Tegur Anies Baswedan, Kemendagri Juga Diminta Tegur Kepala Daerah Pro Jokowi
Merdeka.com - Juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Andre Rosiade menilai, langkah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) berlebihan, lantaran menegur Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang mengacungkan dua jari di acara konferensi nasional Partai Gerindra.
Andre menganggap, gestur salam dua jari yang dilakukan Anies dalam konteks euforia kemenangan Persija di Liga 1. Menurutnya wajar, bila Anies menyampaikan prestasi yang diperoleh klub kebanggaan warga Jakarta.
"Persija kan baru menang, jadi bisa saja Bang Anies sebagai Gubernur DKI Jakarta acungkan dua jari simbol The Jak. Faktanya di pertemuan itu Bang Anies cerita tentang capaian Persija," kata Andre lewat keterangannya, Rabu (19/12).
-
Apa yang disinggung Anies Baswedan? Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Apa yang Anies Baswedan katakan di video yang beredar? 'Dengan kekalahan saya pada pemilu presiden yang lalu, saya memutuskan untuk menjadi gamer,' Anies terlihat mengatakan hal itu dalam sebuah video yang beredar.'Untuk itu saya akan memperkenalkan gim yang saya mainkan, Honor of Kings.'
-
Apa nama lengkap Anies Baswedan? Anies Baswedan, dengan nama lengkap Anies Rasyid Baswedan, merupakan salah satu kandidat presiden untuk tahun 2024, dilahirkan di Kuningan pada tanggal 7 Mei 1969.
-
Apa yang dibahas Anies dan Sandiaga? Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Sandiaga Uno mengakui pernah membahas rencana mendirikan partai politik (parpol) bersama Anies Baswedan.
-
Kenapa Anies Baswedan jadi menteri? Kesungguhannya dalam memajukan sektor pendidikan terwujud ketika Jokowi memilihnya sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dalam Kabinet Kerja periode 2014-2019.
-
Apa yang dikritik Golkar dari Anies soal Pilgub DKI? Dia mempertanyakan, apakah ada partai yang mau mengusung Anies di Pilgub Jakarta.
Andre tak mempersoalkan bila banyak pihak melihat gestur dua jari Anies sebagai bentuk kampanye untuk Prabowo-Sandi. Dia pun mengingatkan, selama ini banyak kepala daerah yang terbuka memberikan dukungan kepada Jokowi-Ma'ruf. Andre menyayangkan, bila teguran Kemendagri hanya ditujukan kepada Anies yang notabene tidak mendukung petahana di Pilpres 2019 mendatang.
"Kalau mau fair, kepala-kepala daerah yang dukung Pak Jokowi juga ditegur, dong. Masa karena Mas Anies tak dukung petahana, lalu ditegur," ucap Andre.
Politikus Partai Gerindra itu mengatakan, dukungan para kepala daerah capres petahana tak hanya disampaikan secara lisan maupun gestur tubuh. Andre mencontohkan seperti di Riau pada Oktober 2018. Yakni dukungan sejumlah kepala daerah menyampaikan dukungan kepad Jokowi-Ma'ruf dalam sebuah deklarasi lengkap dengan pemasangan atribut kampanye.
"Coba Kemendagri berani gak tegur kepala-kepala daerah yang deklarasi dukung Jokowi-Ma'ruf? Kemendagri jangan masuk angin," ujar Andre.
Selain itu, Andre pun menyinggung menteri Kabinet Kerja dan ASN yang terang-terangan berkampanye untuk Jokowi baik di forum-forum bertaraf nasional maupun internasional.
"Lihat saja Pak Luhut dan Ibu Sri Mulyani yang secara vulgar acungkan jari telunjuk dan melarang Direktur IMF acungkan dua jari di forum internasional di Bali. Mana ada yang berani tegur?" ujar Andre.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Capres nomor 2 Prabowo Subianto menilai Anies Baswedan berlebihan saat berbicara soal demokrasi.
Baca SelengkapnyaDia menilai wajar jika Ganjar dan Prabowo sering berkomunikasi dengan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaCapres Anies Baswedan menanggapi sanksi bawaslu kepada Apdesi terkait sanksi pelanggaran netralitas
Baca SelengkapnyaMenurut JK, alangkah baiknya bila Bawaslu menindaklanjuti laporan tersebut
Baca SelengkapnyaCapres Anies Baswedan mengkritik tajam pemerintahan era Presiden Jokowi. Anies ingin kewarasan dalam bernegara dikembalikan.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, apa yang dilakukan aparat negara itu telah merendahkan derajat negara.
Baca SelengkapnyaAnies mendapat desakan tajam dari salah seorang mahasiswa hingga disebut banyak janji.
Baca SelengkapnyaSetibanya di bandara Sultan Thaha Jambi, Anies langsung disambut relawan yang meneriakkan yel-yel di pintu kedatangan.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menilai banyak pihak kecewa melihat debat capres kedua
Baca SelengkapnyaPrabowo mengutarakan hal itu dalam debat perdana calon presiden di KPU, Selasa (12/12).
Baca SelengkapnyaAnggawira menilai Anies Baswedan lupa dengan sejarah soal pernyataannya orang dalam atau 'ordal'.
Baca SelengkapnyaAnies bercerita, di masa lampau para pendiri negara disegani karena memegang integritas.
Baca Selengkapnya