III DPR menggelar rapat kerja dengan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, Selasa, 21 November 2023.
Baca SelengkapnyaApakah soal kinerja atau unsur subjektif politis. Namun Djarot berkeyakinan, jawabannya adalah yang kedua.
Baca SelengkapnyaYasonna menyinggung Supratman yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua Badan Legislasi (Baleg) dan kerap membahas Undang-Undang.
Baca SelengkapnyaYasonna memang lebih baik diberhentikan atau diganti secepatnya
Baca SelengkapnyaYasonna mengaku sempat bertemu empat mata dengan Jokowi sebelum dicopot sebagai Menteri Hukum dan HAM.
Baca SelengkapnyaYasonna mengatakan, Megawati sebagai mantan presiden paham betul pergantian reshuffle kabinet merupakan kewenangan presiden.
Baca SelengkapnyaBenny menyebut, saat bertemu dengan Yasonna, teringat kasus pengambil alihan Partai Demokrat oleh kubu KSP Moeldoko.
Baca SelengkapnyaJokowi dikabarkan bakal melakukan reshuffle kabinet pada Senin 19 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, PDIP selalu berupaya membantu setiap periode pemerintahan dalam bentuk apapun.
Baca SelengkapnyaArteria Dahlan merasa geram dengan tuduhan Menkumham Yasonna Laoly tidak netral dalam Pemilu 2024
Baca Selengkapnya