Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Panja RUU Cipta Kerja Lanjut Terus Meski Tanpa PKS dan Demokrat

Panja RUU Cipta Kerja Lanjut Terus Meski Tanpa PKS dan Demokrat Sidang Paripurna 2020. ©2020 Liputan6.com/JohanTallo

Merdeka.com - Panitia Kerja (Panja) RUU Cipta Kerja tidak ada masalah tanpa kehadiran Fraksi Demokrat dan PKS yang menolak membahas Omnibus Law di tengah Pandemi Covid-19.

Wakil Ketua Panja Achmad Baidowi menjelaskan, tanpa kehadiran dua fraksi tersebut, pembahasan RUU Cipta Kerja masih dapat dilanjutkan. Karena sudah memenuhi kuorum.

"Jumlah fraksi ada 9. Kuorum fraksi itu 5," ujar Baidowi kepada wartawan, Senin (27/4).

Sekretaris Fraksi PPP itu menjamin, tanpa melibatkan PKS dan Demokrat, kualitas undang-undang yang disusun tetap dijaga.

Menurutnya, tidak ada masalah jika PKS dan Demokrat tidak hadir dalam pembahasan. Namun, Panja RUU Cipta Kerja juga tetap membuka pintu bagi dua fraksi tersebut jika ingin ikut pembahasan di tengah jalan.

"Ya itu hak mereka untuk tidak ikut, misal mau masuk di tengah jalan ya boleh juga," kata Baidowi.

Baidowi mencontohkan, RUU Pemilu yang menjadi dasar hukum Pemilu 2019, dapat disahkan tanpa empat fraksi. Saat itu, Fraksi di DPR terdapat 10 parpol. Gerindra, Demokrat, PKS, PAN melakukan aksi walkout karena tidak sepakat dengan hasil rapat paripurna yang menyetujui opsi ambang batas presiden 20/25 persen.

Sehingga, berkaca pada masa lalu, tanpa kehadiran seluruh fraksi dapat mengesahkan RUU menjadi undang-undang.

"Contoh RUU Pemilu malah 4 fraksi tidak ikut pengesahan, ya tetap sah," kata Wakil Ketua Baleg ini.

Adapun Baleg DPR RI telah mengagendakan Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan beberapa ahli untuk membahas RUU Cipta Kerja. Ahli yang dihadirkan adalah Prof. Djisman Simanjuntak Rektor Universitas Prasetya Mulya, Yose Rizal dari CSIS dan Sarman Simanjorang Ketua HPPI Jakarta.

Sebelumnya, Fraksi PKS tidak mengikutsertakan anggotanya dalam Panja RUU Cipta Kerja. Mereka menolak membahas Omnibus Law saat masa Pandemi Covid-19. Tak lama, Demokrat juga mundur dari pembahasan dengan alasan yang sama. Kendati, dua partai sebut membuka peluang ikut dalam pembahasan setelah Covid-19 surut.

Sementara itu, Presiden Joko Widodo telah menyatakan pemerintah memutuskan untuk menunda pembahasan klaster ketenagakerjaan dalam RUU Cipta Kerja. Klaster tersebut yang menuai protes buruh. Jokowi sudah menyampaikan sikap tersebut ke DPR.

Ketua DPR Puan Maharani, juga sudah meminta Baleg untuk menunda pembahasan klaster ketenagakerjaan.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Daftar Lengkap Struktur Sembilan Fraksi DPRD DKI Jakarta Periode 2024-2029
Daftar Lengkap Struktur Sembilan Fraksi DPRD DKI Jakarta Periode 2024-2029

Sembilan fraksi tersebut terdiri dari 11 partai politik (parpol) yang berhasil lolos dalam pemilihan legislatif (Pileg) 2024.

Baca Selengkapnya
Jokowi Buka Suara soal Baleg DPR Bikin Aturan Baru UU Pilkada Abaikan Putusan MK
Jokowi Buka Suara soal Baleg DPR Bikin Aturan Baru UU Pilkada Abaikan Putusan MK

Presiden Jokowi buka suara mengenai rapat baleg DPR RI yang disorot karena diduga untuk menganulir putusan Mahkamah Konstitusi (MK) tentang UU Pilkada

Baca Selengkapnya
PKS Usul Pimpinan DPR Diisi Seluruh Fraksi, Cak Imin: Prosesnya Agak Sulit
PKS Usul Pimpinan DPR Diisi Seluruh Fraksi, Cak Imin: Prosesnya Agak Sulit

PKS Usul Pimpinan DPR Diisi Seluruh Fraksi, Cak Imin: Prosesnya Agak Sulit

Baca Selengkapnya
Tak Dukung Ridwan Kamil, PKB Bakal Usung Calon Sendiri di Pilgub Jabar 2024
Tak Dukung Ridwan Kamil, PKB Bakal Usung Calon Sendiri di Pilgub Jabar 2024

Partai yang dipimpinan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin ini hanya membutuhkan sembilan kursi lagi.

Baca Selengkapnya
Bawaslu Wanti-Wanti DPR dan KPU Taati Putusan MK, Segera Sesuaikan UU Pilkada Soal Syarat Pencalonan Kepala Daerah
Bawaslu Wanti-Wanti DPR dan KPU Taati Putusan MK, Segera Sesuaikan UU Pilkada Soal Syarat Pencalonan Kepala Daerah

Bawaslu akan mengawasi dan memastikan akan ikut serta dalam rapat konsultasi terkait pembahasan revisi PKPU 8 Tahun 2024 di DPR.

Baca Selengkapnya
Revisi UU Kementerian Negara, Keimigrasian, TNI dan Polri Jadi Inisiatif DPR
Revisi UU Kementerian Negara, Keimigrasian, TNI dan Polri Jadi Inisiatif DPR

Sembilan fraksi telah menyampaikan pendapatnya masing-masing atas keempat RUU.

Baca Selengkapnya
Jokowi Tunggu Surat DPR Sebelum Tunjuk Utusan Bahas RUU Daerah Khusus Jakarta
Jokowi Tunggu Surat DPR Sebelum Tunjuk Utusan Bahas RUU Daerah Khusus Jakarta

Presiden Jokowi akan menunjuk sejumlah menteri untuk menyiapkan Daftar Inventarisasi Masalah (DIM) RUU DKJ setelah mendapat surat dari DPR.

Baca Selengkapnya
Delapan Partai Setuju RUU Daerah Khusus Jakarta Jadi Usul Inisiatif DPR, Cuma PKS yang Menolak
Delapan Partai Setuju RUU Daerah Khusus Jakarta Jadi Usul Inisiatif DPR, Cuma PKS yang Menolak

Dalam RUU diatur gubernur akan dipilih oleh Presiden.

Baca Selengkapnya