Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pramono Anggap Kritikan Fadli Zon Soal Stafsus Jokowi Sebagai Hiburan

Pramono Anggap Kritikan Fadli Zon Soal Stafsus Jokowi Sebagai Hiburan Pramono Anung. ©2018 Merdeka.com/Nur Habibie

Merdeka.com - Sekretaris Kabinet Pramono Anung menanggapi santai kritikan Wakil Ketua DPR Fadli Zon soal staf khusus Presiden. Dia menganggap kritikan Fadli sebagai hiburan.

"Terus terang kita kangen kalau pak Fadli enggak bilang itu. Jadi kita anggap saja itu hiburan dari Senayan untuk pak Presiden dan buat kami semua dari pak Fadli," katanya di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (25/11).

Politikus PDIP ini menegaskan, Jokowi menjaring para staf khususnya dengan pertimbangan kapasitas dan kredibilitas.

"Kenapa kemudian dipilih orang-orang muda yang bertalenta, yang pintar, yang membawa perubahan karena memang yang dihadapi oleh bangsa ini berbeda dengan apa yang akan kami alami," ujarnya.

Fadli Zon: Stafsus Milenial Jokowi Cuma Pajangan

Cuitan yang diunggah Fadli Zon tersebut berasal dari kutipan wawancaranya dengan wartawan di kantor Lemhannas, Jakarta di hari yang sama, Sabtu (23/11).

Di depan banyak wartawan yang menanyakan tanggapan Fadli Zon tentang keputusan Jokowi mengangkat staf khusus dari kalangan milenial. "Cuma lisptik saja, pajangan sajalah itu. Kita mau melihat kinerja orang pada kapasitas, kapabilitas, tidak melihat umur, harusnya," ujar Fadli.

Fadli Zon lantas mengunggah berita hasil wawancara dirinya, dengan menambahkan cuitan judul yang cukup menyita perhatian warganet.

Billy Mambrasar Membalas Kritikan Fadli Zon

Pada Minggu (24/11) Billy Mambrasar membalas cuitan Fadli Zon.

"Part 1: Maaf Pak @fadlizon, anda menyebut kami lipstik, brt: Menganggap kami kosmetik (tidak ada manfaat signifikan), tidak berkompetensi, & tuduhan licik & bodoh kepada orang yang mengangkat kami (Pak Jokowi). Sebelum kami dtunjuk, kami sudah berkarya & ikut berkontribusi ikut membangun bangsa ini!" Tulis Billy.

Kiprah Billy Mambrasar Sebelum Jadi Staf Khusus Presiden

Billy merupakan salah satu putra Papua yang berprestasi. Dia telah berhasil lulus dari Institut Teknologi Bandung (ITB) dan kini tengah menempuh studi lanjutan di Universitas Oxford, London.

Sebelum berkuliah di Oxford, Billy sudah menyelesaikan studinya di Australian National University (ANU). Semua jenjang pendidikan Billy ditempuh lewat jalur beasiswa, LPDP dan beasiswa lainnya.

Tahun 2009 Billy mendirikan Yayasan Kitong Bisa, yayasan yang bergerak di bidang pendidikan untuk anak-anak di Papua. Kini, dia masih dalam proses menyelesaikan tesis Magister (MSc)-nya di bidang bisnis.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Prabowo akan Bentuk Kabinet Zaken, Jokowi Mendukung: Agar Bisa Segera Bekerja
Prabowo akan Bentuk Kabinet Zaken, Jokowi Mendukung: Agar Bisa Segera Bekerja

Nantinya pemerintahan akan diisi para ahli yang mempunyai keahlian di bidang tertentu.

Baca Selengkapnya
Budi Arie Jadi Menkominfo, Relawan Dinilai Jadi Kekuatan Politik Jokowi
Budi Arie Jadi Menkominfo, Relawan Dinilai Jadi Kekuatan Politik Jokowi

Kunto menerangkan, dengan menunjuk relawannya, Jokowi juga tidak harus konsultasi dengan pimpinan parpol jika ingin mengambil kebijakan di Kominfo.

