Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

NasDem yakin lolos ke DPR berkaca dari kemenangan Pilkada 2018

NasDem yakin lolos ke DPR berkaca dari kemenangan Pilkada 2018 Sekjen NasDem Johnny G Plate (tengah). ©2018 Merdeka.com/Ronald

Merdeka.com - Hasil survei Pusat Penelitian Politik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) memprediksi hanya enam partai yang masuk ke parlemen di 2019. Empat partai yakni PKS, NasDem, PAN, dan Hanura terancam bakal tak mendapatkan kursi lagi di DPR.

Namun, Anggota Dewan Pakar NasDem Teuku Taufiqulhadi tak mempermasalahkan survei elektabilitas partai jelang Pemilu tersebut. Hal itu berkaca pengalaman 2014 lalu dimana partai besutan Surya Paloh juga diprediksi tak masuk.

"Kami haqul yakin itu tidak masalah sama sekali dulu kami dinyatakan tidak lolos dalam pemilu akan datang dinyatakan tidak lolos, tapi ternyata kami lolos," kata dia saat dihubungi merdeka.com, Jumat (20/7).

Orang lain juga bertanya?

Pihaknya tak mengabaikan hasik survei tersebut, justru bakal mencermatinya. Taufiqulhadi mengatakan strategi bakal berjalan ketika nanti daftar caleg sementara (DCS) dirilis KPU.

"Kami memahami hasil itu tidak kami abaikan tidak pernah kami abaikan hasil survei. Tetapi justru kami bergerak dari hasil surveinya itulah," kata dia.

Adapaun strategi mendongkrak suara bukan dengan cara merekrut artis sebagai caleg. Dia menyebut artis caleg hanya fokus di Jawa Barat.

Taufiqulhadi menuturkan yang membuat yakin adalah kemenangan mereka di Pilkada. 11 dari 17, calon gubernur yang mereka usung meraih suara tertinggi dalam Pilgub. Dia menyebut hal itu bagian strategi mereka dengan menang Pilkada untuk meraih suara si Pileg.

"Kami menunjukkan kepada publik bahwa kami partai yang tidak pernah meminta mahar itu kami sampaikan itu setelah pilkada kemarin. Pilkada yang kami merasa gembira dengan hasilnya kedua pilkada kemarin kami menenangkan mendapatkan kemenangan yang kami dukung itu bagian strategi kami," pungkasnya.

Berdasarkan data survei elektabilitas partai politik LIPI, empat partai tidak mencapai ambang batas parlemen 4 persen (parliamentary threshold). Elektablitas PKS masih terpaut tipis dengan ambang batas di 3,7 persen. PAN cukup jauh di 2,3 persen, NasDem 2,1 persen, dan Hanura 1,2 persen.

Sementara, partai baru tidak ada yang berpeluang untuk masuk DPR. Partai Perindo tertinggi dengan elektablitas 2,6 persen, PBB 0,7 persen, Partai Garuda 0,2 persen, PSI 0,2 persen, Partai Berkarya 0,2 persen. Sedangkan PKPI tak masuk dalam survei. Ditambah 2 persen memutuskan tidak memilih atau golput.

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
NasDem DKI: Ahmad Sahroni Sosok Paling Kuat Maju Pilgub DKI 2024
NasDem DKI: Ahmad Sahroni Sosok Paling Kuat Maju Pilgub DKI 2024

Dukungan ini masih menjadi usulan internal setelh merangkum masukan dari dewan pimpinan cabang, daerah, hingga DPRD.

Baca Selengkapnya
Respons NasDem soal Kaesang Bakal Maju Pilgub DKI
Respons NasDem soal Kaesang Bakal Maju Pilgub DKI

NasDem akan prioritaskan koalisi dengan partai koalisi perubahan, PKS dan PKB.

Baca Selengkapnya
NasDem Belum Tentu Usung Anies Baswedan di Pilgub Jakarta Jika Kalah Pilpres
NasDem Belum Tentu Usung Anies Baswedan di Pilgub Jakarta Jika Kalah Pilpres

Berdasarkan hasil quick count dan real count sementara, Prabowo-Gibran unggul jauh dari dua pesaingnya. Prabowo-Gibran bahkan menang satu putaran.

Baca Selengkapnya
Koalisi Perubahan Dipertahankan Sampai Pilkada DKI Jakarta 2024, NasDem, PKS & PKB akan Intensif Bertemu
Koalisi Perubahan Dipertahankan Sampai Pilkada DKI Jakarta 2024, NasDem, PKS & PKB akan Intensif Bertemu

Hermawi menyebut, ke depan bakal sering diadakan pertemuan antara fraksi PKS, NasDem, PKB yang ada di DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
Hasil Pleno Rekapitulasi Rampung, NasDem di Urutan Kedua Raih 7 Kursi di Karawang
Hasil Pleno Rekapitulasi Rampung, NasDem di Urutan Kedua Raih 7 Kursi di Karawang

Dalam hasil rekapitulasi, suara Partai Gerindra Karawang unggul dan hasil suara Partai NasDem di Karawang melesat diurutan kedua.

Baca Selengkapnya
NasDem Klaim Sudah Komunikasi Informal dengan PDIP soal Hak Angket, Tinggal Pematangan
NasDem Klaim Sudah Komunikasi Informal dengan PDIP soal Hak Angket, Tinggal Pematangan

Tetapi bila nantinya PDIP batal, Fraksi Partai NasDem tetap siap menggunakan hak angket untuk mengusut dugaan kecurangan Pemilu.

Baca Selengkapnya
Surya Paloh: Bagus Ridwan Kamil Mau ke Jakarta, Imbangi Dominasi Anies
Surya Paloh: Bagus Ridwan Kamil Mau ke Jakarta, Imbangi Dominasi Anies

Paloh mengatakan, saat ini Anies Baswedan masih dominan di berbagai survei elektabilitas calon Gubernur Jakarta.

Baca Selengkapnya
Surya Paloh soal Hak Angket Pemilu: Wajib untuk Menghormati, Kita Support
Surya Paloh soal Hak Angket Pemilu: Wajib untuk Menghormati, Kita Support

NasDem, kata dia menghargai usulan hak angket dugaan kecurangan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Prananda Gelar Konsolidasi Kader NasDem di Medan, Cegah Kecurangan Pemilu 2024
Prananda Gelar Konsolidasi Kader NasDem di Medan, Cegah Kecurangan Pemilu 2024

Pada Pemilu 2019 kemarin Partai NasDem memenangkan 59 Kursi di DPR RI

Baca Selengkapnya
Masih Fokus di MK, Cak Imin Tegaskan PKB Belum Bahas Pilkada
Masih Fokus di MK, Cak Imin Tegaskan PKB Belum Bahas Pilkada

Cak Imin masih fokus pada gugatan sengketa Pemilihan Presiden.

Baca Selengkapnya
NasDem Pertimbangkan Usung Bobby Nasution di Pilkada Sumut
NasDem Pertimbangkan Usung Bobby Nasution di Pilkada Sumut

Menurut Willy, NasDem tidak pernah menutup pintu bagi siapapun termasuk menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) Bobby Nasution.

Baca Selengkapnya
Demokrat Bakal Umumkan Calon Diusung Pilkada Jabar, Jateng dan Jakarta, Siapa Saja?
Demokrat Bakal Umumkan Calon Diusung Pilkada Jabar, Jateng dan Jakarta, Siapa Saja?

Dia menyebut, beberapa daerah prioritas tersebut memungkinkan diumumkan pada awal bulan depan.

Baca Selengkapnya