Saat Jokowi guyon 'papa minta saham' sindir Setya Novanto
Merdeka.com - Transkrip rekaman pembicaraan antara Ketua DPR Setya Novanto dengan bos Freeport terkait perpanjangan kontrak dengan kompensasi pemberian saham dengan mencatut nama Presiden Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla menjadi pembahasan panas. Di dunia maya, netizen pun menggunakan hashtag alias tanda pagar 'papa minta saham'.
Tagar itu menjadi trending topic di Twitter sepanjang hari Selasa (17/11) hingga Rabu (18/11). Rupanya, Presiden Jokowi ikut memantau guyonan yang terinspirasi dari kasus SMS 'mama minta pulsa'.
Saat memberikan sambutan pembukaan Konvensi Nasional Humas 2015 (KNH) Perhimpunan Hubungan Masyarakat Indonesia di Istana Negara, Rabu (18/11) Jokowi mengungkapkan, dirinya tidak hanya membaca media mainstream tapi turut memantau percakapan di dunia maya.
"Ada trending topic, 'Papa minta pulsa' diganti jadi 'Papa minta saham'," sambil tersenyum. Kontan saja ucapan Jokowi itu mengundang tawa ratusan peserta dari kalangan humas.
Saat itu, Jokowi sedang menyampaikan pentingnya posisi staf humas dan media dalam menyikapi suatu permasalahan. Menurut Jokowi, saat ini, penyebaran informasi tidak hanya didominasi media mainstream, tetapi juga media sosial. Bahkan, lanjut Jokowi, media sosial dapat menjadi sumber informasi yang lebih cepat dan lebih luas daripada media massa.
Usai acara, saat dikonfirmasi apakah pernyataan soal 'papa minta saham' ditujukan kepada Setya Novanto, Jokowi mengaku tidak bermaksud menyindir siapa pun.
"Tadi saya baca di trending topic ya gitu aja. Ada 'papa minta pulsa', 'papa minta saham', gitu saja. Saya hanya baca gitu saja. Saya hanya baca," tepis Jokowi.
Saat ditanya soal pencatutan namanya yang dilakukan Setya Novanto terkait perpanjangan kontrak Freeport, Jokowi mengatakan, menyerahkan pada Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR.
"Kan sudah saya sampaikan kita harus menghormati proses di MKD. Sekali lagi kita harus menghormati MKD," ucapnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi juga memuji sejumlah peralatan media yang diklaim tercanggih yang terpasang di dalamnya.
Baca SelengkapnyaIni sosok wanita yang bisa menemui Presiden Jokowi tanpa dicegah Paspampres. Tenyata punya jabatan penting di Istana.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pihak Istana masih menunggu pembuktian atas tuduhan yang disampaikan persidangan.
Baca SelengkapnyaJokowi tetap menganggap sebuah kritikan sebagai kebebasan berekspresi.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, dengan pernyataan itu bisa menjadi penentu dari segala pernyataan Jokowi yang seolah netral.
Baca SelengkapnyaTawa kecil terdengar saat Sedah Mirah mengelus punggung reptil tersebut dengan penuh kehati-hatian.
Baca SelengkapnyaJokowi yang duduk di antara Kepala Otorita IKN Bambang Susantono dan Kurator Pembangunan IKN Ridwan Kamil, menikmati malam dengan menyantap nasi goreng.
Baca SelengkapnyaJokowi bertemu Suya Paloh pada Minggu (18/2) kemarin.
Baca Selengkapnya