Megawati: Bila Masuk PDIP Kejar Kekuasaan, Silakan Mundur
Merdeka.com - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri meminta para kadernya untuk lebih berperasaan dalam melihat kondisi rakyat susah. Menurutnya, banyak rakyat yang membutuhkan bantuan partai, seperti mereka yang tinggal di kolong jembatan.
"Kalau kita menengok rakyat, sebenarnya kita punya apa sih? lihat gitu loh, banyak masih yang berada di bawah dalam ukuran sisi ekonomi," katanya saat HUT ke-50 PDIP, Selasa (10/1).
Dia mengaku, fenomena seperti itu kerap terjadi di Ibu Kota Negara, Jakarta. Karenanya, Megawati mengaku kesal, mengapa para kadernya di DKI tidak memperhatikan hal tersebut.
-
Bagaimana cara Megawati mendorong perhatian terhadap krisis air di Bali? 'Kemarin kapan saya bilang, di Pulau Bali saya paksa pak Gubernurnya melakukan FGD (Focus Group Discussion). Karena apa? Bali ini lama-lama ini udah mulai kekurangan air lho,' kata Megawati.
-
Kenapa Megawati terkenal? Performa gemilang dan kecantikan di Korea, jadi perbincangan! Bikin Bangga Indonesia Pasalnya pevoli putri asal Jember yang saat ini bergabung dengan tim Red Sparks, Korea Selatan ini, menunjukan performanya dalam mencetak poin di lapangan menuai banyak pujian Pada dua permainan sebelumnya, Megawati mendapatkan MPV usai mencetak 31 poin dan membawa kemenangan untuk timnya.
-
Apa gaya Megawati sehari-hari? Gaya Megawati sehari-hari yang kerap terlihat begitu. Mengenakan kaus dengan lengan panjang yang dilipat. Simpel dan santai.
-
Dimana Megawati sering menghabiskan waktu? Melalui unggahannya, Megawati mengundang kita untuk menjelajahi kota Daejeon yang menawan. Selain itu, ia sering kali mengunjungi kafe-kafe yang indah.
-
Apa yang Megawati minta ke Gubernur Bali terkait krisis air? Megawati meminta Provinsi Bali tidak hanya berfokus kepada urusan pariwisata saja. Sebab, pemerintah setempat juga harus memikirkan bagaimana keberlangsungan hidup rakyatnya sendiri.
-
Siapa Megawati Hangestri? Megawati tampaknya mengubah gaya kesehariannya dengan mengenakan blazer, meskipun biasanya ia lebih suka memadukan celana bahan dengan kaos.
"Di Jakarta tuh banyak loh, ayo angkat tangan dari DKI, kurang kelihatan! ayo berdiri dan angkat tangan! hayo lihat kesengsaraan yang masih ada di ibu kota Republik Indonesia ini!" ujarnya.
"Coba dong, apa kalian tidak punya perasaan ya, rasa iba ya? hah?!," geram Megawati.
Dia lalu menyindir, apakah para kadernya hanya memikirkan bagaimana untuk bisa berkuasa tanpa pedulikan rakyat. Megawati lalu memastikan, kader bermental seperti itu baiknya mundur, karena tidak dibutuhkan oleh PDIP.
"Yang dipikir hanya bagaimana saya mau kaya untuk berkuasa? kalau itu maaf dengan segala hormat mundur dari PDIP, tidak ada guna, tidak ada!" tutupnya.
Reporter: M Radityo/Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Megawati mengaku meski mampu melawan dan memiliki anak buah yang kuat, namun dia memutuskan tidak melawan.
Baca SelengkapnyaMegawati menegaskan bahwa kekuasaan tidaklah abadi.
Baca SelengkapnyaMegawati menilai, saat ini politik hanya digunakan untuk penggalangan kekuatan untuk kekuasaan belaka.
Baca SelengkapnyaKetua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyinggung keprihatinan konflik yang terjadi di tubuh partai politik.
Baca SelengkapnyaKetum PDIP Megawati bebrapi-api saat pidato menyinggung soal penguasa saat ini.
Baca SelengkapnyaMegawati merasa jengkel dengan para penguasa yang bertindak seperti zaman orde baru.
Baca SelengkapnyaPernyataan Megawati tersebut digaungkan berkaitan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Namun, Efriza menilai sulit jika Jokowi ingin mengambil alih PDIP.
Baca SelengkapnyaMegawati Soekarnoputri yang menyinggung penguasa bertindak seperti rezim orde baru.
Baca SelengkapnyaDia pun merasa heran kenapa saat Indonesia sudah merdeka justru banyak orang yang lebih stress
Baca SelengkapnyaMantan Menko Polhukam Mahfud Md memberi pandangan mengenai kerja KPK. Dia merespons curhatan Mega soal kerja KPK
Baca SelengkapnyaJokowi buka suara soal Ketum PDIP Megawati sebut penguasa saat ini seperti orde baru
Baca SelengkapnyaMegawati meminta Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto tidak takut apabila nanti ditangkap oleh KPK.
Baca Selengkapnya