Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kubu Prabowo-Hatta tuding Bawaslu diskriminatif

Kubu Prabowo-Hatta tuding Bawaslu diskriminatif Logo Bawaslu. Merdeka.com / Dwi Narwoko

Merdeka.com - Kubu pasangan capres dan cawapres, Prabowo Subianto - Hatta Rajasa menilai Badan Pengawas Pemilu ( Bawaslu ) tidak adil dalam menangani beberapa laporan terkait kasus dugaan pelanggaran kampanye jelang Pilpres 2014. Mereka pun tak segan memberikan nota protes.

Tim advokasi Prabowo-Hatta, Habiburokhman mengaku ada beberapa kasus yang ditangani Bawaslu harus dikritisi. Sebab, banyak yang bakal merugikan pihaknya.

Habiburokhman menjelaskan, beberapa poin atas protesnya ini. Pertama dia menginginkan agar lembaga pengawas ini mempunyai standar ganda dalam penanganan laporan. Sebagai contoh, kata dia, kasus 'Obor Rakyat' dan 'Tabloid PINK'.

Orang lain juga bertanya?

"Dalam kasus Obor Rakyat, Bawaslu melibatkan BIN (Badan Intelejen Negara) dan Polri, sementara kasus Tabloid PINK tidak jelas penanganannya. Isi Tabloid PINK menurut kamu jauh lebih parah dari Obor Rakyat, karena tulisannya berupa Fitnah bahwa Prabowo terlibat kasus penculikan dan dipecat dari TNI. Jika ditelusuri sejak awal penanganan ini terkesan sangat diskriminatif," kata Habiburokhman di Gedung Bawaslu , Jakarta, Kamis (26/6).

Habiburokhman melanjutkan, pada poin kedua, pihaknya merasa Bawaslu tidak ada kemajuan dalam penanganan perkara Pemilu. Bahkan, lembaga pengawas itu ogah memberikan putusan kepada pelapor.

"Sebagaimana yang kami alami sebagai pelapor dalam kasus spanduk 'Prahara', kasus pemutaran lagu Jokowi-Jusuf Kalla di gedung KPU, kasus format debat capres yang menyimpang dari UU, dan lain-lain, hingga sekarang kami tidak diberitahukan hasil keputusannya," jelasnya.

Poin terakhir, kata Habiburokhman, sikap komisioner Bawaslu yang kerap mengeluarkan pernyataan terlalu cepat dalam penanganan perkara.

"Contoh konkrit adalah pernyataan prematur Nelson Simanjuntak dalam kasus dugaan kampanye hitam Wiranto yang mengatakan sebaiknya Prabowo sendiri yang melaporkan kasus tersebut tanpa diwakili karena kasus itu terkait penghinaan," ujarnya.

Maka dari itu, menurut Habiburokhman, pihaknya segera membuat pengaduan kepada Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP). Sebab, kubu Prabowo-Hatta menduga adanya pelanggaran kode etik oleh Bawaslu .

"Untuk sementara kami menyampaikan nota protes ini dan berharap dapat perhatian serius dari Bawaslu ," terangnya. (mdk/tyo)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bawaslu Pastikan Jerat Pidana Paslon Ucapkan Hinaan, TKN: Sama Sekali Tak Singgung Pak Prabowo
Bawaslu Pastikan Jerat Pidana Paslon Ucapkan Hinaan, TKN: Sama Sekali Tak Singgung Pak Prabowo

Ancaman pidana itu tertuang dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 (UU Pemilu)

Baca Selengkapnya
Saat PDIP Akui Paslon 02 Lebih Unggul: Tapi Dalam Emosi, Intimidasi dan Kata Tak Pantas
Saat PDIP Akui Paslon 02 Lebih Unggul: Tapi Dalam Emosi, Intimidasi dan Kata Tak Pantas

Dalam beberapa hasil lembaga survei, Prabowo-Gibran kerap ungguli dua pesaingnya dalam kontestasi Pilpres 2024

Baca Selengkapnya
Bawaslu Jawab Kritik Megawati soal Kecurangan Pemilu 2024
Bawaslu Jawab Kritik Megawati soal Kecurangan Pemilu 2024

Bagja menerima atas kritik yang disampaikan oleh Megawati, dan akan memperbaikinya.