Baca Selengkapnya
Jokowi Jadikan Relawannya Menteri, Pengamat: Ada Kekecewaan Terpendam dengan PDIP
Jokowi Jadikan Relawannya Menteri, Pengamat: Ada Kekecewaan Terpendam dengan PDIP

Jokowi telah menunjukkan bahwa ia solid bersama relawannya dengan memberikan jabatan di kabinet, ketimbang PDIP sebagai partainya.

Baca Selengkapnya
Ketum Projo Klaim Dukungan ke Prabowo Gambarkan Arah Politik Jokowi
Ketum Projo Klaim Dukungan ke Prabowo Gambarkan Arah Politik Jokowi

Budi juga mengklaim bahwa Jokowi memberikan arahan perihal dukungan capres kepada Projo.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jokowi Tertawa Terbahak-Bahak Pramono Anung Minta Izin Maju Pilkada Jakarta 2024
VIDEO: Jokowi Tertawa Terbahak-Bahak Pramono Anung Minta Izin Maju Pilkada Jakarta 2024

Jokowi mengetahui Pramono mendapat tugas dari Ketua Umum PDIP Megawati untuk menjadi calon gubernur Jakarta.

Baca Selengkapnya
Prabowo Ingin Zaken Kabinet, PPP: Parpol Punya Banyak Orang Profesional
Prabowo Ingin Zaken Kabinet, PPP: Parpol Punya Banyak Orang Profesional

Menurut Awiek, partai politik juga memiliki banyak orang yang profesional.

Baca Selengkapnya
Pramono Maju Cagub Jakarta, Jokowi: Langsung Izin ke Saya dan Pasti Sudah Ada Kalkulasi Politiknya
Pramono Maju Cagub Jakarta, Jokowi: Langsung Izin ke Saya dan Pasti Sudah Ada Kalkulasi Politiknya

Menurut Jokowi bukan sesuatu yang mudah bagi PDIP untuk memutuskan Pramono sebagai cagub Jakarta.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Momen Bahagia Jokowi Banjiri Pujian Ke Prabowo
VIDEO: Momen Bahagia Jokowi Banjiri Pujian Ke Prabowo "Sangat Beruntung Dipimpin Orang Visioner"

Kecocokan itu muncul karena saling percaya dan menghormati satu sama lain meskipun terkadang ada perbedaan pendapat.

Baca Selengkapnya
Wapres Ma'ruf Beri Usulan Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Didominasi Profesional atau Politisi?
Wapres Ma'ruf Beri Usulan Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Didominasi Profesional atau Politisi?

Wapres Ma'ruf Beri Usulan Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Didominasi Profesional atau Politisi?

Baca Selengkapnya
Hasto Tuding Jokowi Ingin Rebut PDIP, Istana Tantang Tarik Menteri-Menteri di Pemerintahan
Hasto Tuding Jokowi Ingin Rebut PDIP, Istana Tantang Tarik Menteri-Menteri di Pemerintahan

Staf Khusus Presiden Joko Widodo (Jokowi) Grace Natalie menanggapi tudingan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto soal Jokowi ingin merebut kursi Ketum PDIP.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jokowi Setuju Pesan Luhut ke Prabowo Jangan Bawa Orang Toxic ke Kabinet
VIDEO: Jokowi Setuju Pesan Luhut ke Prabowo Jangan Bawa Orang Toxic ke Kabinet

Presiden Joko Widodo sepakat dengan Menko Marves Luhut Binsar Padjaitan agar kabinet Prabowo-Gibran tak diisi oleh orang toxic.

Baca Selengkapnya
Analisis Pengamat Politik Soal Menteri Presiden Jokowi di Bursa Kabinet Prabowo
Analisis Pengamat Politik Soal Menteri Presiden Jokowi di Bursa Kabinet Prabowo

Terpilihnya 17 menteri Jokowi dalam daftar calon menteri kabinet Prabowo-Gibran pada pemerintahan mendatang dilatarbelakangi oleh konsep keberlanjutan.

Baca Selengkapnya