PPP tentukan dukung Prabowo atau Jokowi di rapimnas besok
Merdeka.com - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) akan menggelar Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) untuk menentukan arah koalisi di pilpres 9 Juli nanti. Keputusan partai Islam ini ditunggu-tunggu, sebab di internal PPP sempat mengalami perpecahan karena mendukung dua kubu yang saling bersaing yakni Prabowo Subianto dan Joko Widodo (Jokowi).
Wasekjen PPP Syaifullah Tamliha mengatakan, Rapimnas yang digelar 10-11 Mei besok akan menentukan keputusan koalisi. Di sana, akan membahas capres dan cawapres yang bakal didukung oleh partai berlambang Kabah ini.
"Rapimnas untuk mengkoordinasikan keputusan yang bersifat strategis, agendanya membahas presiden dan wakil presiden, serta koalisi," ujar Syaifullah saat dihubungi, Jumat (9/5).
-
Siapa yang dukung Prabowo? Konferda Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pro Jokowi (Projo) Sumatera Barat (Sumbar) memutuskan mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden pada Pilpres 2024 mendatang.
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilkada? Prabowo tak mempermasalahkan jika rekan satu koalisi harus bersebrangan saat Pilkada.
-
Siapa saja yang mendukung Prabowo? Prabowo mengungkapkan, dirinya dan Gibran didukung sederet tokoh nasional. Mulai dari mantan Kapolri hingga Habib Luthfi.
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilpres 2019? Prabowo diusung oleh Koalisi Indonesia Adil Makmur dan Jokowi didukung Koalisi Indonesia Kerja.
-
Siapa yang mendukung Prabowo-Gibran? Gibran juga mendapat dukungan dari Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI). Dia menyampaikan terima kasih atas dukungan yang diberikan APPSI untuk Prabowo-Gibran.'Terima kasih sekali,' ucap Gibran.
Dia menjelaskan, sejumlah pengurus DPP PPP sudah membahas isu terkini soal koalisi. Menurut dia, yang berkembang hanya dua calon yang bakal didukung, yakni Jokowi atau Prabowo.
"Yang berkembang dalam rapat pengurus harian kemarin Pak Prabowo dan Jokowi, itu yang kita anggap berpotensi menang besar, kan aspirasi yang berkembang di internal begitu," tegas dia.
Diketahui, PPP sempat kisruh soal dukungan capres di pilpres. Ketum PPP Suryadharma Ali mendukung Prabowo sebagai capres. Namun dukungan ini berujung pada pencopotan dirinya sebagai ketum, sebelum akhirnya islah kembali. Sementara Sekjen Romahurmuziy cenderung lebih condong ke Jokowi.
PPP pun memutuskan dukungan soal koalisi akan dibahas secara musyawarah di rapimnas besok. Kemana arah PPP di pilpres sangat dinanti oleh PDIP dan Gerindra yang akan membantu kedua belah pihak memenangkan calonnya di pilpres.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mengenai deklarasi ini, Witjaksono siap disanksi oleh PPP.
Baca SelengkapnyaGolkar dan PAN sudah mendeklarasikan dukungan untuk Prabowo.
Baca SelengkapnyaUjang Komarudin memprediksi semua relawan Pro Jokowi akan dukung Prabowo.
Baca SelengkapnyaPlt Sekjen PSI Isyana Bagoes Oka menegaskan, PSI ingin mendukung calon presiden yang melanjutkan program Jokowi.
Baca SelengkapnyaRommy mengatakan peluang Sandi menjadi cawapres Ganjar Pranowo semakin terbuka. Ia juga yakin bahwa Sandiaga adalah calon terbaik
Baca SelengkapnyaMengingat PPP saat ini mendukung pemerintahan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaPolitikus senior PDIP Deddy Sitorus menanggapi manuver polisik PSI.
Baca SelengkapnyaJokowi dinilai memberikan dukungan kepada Prabowo lewat relawan.
Baca SelengkapnyaSekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani meyakini Partai Solidaritas Indonesia (PSI) akan mendukung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo.
Baca SelengkapnyaDukungan mereka kepada Prabowo-Gibran dilandaskan pada keinginan luhur untuk kemajuan NKRI.
Baca SelengkapnyaSelama mengusung calon pemimpin yang berasal dari rakyat, PDI Perjuangan tidak gentar sedikitpun.
Baca SelengkapnyaMeski Projo telah bergabung, Zulhas mengaku belum bisa memastikan siapa cawapres Prabowo.
Baca Selengkapnya