Baca Selengkapnya
VIDEO: TKN Prabowo-Gibran: Bawaslu Jakpus Ibarat Diving Perlu Diberi Hukuman!
VIDEO: TKN Prabowo-Gibran: Bawaslu Jakpus Ibarat Diving Perlu Diberi Hukuman!

Tim Kemenangan Nasional Prabowo-Gibran menilai Bawaslu Jakarta Pusat tidak profesional dalam menangani kasus bagi-bagi susu di car free day.

Baca Selengkapnya
Bawaslu Telusuri Video Presiden Prabowo Endorse Pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin
Bawaslu Telusuri Video Presiden Prabowo Endorse Pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin

Apabila berdasarkan hasil penelusuran tersebut ditemukan adanya dugaan pelanggaran maka selanjutnya akan diproses dalam penanganan pelanggaran.

Baca Selengkapnya
Anomali Pemilu 2024, PDIP Contohkan Perolehan Suara di Kandang Banteng
Anomali Pemilu 2024, PDIP Contohkan Perolehan Suara di Kandang Banteng

Anomali terekam dalam hitung cepat atau quick count.

Baca Selengkapnya
PDIP Soroti Anies Dilaporkan Kubu Prabowo ke Bawaslu usai Debat Capres: Pengingkaran Demokrasi
PDIP Soroti Anies Dilaporkan Kubu Prabowo ke Bawaslu usai Debat Capres: Pengingkaran Demokrasi

Sekjen PDIP membela Anies Baswedan yang dilaporkan pendukung Prabowo ke Bawaslu usai Debat Capres.

Baca Selengkapnya
Tak Terima Gibran Diperiksa, TKN Laporkan Bawaslu Jakpus ke DKPP
Tak Terima Gibran Diperiksa, TKN Laporkan Bawaslu Jakpus ke DKPP

Pelaporan tersebut dilakukan karena TKN Prabowo-Gibran menilai Bawaslu Jakpus tidak profesional dalam menangani dugaan pelanggaran pemilu oleh Gibran.

Baca Selengkapnya
Paslon 01 & 03 Disebut Makin Harmonis, TKN: Di Grassroot Mesra dengan 02
Paslon 01 & 03 Disebut Makin Harmonis, TKN: Di Grassroot Mesra dengan 02

"Di elite, mereka boleh mesra dan harmonis, tapi di grassroot ya kalau kita lihat atmosfernya malah mereka mesra dengan 02."

Baca Selengkapnya
Bawaslu Segera Putuskan Kasus Video Prabowo Dukung Ahmad Luthfi-Taj Yasin: Sudah Dapat Titik Temu
Bawaslu Segera Putuskan Kasus Video Prabowo Dukung Ahmad Luthfi-Taj Yasin: Sudah Dapat Titik Temu

Jika dalam penelusuran ditemukan dugaan pelanggaran, Bawaslu akan menindaklanjuti-nya sesuai prosedur.

Baca Selengkapnya
Bawaslu DKI Petakan Kerawanan pada Pilkada Jakarta 2024
Bawaslu DKI Petakan Kerawanan pada Pilkada Jakarta 2024

Kerawanan tinggi potensial terjadi pada tahapan kampanye dan proses pemungutan suara.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Guyon Sinis Hasto Sebut Prabowo Takut Ganjar: G Hilang Jadi Omon-Omon
VIDEO: Guyon Sinis Hasto Sebut Prabowo Takut Ganjar: G Hilang Jadi Omon-Omon

Sekertaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menyebut capres nomor urut 2 sekaligus menteri pertahanan Prabowo Subianto takut kepada capres nomor urut 3 Ganjar

Baca Selengkapnya