Unggul di Quick Count Pilpres 2019, Jokowi Minta Rakyat Kembali Bersatu
Merdeka.com - Dari hasil sejumlah lembaga survei, pasangan Joko Widodo (Jokowi)-KH Ma'ruf Amin unggul dari rivalnya Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Jokowi pun berterimakasih kepada penyelenggara Pemilu 2019.
"Pertama-tama kita semuanya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada KPU, Bawaslu dan DKPP sehingga proses pesta demokrasi Pileg Pilpres tadi pagi berjalan dengan jujur dan adil," kata Jokowi didampingi Ma'ruf Amin dan petinggi partai koalisi di Djakarta Theater, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (17/4).
"Terima kasih kita sampaikan kepada TNI dan Polri yang telah mengamankan keamanan ketertiban sehingga semua bisa berjalan dengan baik," imbuhnya.
-
Apa harapan Jokowi untuk Pemilu 2024? 'Ya ini adalah pesta demokrasi kita berharap ini betul-betul jadi pesta rakyat, dan juga berlangsung dengan jurdil, luber dan diiktui oleh seluruh rakyat Indonesia dengan kegembiraaan karena ini adalah pesta rakyat. Pesta demokrasi,' jelasnya.
-
Siapa yang mengklaim telah menyatu dengan Jokowi? Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan dirinya sudah menyatu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sebab, Jokowi mampu menyatukan lawan menjadi kawan.
-
Mengapa quick count penting dalam Pemilu? Quick count dapat memberikan gambaran awal tentang hasil pemilu sebelum real count selesai. Hal ini dapat membantu masyarakat untuk mengetahui perkembangan politik dan mengantisipasi kemungkinan konflik atau kontroversi.
-
Siapa pemenang Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi suara nasional, pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, berhasil masuk sebagai pemenang Pilpres 2019 dengan perolehan suara lebih dari 85 juta suara atau 55,50% dari total suara sah yang masuk.
-
Apa yang dibilang Jokowi soal kampanye? 'presiden boleh berkampanye.''
-
Siapa yang menang di pemilu 2019? Hasil Pemilu 2019 menunjukkan kemenangan bagi pasangan calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo - Ma'ruf Amin.
Kedua, lanjut Jokowi, dari indikasi exit poll dan quick count hasilnya sudah terlihat keunggulan pasangan 01. Namun, Jokowi meminta semua pihak bersabar sampai perhitungan KPU secara resmi.
"Ketiga marilah kita kembali bersatu sebagai se-bangsa dan se-tanah air setelah Pileg dan Pilpres merawat persatuan, kerukunan dan persaudaraan. Saya kira itu yang saya sampaikan," paparnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi meminta Prabowo-Gibran ojo kesusu dan sabar menunggu hasil resmi dari KPU meski menang telak di quick count.
Baca SelengkapnyaJokowi menanggapai hasil rekapitulasi suara Komisi Pemilihan Umum (KPU), yang dibacakan pada Rabu (20/3)
Baca SelengkapnyaJokowi bertemu dengan Prabowo dan putra sulungnya pada Rabu malam (14/2).
Baca SelengkapnyaSebab, Jokowi menilai koalisi saat ini belum final.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi menanggapi terkait rekapitulasi penghitungan suara Pemilu 2024 di KPU, Rabu (20/3) hari ini.
Baca SelengkapnyaMK telah memutuskan untuk menolak seluruh gugatan yang diajukan pasangan 01 dan 03.
Baca SelengkapnyaMenurut dia, tidak ada yang perlu disesalkan atas hasil penghitungan cepat yang dilakukan oleh sejumlah lembaga survei.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, KPU dan Bawaslu sudah bekerja keras hingga proses Pemilu 2024 selesai tepat waktu.
Baca SelengkapnyaMeski demikian, Prabowo tetap menunggu real count hasil perhitungan dari KPU.
Baca SelengkapnyaTPN menginginkan agar para pendukung tidak menghiraukan hasil quick count
Baca SelengkapnyaWiranto turut menanggapi hasil hitung cepat atau quick count pada pemilu 2024
Baca SelengkapnyaOptimis Menang, TKN Yakin Prabowo-Gibran akan Rangkul Anies-Cak Imin dan Ganjar-Mahfud
Baca Selengkapnya