Senior PPP prihatin kisruh internal partai tak kunjung selesai
Merdeka.com - Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) DKI Jakarta mengabulkan gugatan PPP kubu Djan Faridz soal SK Kepengurusan kubu Romahurmuziy yang dikeluarkan Menteri Hukum dan HAM. Putusan ini otomatis menganulir kepengurusan hasil Muktamar Pondok Gede yang menunjuk Romahurmuziy sebagai pemimpin partai berlambang kabah.
Menanggapi hal ini, anggota majelis tinggi PPP Zarkasih Nur mengaku prihatin kisruh di internal partainya tak kunjung selesai. Dia berharap masalah dualisme kepemimpinan ini segera selesai mengingat agenda politik ke depan cukup banyak.
"Lalu kalau ada perkembangan-perkembangan lain bagaimana. Kami para senior partai yang ikut dari awal hingga islah merasa prihatin. Mudah-mudahan bisa diselesaikan sebaik-bainya karena kita menghadapi agenda-agenda politik yang cukup berat," kata Zarkasih di Resto Puang Oca, Senayan Jakarta, Kamis (24/11).
-
Bagaimana PPP akan menghadapi sengketa pemilu? 'Jika terjadi persengketaan baik di internal sesama kader (caleg) maupun eksternal akan diserahkan terakhir ke MK. Tentunya, kader yang membidangi hukum dari PPP akan kolaborasi agar setiap persengketaan bisa ditangani sebaik-baiknya,' sambungnya.
-
Kenapa PPP melihat perkembangan koalisi lain? Lebih lanjut, dia mengatakan, pihaknya juga melihat perkembangan dari koalisi lain sebelum menentukan sosok cawapres yang tepat untuk Ganjar.
-
Apa yang dibahas PPP dan partai pengusung Ganjar? Terlebih, nama-nama yang ada sudah mengerucut dan dibahas bersama partai politik pengusung Ganjar Pranowo.
-
Dimana bentrokan antara PDIP dan PPP terjadi? bentrokan antara Laskar PDIP dengan Gerakan Pemuda Ka'bah (GPK) PPP pecah di kawasan Muntilan, Magelang, Jawa Tengah pada Minggu (15/10) sore hari tadi.
-
Siapa pendiri PPPI? Beberapa nama besar yang pada saat itu masih menjadi mahasiswa di balik berdirinya PPPI ada Raden Tumenggung, Soegondo Djojopoespito, Abdullah Sigit, Suwiryo, Suryono, Susalit, Goenarso, dan lain sebagainya.
-
Bagaimana aksi arogansi Ketua PP? Dengan nada tinggi pria itu sampai memarahi pengemudi itu hingga adu cekcok terjadi.'Koe anak e sopo? Iki wilayahku, koe seng mundur,' kata pria itu.
Zarkasih menuturkan pihaknya telah merekomendasikan kepada kubu Romi untuk melakukan banding atas putusan PTUN. Upaya itu harus dilakukan untuk mempertahankan kepengurusan hasil Muktamar Pondok Gede.
"Kami memperkuat apa yang telah dilaksanakan, Muktamar Islah. Dan itu telah kami laksanakan. Namun, hak seseorang atau sekelompok orang atau yang menamakan dirinya partai persatuan lain kami berikan kesempatan saja," jelasnya.
"Supaya banding sesuai proses hukum. Ada hak-hak bagaimana mempertahankan hasil Muktamar Islah ini," tambah dia.
Sebelumnya, Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta mengabulkan gugatan PPP Djan Faridz atas SK Menkum HAM yang mengakui PPP kubu Romahurmuziy. Putusan atas gugatan nomor 97/G/2016/PTUN itu dibacakan dalam sidang (22/11) kemarin.
Sekjen PPP kubu Romahurmuziy, Arsul Sani mengatakan pihaknya akan mengajukan banding atas putusan PTUN tersebut. Arsul menegaskan proses hukum masih panjang sebelum keputusan akhir.
"Kita banding, menkumham juga akan banding, putusan PTUN belum memiliki kekuatan hukum. Nanti akan ada 3 tingkat peradilan lagi, yakni banding, kasasi dan Peninjauan Kembali (PK)," kata Arsul saat dihubungi, Selasa (22/11).
Pengajuan banding, kata Arsul, akan disampaikan kepada Mahkamah Agung pada Rabu (23/11) besok. Adapun berkas yang akan dilampirkan dalam pengajuan banding itu seperti surat kuasa dan berkas lainnya.
"Hari ini secara lisan sudah kita nyatakan akan banding. Besok secara resmi akan kita sampaikan banding sekaligus dengan menyerahkan bahan-bahan dan surat kuasa kepada MA. Formalnya besok," jelasnya. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kegagalan PPP melenggang ke Senayan dinilai musibah besar.
Baca SelengkapnyaSandiaga mengaku prihatin dan menyampaikan rasa simpati mendalam terhadap siapa pun pihak di PPP yang sudah berjuang.
Baca SelengkapnyaKeduanya dinilai akan bersama jika Pilpres 2024 berjalan dua putaran
Baca SelengkapnyaZulhas menilai perbedaan dukungan partai-partai KIM di Pilkada 2024 merupakan hal wajar. Sebab, ada ratusan daerah yang menyelenggarakan Pilkada.
Baca SelengkapnyaPPP telah memerintahkan para kader untuk intensif melakukan komunikasi ke partai-partai lain di daerah.
Baca SelengkapnyaSandiaga menegaskan, saat ini fokusnya hanya memenangkan PPP dan Ganjar Pranowo di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPuan kembali menegaskan, jIka PDIP pasti melibatkan seluruh partai yang bekerja sama dengan partai dibawah kepemimpinan Megawati Soekarnoputri itu.
Baca SelengkapnyaArsul Sani PPP: Teman-Teman Dengar Kemungkinan Sandiaga Tak Pilih jadi Cawapres Ganjar
Baca SelengkapnyaMardiono mengaku, saat ini PPP fokus menghadapi gugatan di MK.
Baca SelengkapnyaKonflik Partai Kebangkitan Bangsa dengan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama semakin terbuka.
Baca SelengkapnyaCak Imin tak mau lagi tetapkan deadline pengumuman cawapres.
Baca SelengkapnyaDewan Majelis Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menyurati Dewan Pengurus Pusat (DPP) mendesak muktamar digelar tahun ini untuk mengevaluasi hasil Pemilu 2024.
Baca Selengkapnya