Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pesan-Pesan Mendalam Tokoh Muhammadiyah pada Amien Rais

Pesan-Pesan Mendalam Tokoh Muhammadiyah pada Amien Rais Amien Rais di DPW Muhammadiyah. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Beberapa tokoh Muhammadiyah angkat bicara terkait manuver Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais belakangan ini. Amien Rais dalam beberapa momen pernyataannya membawa nama Muhammadiyah.

Pernyataan Amien Rais menuai reaksi dari beberapa tokoh Muhammadiyah. Berikut komentar mereka:

Sikap Muhammadiyah Tak Mendukung Paslon

Sekretaris Umum Muhammadiyah Abdul Mu'ti menegaskan, organisasi Muhammadiyah tidak memberi dukungan politik kepada salah satu calon di Pilpres 2019. Pernyataan ini sekaligus menjawab permintaan Amien Rais agar Muhammadiyah bersikap.

"Benar Muhammadiyah harus menentukan sikap. Sampaikan ke Pak Amien, sikap Muhammadiyah adalah tidak mendukung salah satu pasangan itulah sikap politik Muhammadiyah," ucap Abdul Mu'ti.

"Sekali lagi sikap politik Muhammadiyah adalah netral dan Muhammadiyah tidak akan terlibat dalam dukung-mendukung baik itu pasangan nomor 1 maupun pasangan nomor 2," tegas dia.

Sikap Buya Syafi'i Ma'arif

Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Buya Syafi'i Ma'arif juga angkat bicara. Ia meminta jangan mendengarkan pernyataan Amien Rais yang ingin menyentil Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nasir. Amien sebelumnya mengatakan akan menjewer Haedar jika tidak bersikap dalam Pilpres 2019."Halah jewer-jewer, enggak usah diperhitungkan itu. Muhammadiyah memberikan kebebasan pada anggotanya. Itu sesuai Muktamar Ujung Pandang 1971 lalu. Diperkuat Panwil dan berbagai kesempatan. Saya rasa (kebebasan) ini bagus. Sebagai ormas sipil, yang lahirnya mendahului bangsa dan negara. Jadi kita enggak perlulah ada jewer-jewer itu. Enggak usah didengar itu," ucap Buya Syafi'i.

Tanggapan Busyro Muqoddas

Ketua Bidang Hukum dan Hak Asasi Manusia Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Muhammadiyah Busyro Muqoddas mengatakan Muhammadiyah tidak pernah mengarahkan untuk berpihak salah satu capres di Pilpres 2019. Busyro menengaskan jika Muhammadiyah adalah organisasi ormas yang mengedepankan independen."Itu namanya menggurui," kata Busyro menanggapi soal pernyataan Amien yang akan menjewer Haedar.

Inilah Sikap Ketum PP Muhammadiyah Haedar Nashir

Haedar Nashir kabarnya akan dijewer jika tak bersikap dalam Pilpres 2019. Namun rupanya sindiran itu ditanggapi santai oleh Haedar.Menurut Haedar tak ada yang berubah dari Muhammadiyah dalam menyikapi politik praktis. Haedar menyebut jika Muhammadiyah masih pada khittahnya, netral dalam setiap pagelaran pemilu."Jawaban saya sama. Tidak ada yang berubah dari Muhammadiyah, dan tidak akan pernah berubah. Muhammadiyah berdiri di atas kepribadian dan khittahnya untuk tetap mengambil jarak dari pergumulan politik praktis," urai Haedar. (mdk/has)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Kritik Keras Amien Rais Soal Isu Dinasti Politik: Puncak Pengkhianatan Terhadap Reformasi
FOTO: Kritik Keras Amien Rais Soal Isu Dinasti Politik: Puncak Pengkhianatan Terhadap Reformasi

Amien Rais menilai, manuver yang dilangsungkan Jokowi dalam beberapa waktu belakangan juga sangat kentara. Menurutnya, Jokowi mementingkan dirinya sendiri.

