Wasekjen Gerindra sebut prediksi Gatot lawan Jokowi di Pilpres 2019 tak relevan
Merdeka.com - Wasekjen Gerindra Andre Rosiade membantah prediksi mantan Ketua MK Mahfud MD, terkait kontestasi antara Joko Widodo dengan mantan Panglima TNI Jenderal (purn) Gatot Nurmantyo di Pilpres 2019. Sebab, menurutnya sulit Gatot untuk bisa maju karena tidak memiliki kendaraan politik.
Andre mengingatkan kalau ingin menjadi Capres harus didukung oleh partai politik. Sementara itu, Gerindra sebagai poros oposisi Joko Widodo, telah memberikan tiketnya untuk sang Ketum Prabowo Subianto.
Sedangkan, sampai detik ini belum ada partai yang menunjukkan dukungan terhadap Gatot.
-
Siapa yang diusung Golkar sebagai Cawapres Prabowo? Partai Golkar resmi mengusung Gibran Rakabuming sebagai Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
-
Siapa yang Golkar usung jadi cawapres Prabowo? Ia mengatakan, Golkar akan menyodorkan kader terbaiknya Airlangga Hartarto untuk mendampingi Prabowo.
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilkada? Prabowo tak mempermasalahkan jika rekan satu koalisi harus bersebrangan saat Pilkada.
-
Siapa Cawapres Prabowo di Pilpres 2024? Pada Pilpres 2024 mendatang, Prabowo menggandeng Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapresnya.
-
Kenapa Andika Perkasa siap jadi cawapres? “Iya, saya mendukung Mas Ganjar, tapi kan kita tunggu tugas apa untuk saya,“ tegas Andika usai menjadi pembicara dalam PKKMB RAJA Brawijaya 2023 di Universitas Brawijaya (UB) Malang, Senin (14/8). Andika Perkasa mengaku siap dengan posisi apapun yang diberikan oleh Ganjar Pranowo. Termasuk calon wakil presiden (Cawapres) seperti banyak menjadi pembicaraan selama ini. “Saya menunggu tugasnya, (Cawapres) siap. Apa saja siap,“ tegasnya.
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilpres 2019? Prabowo diusung oleh Koalisi Indonesia Adil Makmur dan Jokowi didukung Koalisi Indonesia Kerja.
"Pak Prabowo punya tiket partai, Gerindra sudah mencalonkan beliau insyaAllah PKS bersama-sama," kata Andre saat dihubungi merdeka.com, Jumat (20/4).
"Lalu di mana poros Pak Gatot yang tak punya partai?" imbuhnya.
Menurutnya, tidak perlu menanggapi serius prediksi Mahfud tersebut. Andre menyebutkan bahwa pernyataan tersebut tidak relevan melihat persyaratan pemilu dan melihat dinamika politik saat ini.
"Jadi enggak relevan penyataan Prof Mahfud. Dia menyamakan Pilpres dengan Pilkada. Gak usah ditanggapi lah," ujarnya.
Sebelumnya, Mahfud MD memprediksi bahwa dalam Pilpres 2019 nanti, hanya akan pertarungan dua poros. Pertama adalah kubu petahana dengan Joko Widodo sebagai Capres. Lalu, dia ditantang Gatot Nurmantyo. Mahfud menyebut Prabowo tidak akan kembali maju sebagai Capres.
"Gatot sebagai saingan (Jokowi) saya kira, saya kira Prabowo tidak. Saya kira ya, tapi saya ndak tahu," kata Mahfud, kemarin.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hal itu dikatakan Prabowo di depan Cak Imin, Airlangga dan Zulhas usai deklarasi Prabowo capres.
Baca SelengkapnyaKeberadaan Gibran akan menjadi bonus tersendiri bila dipasangkan dengan Prabowo.
Baca SelengkapnyaGerindra ingin duet Prabowo-Ganjar. Namun PDIP menolak, tetap ingin kadernya menjadi Capres di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaGolkar dan PAN sudah mendeklarasikan dukungan untuk Prabowo.
Baca SelengkapnyaIa juga menegaskan, bahwa Jokowi tidak pernah mendikte soal sikap tiap partai politik
Baca SelengkapnyaPrabowo punya agenda besar menggandeng Wali Kota Solo Gibran menjadi Cawapres.
Baca SelengkapnyaPartai Persatuan Pembangunan (PPP) menegaskan, tidak ada opsi mengubah Ganjar Pranowo sebagai cawapres.
Baca SelengkapnyaAirlangga mengatakan akan mendukung salah satu calon dari dua capres, antara Prabowo Subianto atau Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaKetua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria membuka peluang bagi Ganjar Pranowo untuk berduet dengan Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaGanjar dan Prabowo saling klaim mendapat dukungan Presiden Jokowi
Baca SelengkapnyaPrabowo menyatakan, Presiden Jokowi merupakan orang yang demokratis.
Baca Selengkapnya