Presidium & FPI tegaskan bukan bagian dari Partai Syariah 212
Merdeka.com - Sejumlah orang yang mengatasnamakan alumni 212 menggelar deklarasi Partai Syariah 212. Deklarasi digelar di Gedung Juang, Menteng, Jakarta Pusat.
Beberapa nama yang disebut sebagai pendiri adalah Asmah Ratu, Shidiq, Agung, Ummi Andi, Rulli Munasir, Hafidz, dan Ma'ruf Halimuddin.
Namun Ketua Presidium 212 Ansufri Idrus Sambo mengaku tak tahu ada deklarasi Partai tersebut. Dia menegaskan tak ada anggota Presidium yang tergabung di dalamnya.
-
Siapa saja yang ikut demo? Aksi demo kali ini sangat besar, melibatkan tidak hanya mahasiswa tetapi juga para komika seperti Arie Kriting dan Mamat Alkatiri yang ikut turun berdemo.
-
Siapa yang ikut demo? Pada Minggu (17/3), warga di sepanjang Jalan Godean, tepatnya di Desa Sumberarum, Kecamatan Moyudan, Sleman, bersama satuan Jaga Warga mengadakan arak-arakan dengan membawa banner.
-
Siapa yang terlibat di Front Penyelamat Demokrasi dan Reformasi? Deklarasi dihadiri sejumlah tokoh antara lain Mayjen TNI (Purn) TB Hasanuddin, Marsekal TNI (Purn) Agus Supriatna, Laksamana TNI (Purn) Bernard Kent Sondakh, pengamat militer Connie Bakrie, budayawan M Sobary, Laksdya TNI (Purn) Agus Setiadji, serta tokoh muda seperti Seno Bagaskoro dan Anggi Pasaribu.
-
Siapa yang hadir dalam deklarasi kampanye damai di Kota Tua? Seluruh Pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur Daerah Khusus Jakarta hadir termasuk Pramono Anung-Rano Karno.
-
Siapa pendiri Partai Demokrat? Gagasan pendirian Partai Demokrat pertama kali muncul dari SBY.
-
Siapa saja yang ikut demo di KPU? Soenarko menambahkan, aksi ini akan diikuti oleh sejumlah elemen masyarakat sampai beberapa organisasi relawan dari pasangan calon 01, Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar (AMIN) dan paslon 03, Ganjar Pranowo - Mahfud MD.
"Saya tidak tahu hal itu. Yang jelas kami yang tergabung di Presidium Alumni 212 tidak tergabung dalam partai tersebut," kata Sambo kepada merdeka.com, Selasa (18/7).
Sementara itu juru Bicara Front Pembela Islam Slamet Maarif juga menyebut Partai Syariah 212 bukan bagian dari mereka.
"Bukan gerbong kita itu," tegas Slamet.
Sebelumnya, para pendiri Partai Syariah 212 menjelaskan tujuan mendirikan partai adalah untuk berjihad secara politik. Mereka menilai jika Indonesia dipimpin oleh orang mukmin, maka akan sejahtera adil dan makmur. Karena itu Partai Syariah 212 diperlukan untuk mengantar menjadi pemimpin legislatif dan eksekutif.
Mereka juga mengklaim Partai Syariah 212 akan menjadi partai yang bersih, jujur, adil dan bersyariah.
Anggota Partai Syariah 212 merupakan alumnus dari aksi 2 Desember 2016 atau yang dikenal dengan aksi 212. Aksi tersebut dilakukan umat muslim terkait kasus penistaan agama oleh Ahok. (mdk/ian)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Para ulama tergabung GNPF, PA 212 dan FPI memastikan tidak mendukung Prabowo di Pilpres 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaMasih berdasarkan informasi dari Anies, Gus Yusuf mengungkapkan, kelompok 212 belum mau memperlihatkan dukungannya.
Baca SelengkapnyaDeklarasi dihadiri lebih dari 500 massa dari masing-masing pimpinan dan anggota Ormas di Lapangan Blok S, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (18/11).
Baca SelengkapnyaDeklarasi untuk patuh kepada pemerintah NKRI ini setelah para pendiri dan pimpinan JI sepakat membubarkan diri pada 30 Juni 2024 lalu.
Baca SelengkapnyaMardiono menegaskan jika ada kader tidak mentaati aturan, maka dianggap mengingkari.
Baca SelengkapnyaKetua Gerakan Nasional Pembela Fatwa (GNPF) Ulama Yusuf Martak bicara dukungan para ulama 212 jelang Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaSebagian dari anggota JI Riau itu merupakan mantan napi teroris.
Baca SelengkapnyaMuhammadiyah tak terlibat timses mana pun di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaMantan anggota Jamaah Islamih di wilayah Sumatera Selatan dan narapidana teroris mengucapkan sumpah setia ke NKRI
Baca SelengkapnyaPara pendemo menyinggung sejumlah hal mulai dari pesan Nabi Muhammad soal jumlah hakim.
Baca SelengkapnyaPentolan Mujahid 212, Damai Hari Lubis mengamini survei SMRC. Menurut dia, suka atau tidak, para pro gerakan 212 mengarah ke Prabowo.
Baca SelengkapnyaDeklarasi Pembubaran JI ditandai dengan penyerahan dua pucuk senjata api kepada polisi.
Baca Selengkapnya