Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Prabowo Soal UU Cipta Kerja: Banyak Kita Kurangi yang Terlalu Liberal

Prabowo Soal UU Cipta Kerja: Banyak Kita Kurangi yang Terlalu Liberal Penyambutan Menhan Prabowo sebelum sartijab di Kementerian Pertahanan. ©2019 Liputan6.com/Faizal Fanani

Merdeka.com - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengatakan, sikap Gerindra tidak begitu saja mendukung Omnibus Law UU Cipta Kerja. Prabowo mengatakan, banyak yang ditolak Fraksi Gerindra dari draf awal. Prabowo mengatakan banyak hal yang terlalu liberal dalam draf awal RUU Cipta Kerja.

"Ya begini kita mendukung tapi kan juga menyaring. Tidak kita mendukung begitu, anda boleh tanya. Jadi banyak sekali juga kita kurangi yang terlalu liberal," ujar Prabowo dalam sebuah video wawancara, Senin (12/10).

"Jadi banyak kalangan kita yang masih gandrung dengan liberalisme. Disangka tiap kesulitan diatasi dengan liberal, saya agak berbeda dengan itu. kita tidak perlu terlalu liberalistis," ucapnya.

Prabowo mengatakan, sejak awal telah memberikan arahan kepada Fraksi Gerindra agar menangani RUU Cipta Kerja dengan teliti. Dia juga bilang, selama pembahasan Gerindra merupakan fraksi yang paling keras untuk menyaring dan mengurangi pasal yang terlalu liberal.

"Dari awal saya beri arahan UU Ciptaker ini harus diteliti, pasal demi pasal, klaster demi klaster dan kepentingan nasional, rakyat, selalu utama. Kita termasuk yang paling keras untuk menyaring, menelusuri, dan mengurangi, pasal-pasal yang terlalu liberal," kata Menteri Pertahanan ini.

Prabowo juga mengatakan, proses pengesahan UU Cipta Kerja ini tidak masalah dipercepat. Apalagi karena alasan penularan Covid-19 di DPR. Prabowo mengatakan, sudah kehilangan kader Gerindra karena Covid-19.

"Jadi saya bisa pahami kalau ada pihak yang ingin mempercepat itu. Tapi kan proses dijalankan, kenapa dimasalahkan, tidak ada masalah itu," kata dia.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Buruh Titip Usulan ke Prabowo untuk Revisi UU Cipta Kerja
Buruh Titip Usulan ke Prabowo untuk Revisi UU Cipta Kerja

Partai Buruh akan mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran, pada periode mendatang.

Baca Selengkapnya
Prabowo Kritik Birokrasi Indonesia: Kalau Bisa Susah, Kenapa Dibikin Gampang
Prabowo Kritik Birokrasi Indonesia: Kalau Bisa Susah, Kenapa Dibikin Gampang

Prabowo menginginkan agar masalah ini dibenahi. Karena prosedur birokrasi kerap dilanggar.

Baca Selengkapnya
Prabowo ‘Larang’ Buruh Tuntut Kenaikan Upah, Jubir Anies: Bukti Tak Mengerti Buruh
Prabowo ‘Larang’ Buruh Tuntut Kenaikan Upah, Jubir Anies: Bukti Tak Mengerti Buruh

Juru Bicara Anies Baswedan, Surya Tjandra menilai, Capres Prabowo Subianto tak memperlihatkan rasa empati kepada kehidupan buruh.

Baca Selengkapnya
Ganjar akan Evaluasi Omnibus Law Cipta Kerja
Ganjar akan Evaluasi Omnibus Law Cipta Kerja

Keluhan dan ketidaknyamanan para buruh, harus diakomodir melalui ruang musyawarah.

Baca Selengkapnya
Ini Capres Pilihan Presiden Partai Buruh Said Iqbal
Ini Capres Pilihan Presiden Partai Buruh Said Iqbal

Sikap ini diambil sebagaimana tujuan utama didirikannya partai berlambang padi tersebut pada tahun 2020 lalu.

Baca Selengkapnya
Partai Buruh Harap Prabowo Tinjau Ulang Omnibus Law Cipta Kerja Hingga Hapus Sistem Outsourcing
Partai Buruh Harap Prabowo Tinjau Ulang Omnibus Law Cipta Kerja Hingga Hapus Sistem Outsourcing

Said akan menyampaikan langsung harapan itu di hadapan Prabowo dalam acara Peringatan 3 Tahun Kebangkitan Klas Buruh di Istora Senayan, Jakarta.

Baca Selengkapnya
Prabowo: Kita Tidak Bisa Terus Impor Barang Industri Sepanjang Waktu
Prabowo: Kita Tidak Bisa Terus Impor Barang Industri Sepanjang Waktu

Prabowo menjelaskan, melakukan industrialisasi adalah untuk melindungi sumber daya alam demi kepentingan rakyat.

Baca Selengkapnya
Zulkifli Hasan Ungkap Maksud Prabowo Sindir Partai Tak Mau Diajak Kerja Sama Jangan Mengganggu
Zulkifli Hasan Ungkap Maksud Prabowo Sindir Partai Tak Mau Diajak Kerja Sama Jangan Mengganggu

Zulkifli Hasan Ungkap Maksud Prabowo Sindir Partai Tak Mau Diajak Kerja Sama Jangan Mengganggu

Baca Selengkapnya
Respons Jokowi soal Rencana Prabowo Tambah Jumlah Kementerian Jadi 40
Respons Jokowi soal Rencana Prabowo Tambah Jumlah Kementerian Jadi 40

Respons Jokowi soal Rencana Prabowo Tambah Jumlah Kementerian Jadi 40

Baca Selengkapnya
Reaksi PKS soal Prabowo Minta Oposisi Tak Boleh Ganggu Pemerintahan
Reaksi PKS soal Prabowo Minta Oposisi Tak Boleh Ganggu Pemerintahan

PKS menegaskan penting adanya pihak yang mengontrol pemerintahan.

Baca Selengkapnya
Buruh Minta Presiden Terpilih Prabowo Cabut UU Cipta Kerja, Ungkit Janji Hapus Outsourcing
Buruh Minta Presiden Terpilih Prabowo Cabut UU Cipta Kerja, Ungkit Janji Hapus Outsourcing

Permintaan ini disampaikan saat aksi peringatan May Day di Patung Kuda Arjuna Wiwaha.

Baca Selengkapnya