Kubu Prabowo-Hatta: Kita tak ingin perempuan jadi TKW
Merdeka.com - Wakil Ketua Umum PPP Emron Pangkapi sesumbar koalisi Merah Putih yang mengusung pasangan capres dan cawapres, Prabowo Subianto - Hatta Rajasa bakal melakukan perubahan. Tidak hanya itu, Emron juga optimis Indonesia bakal lebih baik di tangan pasangan nomor dua tersebut.
Hal itu diungkapkan Emron saat berorasi di kampanye akbar, Sentul, Kabupaten Bogor, Selasa (10/6). "Mengapa banyak parpol gabung koalisi. Karena tekad kita ingin perubahan. Indonesia lebih baik di masa depan," kata Emron.
Emron menambahkan, bila koalisi yang terbentuk dari Partai Gerindra , PPP , Partai Golkar , PAN , PKS dan PBB ini juga optimis bakal memperbaiki nama bangsa Indonesia di Internasional. Bahkan, pihaknya mengharapkan agar perempuan menjadi tenaga kerja asing.
-
Kenapa koalisi dibentuk di Indonesia? Dalam konteks kehidupan demokrasi di Indonesia, koalisi dibentuk dengan tujuan agar dapat mengusung pasangan calon presiden dan wakil presiden di pemilihan presiden.
-
Kenapa PKB mendukung yang lain di Pemilu lalu? 'Kita kumpul berbeda bisa kerja sama saudara-saudara sekalian walaupun dalam pemilihan yang lalu PKB mendukung yang lain, tapi saya mengatakan dari awal saya yakin pada saatnya PKB akan kembali mendukung saya. Saya yakin saya yakin bahwa PKB akan bersama saya membangun bangsa,'kata Prabowo.
-
Kenapa PPP melihat perkembangan koalisi lain? Lebih lanjut, dia mengatakan, pihaknya juga melihat perkembangan dari koalisi lain sebelum menentukan sosok cawapres yang tepat untuk Ganjar.
-
Apa itu koalisi di bidang politik? Penggunaan istilah 'koalisi' dalam bidang politik ini ternyata dapat merujuk pada sebuah strategi khusus guna meraih kedudukan dalam pemerintahan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), istilah 'koalisi' memiliki arti kerja sama antara beberapa partai untuk memperoleh suara dalam parlemen.
-
Bagaimana koalisi bisa terbentuk? Mengacu pada KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), istilah 'koalisi' memiliki arti ‘kerja sama antara beberapa partai untuk memperoleh suara dalam parlemen’.
-
Bagaimana Prabowo melihat perbedaan koalisi? Prabowo tak mempermasalahkan jika rekan satu koalisi harus bersebrangan saat Pilkada.
"Kita tidak ingin terpuruk di dunia internasional. Tidak ingin perempuan jadi TKW dan dihinakan di negara lain," terangnya. (mdk/ren)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut dia, persaingan di dalam kompetisi hal yang wajar tetapi tidak boleh berujung permusuhan.
Baca SelengkapnyaTernyata ada makna spesial dalam perubahan nama koalisi pendukung Prabowo ini.
Baca SelengkapnyaPKB dinilai sebagai pembawa narasi perubahan yang bertolak belakang dengan keberlanjutan Prabowo.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengatakan, tidak masalah jika partai koalisi di tingkat nasional punya koalisi berbeda di tingkat daerah.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto mengaku sempat tidak mau menjadi presiden jika negara Indonesia penuh kerusuhan dan kekerasan.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengumumkan penggantian nama koalisi pada HUT ke-25 PAN.
Baca SelengkapnyaUsai mendengar niat baik Prabowo, Grace mengaku lega. Sebab dengan demikian maka masa depan Indonesia bisa lebih cerah.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan piagam Sentul, penentuan cawapres diputuskan Prabowo dan Cak Imin.
Baca SelengkapnyaKendati demikian, Golkar mengaku tak mengetahui siapa partai politik yang akan bergabung dengan KIM.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto meminta kepada pihak-pihak yang tidak mau diajak kerja sama untuk tidak mengganggu.
Baca SelengkapnyaDemokrat menambah deretan parpol pengusung Prabowo Subianto sebagai capres.
Baca SelengkapnyaSeperti diketahui, pasangan Prabowo-Gibran diusung Golkar, Gerindra, PAN, Demokrat, PBB dan PSI di Pilpres 2024.
Baca Selengkapnya