Rasiyo-Abror tak lolos pilkada, PAN laporkan KPU ke DKPP dan Bawaslu
Merdeka.com - Partai Amanat Nasional (PAN) berniat akan melaporkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Surabaya ke Dewan Kehormatan Penyelenggaraan Pemilu (DKPP) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI.
Wakil Ketua Fraksi PAN DPR RI Viva Yoga Mauladi mengatakan, pelaporan itu terkait KPU Surabaya yang menggagalkan pasangan Rasiyo dan Dhimam Abror dalam Pilkada Surabaya.
"Pasangan yang diusung PAN dan Partai Demokrat dinyatakan tidak lolos karena tidak memenuhi syarat. Kita akan melaporkannya karena calon wali kota dan wakil wali kota ditolak" kata Viva saat dikonfirmasi merdeka.com, Jakarta, Senin (31/8).
-
Apa itu pantarlih pilkada? Salah satunya adalah Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih).
-
Apa itu Pilkada? Pilkada atau Pemilihan Kepala Daerah adalah proses demokratisasi di Indonesia yang memungkinkan rakyat untuk memilih kepala daerah mereka secara langsung.
-
Bagaimana menjadi pantarlih pilkada? Dengan mematuhi semua syarat-syarat yang telah ditetapkan, calon Pantarlih akan memenuhi kualifikasi untuk mendaftar sebagai Pantarlih pada Pilkada 2024.
-
Apa itu Pantarlih Pemilu? Pantarlih adalah singkatan dari Petugas Pemutakhiran Data Pemilih. Dipilihnya pantarlih ini tentu memiliki tugas dan kewajiban yang jelas. Sebagai salah satu peran penting dalam pelaksanaan pemilu, maka perlu dipahami lebih lanjut apa itu Pantarlih Pemilu.
-
Dimana Pilkada ini? Pilkada Jawa Tengah semakin menarik karena bakal ada 'perang bintang'.
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
Viva pun mengungkapkan, ada keterlibatan oknum yang tak bertanggung jawab untuk menggagalkan keduanya sebagai Walikota Surabaya.
"Dari verifikasi administrasi KPU Surabaya menyatakan ada perbedaan hasil scan dalam surat keputusan dewan pengurus pusat (SK DPP) asli, tidak diserahkan ke KPU Surabaya oleh oknum yang tidak bertanggung jawab," terangnya.
Meskipun adanya pelaporan, PAN akan kembali mencalonkan pasangan Rasiyo dan Dhimam Abror sebagai calon Walikota dan Wakil Walikota Surabaya dengan mengeluarkan kembali SK baru.
"DPP PAN mengeluarkan SK baru yang langsung ditandatangani oleh Ketua Umum dan Sekjen PAN. Bahkan sebagai ketua, Zulkifli Hasan akan mendatangi komisi tersebut jika diperlukan. Maka tak perlu menggunakan uji forensik untuk membuktikan keaslian surat tersebut," jelasnya.
Namun, kata dia, apabila Abror masih terkendala dalam persyaratan maka partai pengusung akan menggantinya dengan calon Wali Kota baru. "Sampai batasnya Abror masih terkendala prasyarat bukti pembayaran pajak, kita putuskan untuk menggantinya. Karena sudah ada bakal calon alternatif yang diusung. Berdasarkan keputusan bersama Partai Demokrat di beberapa hari ke depan," katanya.
Baginya, berbagai upaya yang dilakukan PAN sebagai bentuk keseriusan partai untuk menjalankan pemilihan secara langsung dalam menjalankan pilar demokrasi.
"PAN serius dan tidak main-main dalan melaksanakan prosedur dan mekanisme demokrasi di Pilkada. Pilkada adalah sarana melaksanakan kedaulatan rakyat. Jadi, tak ada calon boneka dan jadi-jadian," pungkasnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mantan Hakim MK Aswanto mengungkapkan hal itu saat menjawab pertanyaan hakim MK terkait penyelenggaraan Pemilu 2024 dari kaca mata sebagai saksi.
Baca SelengkapnyaRekapitulasi KPU pasangan Prabowo-Gibran menang telak dengan dua digit ketimbang pesaingnya Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud di Jatim.
Baca SelengkapnyaHabiburokhman menjelaskan modus kecurangan yang dilakukan dengan cara merusak surat suara menggunakan paku di sisi meja saat perhitungan surat suara.
Baca SelengkapnyaSuara NasDem di Dapil Jawa Tengah 10 yang menempatkan calegnya berada di kursi keenam DPR RI.
Baca SelengkapnyaRizal mengaku telah melaporkan dugaan tersebut kepada Bawaslu Kabupaten Sorong, tetapi tidak ada tindak lanjut.
Baca SelengkapnyaAnggota Komisi II DPR fraksi PPP Syamsurizal menegaskan pemilu tahun ini penuh kecurangan yang terstruktur, sistematis dan masif.
Baca SelengkapnyaSejumlah kecurangan sirekap banyak tersebar di media sosial.
Baca SelengkapnyaRano Karno mengaku segera melengkapi surat pengunduran diri dari DPR.
Baca SelengkapnyaDugaan terjadinya penggelembungan suara pada Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) ditemukan ormas Pemuda Pancasila (PP).
Baca SelengkapnyaSimulasi pencoblosan calon presiden dan wakil presiden dengan surat suara yang hanya menampilkan dua kolom pasang calon menuai kritik dari berbagai pihak.
Baca SelengkapnyaKantor Bawaslu DKI Jakarta DKI Jakarta menjadi sasaran aksi protes dugaan kecurangan Pemilu 2024, pada Kamis (7/3).
Baca SelengkapnyaSeharusnya, kata Otto Hasibuan, permohonan AMIN diajukan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
Baca Selengkapnya