Tunggu koalisi, Ridwan Kamil tak masalah duet dengan Aceng Fikri
Merdeka.com - Bakal Cagub Jabar Ridwan Kamil mengatakan dirinya siap dipasangkan dengan siapapun dalam pertarungan di Pilgub Jabar 2018 mendatang. Pria yang akrab disapa Emil ini mengaku tidak menolak jika dirinya dipasangkan dengan Ketua DPD Hanura Jawa Barat Aceng HM Fikri Aceng HM Fikri.
"Saya pada dasarnya tidak menolak dengan siapapun, gitu. Kan posisi pasangan itu ditentukan oleh koalisi," ujar Emil kepada wartawan di Pendopo Kota Bandung, Jalan Wastukancana, Senin (14/8).
Nama Aceng Fikri muncul setelah hadirnya poros tengah yang diisi oleh empat partai yakni Nasdem, Hanura, PPP dan PKB. Hadirnya poros tengah ini membuat setiap partai menyodorkan kader terbaiknya untuk diajukan menjadi wakil.
-
Siapa yang akan melawan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? Kami belum ada obrolan sama sekali menyangkut soal sosok Kang Ridwan Kamil gitu, tapi yang sudah ada obrolan malah di Jabar. Kalau Kang RK maju di Jabar kami akan bikin poros di luar Kang RK kan gitu,' tutur Huda.
-
Siapa yang ajukan Ridwan Kamil maju di Jakarta? 'Silakan dicek bahwa pada waktu itu kan yang minta mau maju Jakarta kan Pak Ridwan Kamil,' klaim Dasco.
-
Kenapa PKB ingin melawan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? 'Kita kan sudah lama sudah sampaikan begitu, kita akan bikin poros di luar Kang RK,' tegasnya lagi. Kemudian Huda menjelaskan bahwa Pilkada Jabar akan lebih baik bila diisi dengan 3 poros atau 3 pasangan calon dari kubu yang berbeda demi menawarkan pilihan yang variatif bagi masyarakat.
-
Bagaimana cara PKB melawan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? PKB sudah lama berkomitmen mengambil poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil. Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB Syaiful Huda membeberkan bahwa partainya berkomitmen untuk selalu memilih poros yang berlawanan dari Ridwan Kamil.
-
Siapa yang Ridwan Kamil harapkan menang? Ketua Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran Jabar Ridwan Kamil optimis raihan suara Partai Golkar dan pasangan Calon Presiden (Capres) nomer urut 2, Prabowo-Gibran bisa maksimal.
-
Siapa yang mendukung Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta? Pasangan Ridwan Kamil dan Suswono menerima dukungan dari sopir angkutan umum di Jakarta Utara yang merupakan anggota Koperasi Wahana Kalpika (KWK).
"Kalau Hanura bisa meyakinkan PPP, PKB bahwa kader Hanura yang jadi (bakal cawagub) dan mereka tidak keberatan, kan enggak ada masalah," katanya.
Emil pun mengaku telah berkomunikasi dengan Partai Hanura terkait pencalonannya di Pilgub Jabar untuk menjalin koalsi. Dirinya bahkan telah berkomunikasi langsung dengan Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO).
Namun demikian kata Emil, satu hal yang masih mengganjal yakni terkait jumlah kursi yang dimiliki Hanura yakni 3 kursi. Jika digabungkan dengan Partai Nasdem (5 kursi), baru mencapai 8 kursi. Jumlah ini masih belum cukup untuk mengusung calon di mana minimal harus 20 kursi.
"Kalau Hanura gabung dengan Nasdem kan jumlahnya baru 8 (kursi), masih belum genap. Jadi kalau dengan percaya diri diiyakan (mengusung Aceng) ternyata tidak sampai (jumlah kursi) kan malu. Jadi intinya mah saya tidak mempermasalahkan, walaupun (Aceng Fikri) terkenal karena itunya (kasus nikah siri)," pungkasnya.
Seperti diberitakan, Ketua DPD Hanura Jawa Barat Aceng HM Fikri menyatakan kesiapannya melenggang di Pilgub Jabar 2018. Keinginan mantan Bupati Garut tersebut semakin mantap karena mengantongi restu dari Ketua Umum Hanura Oesman Sapta Odang (OSO).
Direstuinya Aceng yang fenomenal karena menikah siri selama empat hari saat menjadi Bupati Garut, semakin mantap menatap Pilgub Jabar tahun mendatang. Aceng yang memiliki jabatan strategis di Hanura tinggal berkonsolidasi dengan partai yang ingin berkoalisi.
Aceng pun tak masalah jika memang harus ditempatkan di posisi nomor dua, sekalipun memang harus mendampingi Ridwan Kamil. "Saya siap ikut pencalonan di Pilgub Jabar. Persoalan di nomor satu (calon gubernur) atau second line (calon wakil gubernur), saya serahkan pada realitas politik," katanya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Meski begitu,Ridwan Kamil mengaku, akan siap ditugaskan dimana saja oleh Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaPartai Golkar terbuka bagi partai lain yang mengajukan kadernya untuk menjadi pasangan Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaKendati demikian, hingga saat ini Partai Golkar belum mengambil keputusan apakah Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jakarta dan Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaZulhas saat ditemui usai workshop dan Rakornas PAN mengatakan bahwa partainya berencana mengusung RK.
Baca SelengkapnyaGolkar saat ini masih mensimulasikan Rk dengan sejumlah tokoh untuk Pilkada 2024
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil digoda untuk menjadi Cawapres dari Ganjar Pranowo. Lalu bagaimana sikap Gubernur Jawa Barat itu?
Baca SelengkapnyaGolkar mempersilakan partai-partai tergabung Koalisi Indonesia Maju (KIM) atau partai di luar KIM untuk menjadi cawagub Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil menegaskan taat dan patuh terhadap keputusan Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaGolkar menegaskan, Ridwan Kamil dipersiapan sejak lama untuk maju Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaRK sebagai calon tunggal untuk penugasan di Jabar. Sementara di Jakarta, RK bersama Ahmad Zaki Iskandar dan Erwin Aksa
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil tidak mempermasalahkan lawan yang akan dia hadapi.
Baca SelengkapnyaDia menilai pertimbangan itu sebagai dinamika politik.
Baca Selengkapnya