PKS Buka Peluang Koalisi dengan NasDem
Merdeka.com - Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini mengungkap, kemungkinan berkoalisi dengan Partai NasDem bukan hal yang mustahil. Hal tersebut menanggapi pertemuan dengan Ketua Umum NasDem Surya Paloh beberapa waktu lalu.
"Nah kalau kemudian ke depan ada potensi-potensi kerjasama mengapa tidak? Tapi kan belum sampai situ," katanya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (6/11).
Dia mengungkapkan, pertemuan dengan NasDem yang merupakan kelompok koalisi pemerintah memberikan pelajaran. Bahwa kendati koalisi berbeda, tidak harus bermusuhan.
-
Apa harapan PKS dari pertemuan dengan relawan Anies? Syaikhu berharap pertemuan ini menjadi awal persatuan untuk memenangkan Anies Baswedan di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
-
Siapa saja yang hadir di Rakernas PKS? Acara tersebut dihadiri Ketua Majelis Syuro PKS, Salim Segaf Al Jufri, Aboe Bakar Al-Habsyi, dan Hidayat Nur Wahid.
-
Apa tujuan pertemuan PDIP di Bali? 'Hari ini Ibu Megawati akan memimpin langsung konsolidasi PDIP di Bali, di mana seluruh kader partai dihadirkan untuk mengompakkan suatu semangat juang dan kita lihat Bali ini militansinya sangat tinggi.'
-
Siapa yang diwakili oleh Pelindo di pertemuan APA? Kepesertaan Indonesia diwakili oleh Pelindo, yang sekaligus menjadi penyelenggara kegiatan.
-
Kenapa PKS usul Jokowi undang capres makan siang? “Saya sarankan Bapak Presiden yang terhormat, undanglah capres-capres yang Bapak anggap layak jadi presiden untuk makan siang sambil santai, ngobrol-ngobrol, curhat-curhat bersama, keren.“ Menurut Aboe, langkah tersebut menunjukkan sikap pemimpin yang bijak.
-
Apa tujuan PANDI Meeting? PANDI Meeting dengan membawa gagasan 'Indonesia Berdaulat Digital' pada tanggal 16-17 Mei 2024 di hotel The Ritz-Carlton Jakarta, Mega Kuningan.
Jazuli menjelaskan, pertemuan demikian baik untuk menguatkan hubungan baik di parlemen, atau kerjasama di tingkat daerah. Di parlemen, dia menyebut, PKS sampai menyambangi semua fraksi.
Dia juga bicara kans bekerjasama dengan NasDem di tingkat daerah. Seperti, NasDem mendukung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di periode kedua.
PKS yang merupakan pengusung Anies membuka ruang bagi NasDem yang kini mesra dengan Anies. Bahkan peluang kerjasama itu bisa dilakukan sampai 2024.
"NasDem dukung (Anies), kalau partai lain mau dukung kan bagus-bagus aja, enggak ada istilah ngunci, kalau ngunci kan enggak boleh. Tetapi politik ini kan dinamis, 2024 kan masih beberapa tahun lagi," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hermawi menyebut, ke depan bakal sering diadakan pertemuan antara fraksi PKS, NasDem, PKB yang ada di DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaPKS tiba dengan dua minibus hitam mercedez pada pukul 19.00 WIB.
Baca SelengkapnyaRencananya, mereka akan menyambang kantor PKB pada malam hari, sekira pukul 19.00 Wib.
Baca SelengkapnyaKetua Umum PSI Kaesang Pangarep menyambangi Kantor DPTP PKS membahas kerja sama di Pilkada 2024
Baca SelengkapnyaPKS dan Golkar Mulai Dekat jelang Pilkada DKI, Mau Usung Siapa?
Baca Selengkapnya"Siapa yang mencalonkan wali kota Solo waktu jaman Pak Jokowi, PKS salah satunya bersama PDIP. Jadi bukan hal yang tabu," kata Jazuli
Baca SelengkapnyaPKB dan PKS juga selanjutnya akan membangun kerjasama di DPR.
Baca SelengkapnyaAboe menjelaskan, kedatangan dirinya nanti untuk mengucapkan rasa terimakasih.
Baca SelengkapnyaKaesang menilai, PKS adalah partai yang mau berkomunikasi dengan siapa pun.
Baca SelengkapnyaDia pun berharap agar Partai NasDem dan PKS dapat berkoalisi bersama seperti di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaBelakangan ini, Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep rajin melakukan safari politik kepada sejumlah pimpinan partai politik.
Baca SelengkapnyaPKB dan PKS punya rekam jejak historis dalam bekerja sama.
Baca Selengkapnya