PKS dan PAN berpaling, Deddy Mizwar tak punya tiket Pilgub Jabar
Merdeka.com - Calon incumbent di Pilgub Jabar, Deddy Mizwar belum memiliki tiket untuk maju di Pilgub Jawa Barat 2018. Hal ini merujuk atas ditariknya dukungan PAN dan PKS kepada Deddy Mizwar.
PKS dan PAN memilih untuk mendukung Sudrajat-Ahmad Syaikhu untuk Pilgub Jabar. Nasib Deddy kini tinggal diusung oleh Partai Demokrat.
Untuk Pilkada Jawa Barat, koalisi tiga partai sepakat mengusung Mayjen (purn) Sudrajat-Ahmad Syaikhu," kata Presiden PKS, Mohammad Sohibul Iman di Kantor DPP PKS, Jakarta, Rabu (27/12).
-
Siapa yang diusung PDIP? Tri Rismaharini dengan Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans yang diusung PDIP.
-
Kenapa PDIP melobi PKB untuk Pilkada Jakarta? 'Atas dasar fakta itu, kami berniat menjalin kerja sama politik dengan PKB. Waktu itu kan PDIP belum bisa mengajukan calon sendiri sebab Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 60 yang membolehkan kami mengajukan calon sendiri belum ada,' tambah dia.
-
Bagaimana cara PKB melawan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? PKB sudah lama berkomitmen mengambil poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil. Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB Syaiful Huda membeberkan bahwa partainya berkomitmen untuk selalu memilih poros yang berlawanan dari Ridwan Kamil.
-
Kenapa PKB mendukung yang lain di Pemilu lalu? 'Kita kumpul berbeda bisa kerja sama saudara-saudara sekalian walaupun dalam pemilihan yang lalu PKB mendukung yang lain, tapi saya mengatakan dari awal saya yakin pada saatnya PKB akan kembali mendukung saya. Saya yakin saya yakin bahwa PKB akan bersama saya membangun bangsa,'kata Prabowo.
-
Siapa yang ingin diusung oleh PDIP? 'Kalau memang misalnya Pak Anies berpasangan dengan kader kami jadi wagubnya,' Wakil Sekretaris Jenderal PDIP Utut Adianto kepada wartawan.
PAN dan PKS awalnya mengusung Deddy Mizwar di Pilgub Jabar. Namun, politik berubah seiring pertemuan Ketum Gerindra Prabowo Subianto, Ketum PAN Zulkifli Hasan dan Presiden PKS Sohibul Iman pada Sabtu (24/12) lalu.
Pemeran Nagabonar yang awalnya didukung Demokrat, PAN dan PKS punya 28 kursi. Kini hanya tersisa 12 kursi milik Demokrat. Sementara batas kursi yang harus dipenuhi yakni 20 kursi DPRD Jawa Barat.
Gerindra memang punya konflik dengan Deddy. Awalnya partai pimpinan Prabowo itu ingin usung Deddy, sayang di tengah jalan terjadi ketidakcocokan. Ketua DPD Gerindra Jabar, Mulyadi menolak mentah-mentah Deddy.
Kondisi bertambah pelik, di saat Gerindra menanti Deddy Mizwar jadi kader, kenyataannya pemeran Nagabonar itu malah memilih menjadi bagian dari Partai Demokrat.
Gerindra sudah terang-terangan tak lagi mengingkan Deddy Mizwar di Pilgub Jabar. Salah satu bentuk penolakan adalah deklarasi usung Sudrajat sebagai Cagub Jabar.
Tapi, Deddy Mizwar tak mau kehilangan akal. Dia yang telah beranggota kader Demokrat tengah menyiapkan strategi bersama sang ketum Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"Berbagai kemungkinan dibahas. Ada plan B, plan C, ya pokoknya ada saja," kata Demiz sambil tertawa saat ditemui usai pertemuan dengan tokoh Jabar di Jalan Trunojoyo, Kota Bandung, Selasa (26/12) petang.
Meski enggan mengungkap semuanya, namun, Deddy membocorkan salah satu rencananya adalah menjalin komunikasi dengan sejumlah pimpinan partai lain.
"Dengan (Ketua DPD Golkar Jabar) Dedi Mulyadi saya komunikasi. Semua komunikasi. Kita kan enggak ada musuh-musuhan," ucapnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gerindra sebelumnya tidak diberi tahu PKB terkait pertemuan Cak Imin dengan Ketum NasDem Surya Paloh pada 29 Agustus 2023.
Baca SelengkapnyaPAN akan seiring sejalan dengan presiden terpilih Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaPKB dan PDIP sudah punya pengalaman berkoalisi sejak bertahun-tahun. Sedangkan PKB bersama Gerindra merupakan barang yang baru.
Baca Selengkapnya"Kita terbiasa di organisasi PAN samina waatona terhadap kebijakan pimpinan. Jadi saya kira pimpinan pasti sudah memikirkan yang terbaik."
Baca SelengkapnyaKetum PAN Zulkifli Hasan alias Zulhas mengatakan, partainya bersama PKB dan Partai Golkar akan mengawal Prabowo.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan jadwal, Pilgub Jakarta digelar pada November 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaGanjar mengaku, selalu menghormati seluruh keputusan masing-masing partai politik.
Baca SelengkapnyaPAN juga sepakat ingin Zulhas kembali memimpin di periode ketiga.
Baca SelengkapnyaPAN mencari posisi yang pas untuk kadernya Bima Arya Sugiarto usai mundur dari pencalonan di Pilkada Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaPKB dinilai sebagai pembawa narasi perubahan yang bertolak belakang dengan keberlanjutan Prabowo.
Baca SelengkapnyaMaman mengatakan, Golkar dan PAN saja masuk tanpa pamit. Tiba-tiba datang dan malah mengumumkan Koalisi Indonesia Maju.
Baca SelengkapnyaPKB membuka peluang untuk merapat ke Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus untuk mendukung Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan untuk Pilkada Jawa Barat
Baca Selengkapnya