Minim resistensi, Moeldoko dinilai mampu mengimbangi Presiden Jokowi
Merdeka.com - Nama Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko santer diwacanakan masuk sebagai salah satu kandidat kuat calon wakil presiden (Cawapres) pendamping Presiden Joko Widodo. Menurut pakar politik, Moeldoko mempunyai beberapa kelebihan yang bisa menjadi nilai jual.
Misalnya ia tidak akan mendapat banyak resistensi dari partai politik anggota koalisi pendukung pemerintah.
"Moeldoko yang berlatar belakang militer dan pernah menduduki jabatan Panglima TNI adalah representasi profesional, sehingga tidak menghadapi resistensi dari partai-partai politik koalisi pendukung Jokowi," kata peneliti senior Lingkar Survei Indonesia, Adjie Alfarabi, di Jakarta, Senin (16/7).
-
Kapan Moeldoko ulang tahun? Mantan Panglima TNI, Jenderal TNI (Purn) Moeldoko tiba-tiba mendapatkan kejutan ulang tahun yang tidak disangka-sangka dari anak-anaknya. Moeldoko berulang tahun pada 8 Juli lalu dan anak-anaknya menyempatkan waktu untuk datang memberikan kue kepada sang ayah.
-
Apa saja program pelatihan yang diusulkan Moeldoko? 'Yang meliputi pelatihan berjenjang dari hulu hingga hilir dengan melibatkan dunia usaha, kementerian/lembaga, Bank Sentral Indonesia, asosiasi petani, dan organisasi kepemudaan,' sambungnya.
-
Siapa yang diusulkan Moeldoko untuk dilatih di pusat pelatihan? Kepresidenan Moeldoko mengusulkan Indonesia menjadi pusat pelatihan petani muda Asia Pasik kepada Organisasi Pangan dan Pertanian Perserikatan Bangsa-Bangsa (FAO).
-
Siapa yang Jokowi ajak ke pertandingan? Jokowi membawa dua cucunya menonton pertandingan tersebut.Berdasarkan pantauan, Jokowi tiba di lokasi pukul 19.28 WIB bersama kedua cucunya, Jan Ethes Srinarendra dan La Lembah Manah.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Apa kejutan ulang tahun yang didapat Moeldoko? Sebuah video yang diunggah oleh akun Tiktok @kanjengsolo memperlihatkan mantan Panglima TNI Moeldoko yang terkejut karena mendapatkan hadiah ulang tahun dari anak-anaknya yang datang saat sedang rapat.
Moeldoko masuk dalam lima nama diprediksi kuat jadi pendamping Jokowi versi survei LSI yang dilakukan Selasa (10/7) pekan lalu. Selain Moeldoko, ada juga nama Airlangga Hartarto, Mahfud MD, Sri Mulyani, dan Tito Karnavian.
Terlepas dari persaingan tersebut, menurut Adjie, kelebihan lain Moeldoko adalah punya kedekatan dengan Presiden Joko Widodo dan saat ini dipercaya menjadi Kepala KSP yang merupakan jabatan strategis di lingkungan Istana.
"Jika dipilih sebagai cawapres, Moeldoko dapat mengimbangi kompetitor Jokowi pada pemilu presiden 2019," katanya.
Dalam Pilpres 2019, pesaing Jokowi adalah Prabowo Subianto yang diusung oleh Partai Gerindra bersama partai politik mitra koalisinya. Prabowo sendiri mempunyai latar belakang militer dan pernah menduduki jabatan sebagai Panglima Komando Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad).
Pesaing lain yang mungkin Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo mantan Panglima TNI. "Moeldoko yang berlatar militer, dapat mengimbangi kompetitor Jokowi yang juga militer," katanya.
Di tempat berbeda, pengamat politik dari Sinergi Masyarakat untuk Demokrasi Indonesia (Sigma) Said Salahudin menilai, suara pemilih yang menyukai figur militer diharapkan tidak terkonsolidasi ke kubu Prabowo atau Gatot Nurmantyo.
"Tetapi dapat terbagi ke kubu petahana jika Moeldoko yang menjadi cawapres Jokowi," kata Said.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko merespons tegas pernyataan Wakil Presiden ke-10 dan ke-12, Jusuf Kalla yang mengkritik netralitas Presiden Jokowi di Pilpres 2
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto kembali memuji-muji Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca SelengkapnyaMoeldoko bertemu dengan purnawirawan TNI Akabri angkatan 81.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto dan Joko Widodo (Jokowi) sempat bertarung di Pilpres 2019.
Baca SelengkapnyaBukan hal yang mudah, situasi genting kerap dihadapi oleh mantan Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) itu sebagai Kepala Staf Kepresidenan.
Baca SelengkapnyaKepala Staf Kepresidenan Moeldoko memperingati Rocky Gerung.
Baca SelengkapnyaPotret sosok yang kecilnya makan ubi dan jagung namun bisa menjadi seorang Jenderal TNI.
Baca SelengkapnyaMoeldoko meminta masalah netralitas tak sekedar dilihat kacamata subjektivitas.
Baca SelengkapnyaBerikut satu-satunya Jenderal lulusan terbaik yang menjadi Panglima TNI dalam satu dekade.
Baca Selengkapnya"Jangan main-main itu. Sekali lagi saya ulangi jangan main-main, kalau bersinggungan dengan itu saya akan berdiri paling depan itu," kata Moeldoko.
Baca SelengkapnyaDeretan mantan ajudan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang punya karir moncer di militer.
Baca SelengkapnyaBudi Arie menyampaikan hubungan Jokowi dengan partai-partai pendukungnya juga tetap berjalan baik.
Baca Selengkapnya