PDIP Tunda Umumkan Calon Kepala Daerah Solo, Gibran Yakin Dapat Tiket
Merdeka.com - Menjelang diumumkannya rekomendasi Pilkada 2020, DPP PDIP memanggil seluruh pasangan bakal calon kepala daerah. Namun untuk Kota Solo DPP belum memanggil satu pun bakal calon wali kota dan wakil wali kota. Termasuk Gibran Rakabuming Raka dan pasangan Achmad Purnomo - Teguh Prakosa.
Menurut rencana ada 50 pasangan calon pimpinan daerah yang akan mendapatkan rekomendasi untuk maju dalam Pilkada Serentak. Untuk Solo Raya ada 4 daerah yang akan diumumkan, Klaten, Wonogiri, Sragen dan Boyolali. Sedangkan Kota Solo dan Kabupaten Sukoharjo masih belum diumumkan.
Menanggapi penundaan tersebut, putra sulung Presiden Joko Widodo mengaku tak mempermasalahkannya. Gibran mengaku mendapatkan informasi bahwa rekomendasi untuk Kota Solo akan diumumkan berikutnya.
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Apa saja yang dipilih di Pilkada 2020? Pada Pilkada ini, rakyat Indonesia memilih:Gubernur di 9 provinsiBupati di 224 kabupatenWali kota di 37 kota
-
Di mana Pilkada Serentak 2020 diselenggarakan? Berikut adalah daftar provinsi-provinsi yang menyelenggarakan Pilkada Serentak 9 Desember 2020 tersebut:Sulawesi UtaraSulawesi TengahKalimantan UtaraKalimantan SelatanKalimantan TengahSumatera BaratKepulauan RiauJambiBengkulu
-
Siapa yang dipilih dalam Pilkada Serentak 2024? Pilkada Serentak 2024 akan memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk memilih pemimpin di berbagai tingkatan pemerintahan daerah. Dalam pilkada, pemilih berhak memilih para calon kepala daerah seperti calon gubernur, calon bupati, atau calon walikota.
-
Siapa saja yang dipilih dalam Pilkada? Pilkada memilih beberapa posisi penting yang mencakup: 1. Gubernur dan Wakil Gubernur, 2. Bupati dan Wakil Bupati, 3. Wali Kota dan Wakil Wali Kota.
"Kalau saya ikut saja. Infonya rekomendasi untuk Kota Solo setelah Hari Raya Galungan (19 Februari). Yo ra popo (ya tidak apa)," ujar Gibran, Selasa (18/2) malam.
Lebih lanjut Gibran menyampaikan, berdasarkan informasi yang diperolehnya, rekomendasi untuk Solo akan diumumkan akhir Februari atau awal Maret.
"Baru 8 kota/kabupaten lain dulu tidak apa-apa. Saya tahunya akhir bulan atau awal bulan Maret (rekomendasi Solo turun) turun, tapi ya monggo terserah pusat, saya ikut saja," katanya.
Meskipun ditunda, suami Selvi Ananda itu optimistis akan mendapatkan rekomendasi dari DPP PDIP. Ia juga berjanji akan menerima dengan ikhlas apapun keputusan DPP PDIP.
"Tunggu saja nanti rekomendasinya. Saya optimistis dan ikhlas dapat rekomendasi," pungkas dia.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengumuman calon kepala daerah gelombang kedua ini dilakukan secara hybrid.
Baca SelengkapnyaGibran menyampaikan jika rapat konsolidasi dipimpin Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
Baca SelengkapnyaKPU menetapkan total 442.975 DPT Pilkada Solo 2024. Dari jumlah tersebut, 212.500 pemilih laki-laki dan 227.775 pemilih perempuan.
Baca SelengkapnyaPDI Perjuangan resmi memberikan dukungan kepada 169 bakal calon kepala daerah termasuk enam bakal calon gubernur untuk daerah.
Baca SelengkapnyaGibran Rakabuming Raka mengapresiasi munculnya nama nama tersebut.
Baca SelengkapnyaRudy menegaskan jika jajarannya siap memenangkan siapapun tokoh yang direkomendasikan meski ada kemungkinan dikeroyok.
Baca SelengkapnyaDari 305 Calon Kepala Daerah itu terdiri dari 13 bakal calon gubernur dan bakal calon wakil gubernur dan 293 kabupaten/kota.
Baca SelengkapnyaKetua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memerintahkan jajarannya untuk stand by di DPP dan membahas perkembangan politik yang ada.
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDIP Puan Maharani mengakui Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka sudah menyampaikan kepadanya perihal keinginan mengikuti Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaSayangnya, Gibran tak mau mengungkap siapa capres yang mengajaknya berduet.
Baca SelengkapnyaTernyata usulan nama Gibran untuk menjadi pendamping Ganjar diajukan oleh Puan Maharani.
Baca SelengkapnyaPDIP ikut melirik Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka menjadi Cawapres Ganjar Pranowo
Baca Selengkapnya