Baca Selengkapnya
Pantun Cak Imin Tanggapi Amien Rais Syndrome: Iwak Teri Campur Kemangi, Musuhnya Ngeri-Ngeri
Pantun Cak Imin Tanggapi Amien Rais Syndrome: Iwak Teri Campur Kemangi, Musuhnya Ngeri-Ngeri

Cak Imin menanggapi permintaan agar waspada dengan Amien Rais Syndrome.

Baca Selengkapnya
PKS Ingatkan Anies-Cak Imin Tentang Amien Rais Syndrome
PKS Ingatkan Anies-Cak Imin Tentang Amien Rais Syndrome

Mardani percaya diri pasangan Anies dan Cak Imin bisa memenangkan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Keras! Amien Rais Kritik Tajam Pemerintahan Jokowi di Diskusi Antimulyono
VIDEO: Keras! Amien Rais Kritik Tajam Pemerintahan Jokowi di Diskusi Antimulyono

Hal itu disampaikan Amien Rais dalam diskusi Tokoh Oposisi Anti-Mulyono yang digelar di Kawasan Menteng

Baca Selengkapnya
Geram dengan Putusan Lampaui Kewenangan DPR, Amien Rais: MK Perlu Dibubarkan
Geram dengan Putusan Lampaui Kewenangan DPR, Amien Rais: MK Perlu Dibubarkan

Amien Rais jmenyoroti putusan MK yang menyetujui gugatan soal syarat capres-cawapres tak harus berusia 40 tahun asal pernah menjadi kepala daerah.

Baca Selengkapnya
Anies Teringat Pesan Menyentuh Edy Rahmayadi: Selalu Takut Dosa
Anies Teringat Pesan Menyentuh Edy Rahmayadi: Selalu Takut Dosa

Manten gubernur Edy Rahmayadi juga menjadi Ketua Tim Kampanye Daerah AMIN.

Baca Selengkapnya
Wamen ATR Raja Juli Antoni: Kader Muhammadiyah Jangan Jago Kandang, Harus Diuji
Wamen ATR Raja Juli Antoni: Kader Muhammadiyah Jangan Jago Kandang, Harus Diuji

Raja Antoni, merasa heran apabila terdapat Kader Muhammadiyah menganggap kesalehan sosial tidak lagi keren, dan memilih kesalehan personal..

Baca Selengkapnya
6 Perintah Cak Imin untuk Kader PKB Hadapi Pemilu 2024
6 Perintah Cak Imin untuk Kader PKB Hadapi Pemilu 2024

Cak Imin mendorong kader PKB bersama rakyat, mencari solusi masalah-masalah kerakyatan.

Baca Selengkapnya
Din Syamsuddin: Saya Haqqul Yakin Warga Muhammadiyah Dukung Anies-Cak Imin
Din Syamsuddin: Saya Haqqul Yakin Warga Muhammadiyah Dukung Anies-Cak Imin

Din menyatakan keyakinannya bahwa warga Muhammadiyah dukung Anies-Cak Imin depan Ketua Umum PKS.

Baca Selengkapnya
Ketua PP Muhammadiyah Anwar Abbas Dukung Pasangan AMIN
Ketua PP Muhammadiyah Anwar Abbas Dukung Pasangan AMIN

Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Anwar Abbas secara pribadi mendukung Capres dan Cawapres nomor urut satu, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN).

Baca Selengkapnya
Bertemu Amien Rais, Rizal Ramli Kenang Perjuangan Lawan Orde Baru hingga Freeport
Bertemu Amien Rais, Rizal Ramli Kenang Perjuangan Lawan Orde Baru hingga Freeport

Amien Rais menggelar pertemuan di rumah Rizal Ramli.

Baca Selengkapnya
Pesan Jokowi ke Pelajar Muhammadiyah: Jadi Generasi Tangguh, Tapi Harus Bermoral
Pesan Jokowi ke Pelajar Muhammadiyah: Jadi Generasi Tangguh, Tapi Harus Bermoral

“Buat saya itulah sosok pelajar muhammadiyah idaman. Memiliki moral, memiliki budi pekerti, memiliki mental juga yang hebat,” kata Jokowi.

Baca Selengkapnya