Tak Hanya Amien Rais, Tokoh Muhammadiyah ini Terjun ke Politik
Merdeka.com - Amien Rais dikenal sebagai salah satu tokoh Muhammadiyah. Ia pernah menjabat sebagai Ketua Umum PP Muhammadiyah pada periode 1995-1998. Setelah itu, Amien Rais terjun ke dunia politik dengan mendirikan Partai Amanat Nasional atau PAN pada 1998.
Tak hanya Amien Rais, beberapa tokoh muda Muhammadiyah sekarang mengikuti jejaknya. Sama-sama terjun ke dunia politik.
Para tokoh muda Muhammadiyah ini beberapa menduduki posisi penting di partai politik. Berikut ini tokoh muda Muhammadiyah yang terjun ke dunia politik seperti Amien Rais:
-
Apa nama kecil Ma'ruf Amin? Dikutip dari Liputan6, ternyata Ma'ruf Amin memiliki nama kecil yang sudah dipersiapkan oleh sang ayah itu. Nama tersebut ialah 'Al-Karkhi' yang terinspirasi dari tokoh Sufi terkemuka asal Persia, Abu Mahfudz Ma'ruf bin Firus al-Karkhi.
-
Siapa Tokoh Besar Muhammadiyah dari Minangkabau? Nama Buya Haji Ahmad Rasyid Sutan Mansur atau dikenal dengan A.R. Sutan Mansur menjadi salah satu tokoh berpengaruh di Indonesia. Beliau merupakan salah satu tokoh besar Muhammadiyah di Minang dan berkecimpung di dunia politik semasa perjuangan kemerdekaan.
-
Apa sikap Muhammadiyah terkait pilpres? Sebagai salah satu organisasi Islam terbesar di Indonesia, Muhammadiyah menyampaikan sikap politik terkait Pilpres 2024 besok.
-
Siapa saja yang terlibat dalam Pilkada? Selain itu, Pilkada juga merupakan ujian bagi penyelenggara pemilu, partai politik, dan para calon kepala daerah dalam menjalankan proses demokrasi yang jujur dan adil.
-
Siapa yang terlibat dalam Pemilu? Pemilihan Umum (Pemilu) merupakan salah satu mekanisme fundamental dalam sistem demokrasi yang memungkinkan warga negara untuk secara langsung atau tidak langsung memilih para pemimpin dan wakilnya.
-
Kenapa Ma'ruf Amin ke PKB? Namun, agenda kedatangan Ma'Ruf yang saat ini menjabat sebagai Ketua Dewan Syuro PKB berlangsug tertutup. Bahkan awak media yang hadir tidak diperkenankan mendekat.Meski demikian, Ketua Umum DKN Garda Bangsa Tommy Kurniawan yang ditemui di DPP PKB seusai jumpa pers pernyataan sikap atas penolakan muktamar tandingan sempat membenarkan kehadiran dari Ma'ruf.
Ahmad Rofiq
Ahmad Rofiq adalah mantan Ketua Umum DPP Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) yang terjun ke dunia politik. Awal politiknya dimulai dengan bergabung ke Partai Matahari Bangsa, baru bergabung ke Partai NasDem. Di NasDem ia menduduki posisi sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai NasDem.
Namun tahun 2013, Ahmad Rofiq mengundurkan diri dari Partai NasDem. Ia memilih bergabung ke Partai Perindo yang dirikan Hary Tanoesoedibjo. Mantan Ketua IMM ini ditunjuk sebagai Sekjen Perindo.
Raja Juli Antoni
Sebelum terjun ke dunia politik, Raja Juli Antoni pernah menjadi Ketua Umum PP Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM). Dia juga sempat menjadi calon Ketua Umum PP Muhammadiyah periode 2015-2020, namun kemudian mengundurkan diri karena ingin berkonsentrasi sebagai Sekretaris Jenderal Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang baru didirikannya bersama beberapa politikus muda lainnya.
Dahnil Anzar Simanjuntak
Dahnil Anzar Simanjuntak pernah menjabat sebagai Ketua Umum Pengurus Pusat Pemuda Muhammadiyah sejak 24 Desember 2017-2018. Posisinya telah digantikan oleh Sunanto alias Cak Nanto Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah periode 2018-2022.
Pada Pilpres 2019, Dahnil memilih terjun ke dunia politik setelah tidak lagi aktif di kepengurusan Muhammadiyah. Ia bergabung menjadi tim sukses pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Dahnil di tim pemenangan Prabowo menjabat sebagai Koordinator Juru Bicara Tim Kampanye Nasional Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Amien Rais
Sementara Amien Rais sendiri adalah sosok politikus senior Indonesia. Sebelum terjun ke dunia politik dia menjabat sebagai Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah masa jabatan tahun 1995â1998.
Selepas dari Ketum Muhammadiyah, dia salah satu tokoh yang mendirikan Partai Amanat Nasional (PAN). Amien menjadi Ketua Umum PAN periode 1998â2005. Kemudian dia pernah menjabat sebagai Ketua MPR periode 1999â2004. Jabatan ini dipegangnya sejak dia dipilih oleh MPR hasil Pemilu 1999 pada bulan Oktober 1999.
Pada tahun 2004, dia maju sebagai calon presiden tetapi kalah dan hanya meraih kurang dari 15 persen suara nasional. Saat ini Amien Rais masih menduduki posisi penting di PAN, dia menjadi Ketua Dewan Kehormatan PAN. (mdk/has)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PKB tidak mempermasalahkan perbedaan latar belakang Hanum yang merupakan bagian Muhammadiyah.
Baca SelengkapnyaDin menyatakan keyakinannya bahwa warga Muhammadiyah dukung Anies-Cak Imin depan Ketua Umum PKS.
Baca SelengkapnyaMenurut JK, kader HMI sudah berada di banyak posisi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaKetua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Anwar Abbas secara pribadi mendukung Capres dan Cawapres nomor urut satu, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN).
Baca SelengkapnyaMereka baru pertama kali akan menggunakan hak pilih dan hak suaranya di Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaJK sebelumnya menyatakan mendukung Anies-Cak Imin di Pilpres 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaSembilan Eksponen OKP Cipayung Plus Nasional menggelar Deklarasi MUDA.ID (Anak Muda Indonesia) untuk mendukung Pasangan Capres Cawapres Anies-Muhaimin (AMIN).
Baca SelengkapnyaMenurut JK, kader HMI sudah berada di banyak posisi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaHamzah Haz adalah salah satu politikus kawakan Indonesia
Baca SelengkapnyaMenurut Din, Indonesia membutuhkan pemimpin nasional yang segar dan muda. Tetapi juga tidak terlalu muda. Karena terlalu muda, masih sedikit pengalaman.
Baca Selengkapnyanfa menjelaskan, Bergerak 1912 berdiri dengan semangat pendiri Muhammadiyah KH Ahmad Dahlan.
Baca SelengkapnyaDeklarasi dukungan ini diinisiasi oleh Gerakan Nusantara atau Anak Muda Satu Nusa Satu Suara untuk AMIN
Baca Selengkapnya