PDIP Kumpulkan Caleg dari Purnawirawan TNI-Polri
Merdeka.com - DPP PDI Perjuangan mengumpulkan para calon anggota legislatif (caleg) yang berlatar belakang purnawirawan TNI-Polri di kantor DPP, Menteng, Jakarta Pusat. Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto memimpin rapat internal tertutup yang diikuti oleh para purnawiran tersebut.
Menurutnya, rapat dilakukan untuk memberikan kondisi politik di lapangan yang akan dihadapi oleh para caleg purnawirawan.
"Kami hari ini juga mengadakan rapat, ada 20 purnawirawan dari TNI yang jadi caleg dari PDIP, kami perkuat pemetaan politik dengan 20 purnawirawan TNI," kata Hasto di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jl Diponegoro, Menteng, Jakarta, Selasa (19/2).
-
Siapa yang diusung PDIP? Tri Rismaharini dengan Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans yang diusung PDIP.
-
Siapa yang ingin diusung oleh PDIP? 'Kalau memang misalnya Pak Anies berpasangan dengan kader kami jadi wagubnya,' Wakil Sekretaris Jenderal PDIP Utut Adianto kepada wartawan.
-
Bagaimana PDIP memenangkan pemilu? Kemenangan ini menunjukkan bahwa citra dan program kerja yang ditawarkan oleh PDIP dapat diterima oleh masyarakat luas.Hal ini juga menegaskan bahwa visi dan misi partai ini sesuai dengan kebutuhan dan harapan masyarakat Indonesia.
-
Siapa yang terlibat dalam Pemilu? Pemilihan Umum (Pemilu) merupakan salah satu mekanisme fundamental dalam sistem demokrasi yang memungkinkan warga negara untuk secara langsung atau tidak langsung memilih para pemimpin dan wakilnya.
-
Mengapa PDIP Jateng membuka peluang bagi figur eksternal untuk mendaftar? Sejumlah figur dari eksternal partainya bisa mendaftarkan diri sebagai kandidat kepala daerah. Bendahara PDIP Jawa Tengah, Agustina Wilujeng mengatakan syarat yang berlaku bagi kader internal justru lebih berat karena partainya ingin mendapatkan sosok figur calon pemimpin yang handal untuk memajukan Pemprov Jateng. 'Kalau dari eksternal tidk perlu KTA. Persyaratan untuk internal justru lebih berat ketimbang eksternal. Kalau internal harus diusung DPC, bawa surat endorsement dari PAC dan ranting tempat domisili. Kita berharap seluruh masyarakat ikut mendaftar sebagai calon pemimpin Jawa Tengah,' kata Agustina Wilujeng, Rabu (22/5).
Ia menjelaskan, para caleg purnawirawan TNI-Polri itu akan bekerja keras bukan hanya untuk memenangkan PDI Perjuangan di Pemilu 2019, namun juga pemilu presiden. Ia memastikan, mereka akan bekerja untuk memenangkan Paslon 01, Jokowi-Ma'ruf Amin.
"Kami juga memberikan pembekalan bagi tim monitoring yang sebentar lagi akan kami turunkan di setiap daerah pemilihan DPR RI, karena bagaimanapun juga memenangkan Pak Jokowi dan KH Ma’ruf Amin satu nafas dengan memenangkan PDIP," tuturnya.
Selain itu, Hasto menganggap keberadaan purnawirawan TNI-Polri sebagai caleg PDI Perjuangan adalah bukti bahwa partai itu terdiri dari berbagai kalangan masyarakat di Indonesia. Baik itu dari kalangan sipil akademis, budayawan, ulama, hingga TNI-Polri.
"Dengan keberadaan para purnawirawan TNI-Polri, PDI Perjuangan adalah rumah kebangsaan Indonesia Raya," tandasnya.
Totalnya, ada 23 purnawirawan TNI/Polri yang menjadi caleg PDI Perjuangan.
Di antaranya adalah Irjen Pol (Purn) Safaruddin, Mayjen TNI (Purn) Sakkan Tampubolon, Mayjen TNI (Punr) Andrie TU Sutarno, Mayjen TNI Mar (Purn) Sturman Pandjaitan, Marsekal Muda TNI (Purn) Masmun Yan Manggesa, Brigjen TNI (Purn) Sukran Hambali, Irjen Pol (Purn) Alberto Simanjuntak, Mayjen TNI (Purn) Eddy Kristanto, dan Mayjen TNI (Purn) Bambang Haryanto.
Reporter: Ratu Annisaa Suryasumirat
Sumber: Liputan6.com
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lima purnawirawan TNI memberikan dukungan kepada Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Mereka menilai, PSI adalah partai nasionalis sejati.
Baca SelengkapnyaTim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran ini dipimpin Rosan Roeslani.
Baca SelengkapnyaPara kandidat menteri dan wakil menteri itu satu per satu menyambangi kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara V, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaHasto Kristiyanto memberikan jawaban atas tuduhan menjadi penghambat pertemuan Jokowi dan Megawati
Baca SelengkapnyaAlih-alih menanggapi proses tindaklanjut kerja sama dengan Anies, Hasto justru menegaskan PDIP sudah memiliki sejumlah nama yang sudah masuk dalam radarnya.
Baca SelengkapnyaGanjar mengapresiasi dukungan diberikan pensiunan jenderal TNI maupun Polri tersebut.
Baca SelengkapnyaSecara perorangan maupun kelompok ada yang bergabung dengan tiga kubu bakal capres. Dukungan purnawirawan TNI-Polri terbelah.
Baca SelengkapnyaPara jenderal ini ikut bersaing dengan nama-nama tersohor Tanah Air untuk memperebutkan kursi DPR
Baca SelengkapnyaRatusan purnawirawan TNI Polri mendukung Ganjar sebagai Capres.
Baca SelengkapnyaPDIP tidak hanya mengandalkan kekuatan kolektif semata
Baca SelengkapnyaPurnawirawan Polri di Jawa Tengah, yang dengan tegas mendeklarasikan siap memenangkan Andika Perkasa- Hendrar Prihadi.
Baca SelengkapnyaSelain Jakarta, PDIP juga tengah menjaring nama-nama untuk Pilkada Jawa Tengah.
Baca Selengkapnya