Pilgub Jateng diikuti dua pasangan, KPU tunggu surat pengunduran diri Ida & Taj Yasin

merdeka.com Sekitar 6 Tahun yang lalu

Merdeka.com - Pilgub Jateng 2018 resmi diikuti oleh dua pasangan calon. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jateng menetapkan dua pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang bakal bertarung di Pilgub Jateng yakni Sudirman Said-Ida Fauziyah dan Ganjar Pranowo-Taj Yasin. Namun, dalam Rapat Pleno Terbuka tersebut, kedua pasangan calon tidak hadir. Mereka diwakili tim suksesnya.

Ketua KPU Jawa Tengah Joko Purnomo mengatakan setelah resmi ditetapkan, maka kedua pasangan calon memiliki hak, kewajiban, dan larangan yang sama. Di antaranya, hak untuk berkampanye, kewajiban mematuhi perundangan kampanye, serta larangan melanggar undang-undang.

KPU masih menunggu surat pengunduran diri Ida Fauziyah selaku anggota DPR RI dan Taj Yasin sebagai anggota DPRD Jawa Tengah. "Surat ditunggu hingga tanggal 16 Februari ini. Mungkin sudah proses, tapi belum tuntas. Kita tunggu saja," ucapnya, Senin (12/2) di Kantor KPU Jateng.

Orang lain juga bertanya?

Untuk pengambilan nomor urut akan dilaksanakan pada Selasa (13/2) pukul 19.00. "Dalam acara pengambilan nomor urut tersebut, rencananya akan dihadiri Kapolda Jateng yang sekaligus akan menyampaikan mengenai komitmen Pilgub Damai. Kita semua bertekad menyelenggarakan pilkada yang damai, aman, dan menyenangkan," paparnya.

Menurut Joko, meski masa kampanye akan dimulai pada 15 Februari 2018, tapi deklarasi kampanye damai yang diikuti pasangan calon akan digelar pada 18 Februari 2018. Dalam kampanye damai tersebut, pasangan calon akan dihadirkan di acara car free day dan jalan bersama di jalan protokol di Kota Semarang.

Sementara Sekretaris DPD Gerindra Jateng Sriyanto Saputro menegaskan bersama partai koalisi PKS, PAN, dan PKB siap mennaati aturan yang ditetapkan KPU. "Mari kita jaga iklim kondusif dan demokrasi yang sehat di Jawa Tengah. Kami siap kerja cerdas memenangkan Sudirman Said-Ida Fauziyah," ungkapnya.

Sekretaris DPW Jateng, Abdul Syukur mengungkapkan Pilgub 2018 adalah momentum pendidikan politik yang bagus untuk membangun Jawa Tengah. PPP yang berkoalisi dengan PDIP, Nasdem, dan Demokrat mengusung Ganjar Pranowo-Taj Yasin.

(mdk/noe)