Yenny Wahid Sebut Pilpres 2019 Seperti Suhu Bumi, Ada Pemanasan Global
Merdeka.com - Pencoblosan Pemilu 2019 baik Pileg maupun Pilpres tinggal 8 hari lagi. Tak dapat dipungkiri, suhu politik semakin memanas di antara kedua kubu paslon. Putri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Yenny Wahid mengatakan, suhu politik saat ini layaknya suhu bumi yang terjadi pemanasan global.
Menurut dia, kondisi tersebut berbahaya jika terus dibiarkan. Pernyataan tersebut dikemukakan Konsorsium Kader Gus Dur Yenny Wahid disela acara 'Doa Bersama Untuk Pemenangan Jokowi Ma'ruf" di De Tjolomadoe, Solo, Selasa (9/4).
"Pemilu kali ini sedikit istimewa, kenapa? karena seperti suhu bumi. Ada pemanasan global dan juga ada pemanasan suhu. Jadi ada ketegangan-ketegangan yang kita rasakan di tengah masyarakat. Itu semua harus kita redam," ujar Yenny.
-
Apa itu Pemilu? Pemilu adalah sarana penyelenggaraan kedaulatan rakyat yang dilaksanakan secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Bagaimana pengaruh Jokowi terhadap Pilgub Jateng? Responden yang puas dengan kinerja presiden Jokowi mendukung Kaesang dengan 33,8 persen. Di posisi kedua Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi 29,1 persen dan diposisi ketiga Ketua DPD PDIP Jawa Tengah Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul 14,8 persen.
-
Kenapa Pemilu di Banyuwangi perlu kondusif? “Silaturahmi ini untuk bersinergi dengan anak muda utamanya para mahasiswa untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat menuju pemilu serentak,“ kata Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani.
-
Apa arti Pemilu? Berdasarkan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum, Pemilu atau Pemilihan Umum merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
Suhu panas tersebut, menurut dia, harus segera diredam dengan doa agar tidak semakin membahayakan.
"Ketegangan itu harus segera kita redam. Caranya ya dengan energi doa. Kalau doa kita tulus, akan membawa kesejukan. Sebagai pendukung, doa saya tentu agar, paslon 01 menang, agar Indonesia aman," katanya.
Yenny juga berharap agar yang kalah dalam Pilpres nanti bisa bersikap legowo. Artinya bisa menerima hasil apapun dengan ketulusan hati.
Ketua Panitia Doa Bersama Tuty Adib menyampaikan, kegiatan tersebut dihadiri oleh 7 ribu peserta. Di antaranya dari Muslimat NU se-Solo Raya, Jamuri Jamuro, Banser, Konsorsium Relawan Gusdur serta 70 organisasi relawan.
"Acara ini merupakan sedekah doa kepada pasangan Jokowi-Ma'ruf agar menang dalam Pilpres nanti," pungkas Tuty.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dengan nada bercanda, Sri Mulyani mengungkap bahwa suhu panas yang terjadi itu bukan dari tahun politik.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, masyarakat di desa dan daerah justru santai-santai saja menghadapi Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaDia menyebut debat menjadi wadah untuk masyarakat mengetahui bagaimana isi kepala dari calon pemimpinnya nanti.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta kepada GAMKI untuk ikut mendinginkan situasi di lapangan jika melihat situasi politik yang memanas.
Baca SelengkapnyaSaat ini bumi sangat panas, bahkan kondisi polusi udara di Jakarta semakin parah.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) menilai banyak drama di tahun politik jelang pemilihan presiden 2024.
Baca Selengkapnyaenny membeberkan dengan kondisi ini, persaingan yang sehat adalah kunci dari perebutan suara di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaSandiaga mengaku mendapatkan intimidasi dan tekanan politik saat 2017 dan 2019.
Baca SelengkapnyaMegawati mendapat pertanyaan dari Presiden Joko Widodo atau Jokowi soal bagaimana suasana pemilihan umum (Pemilu) 2024.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menilai Pilpres 2024 lebih adem dibanding tahun 2014 dan 2019.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi berpesan jangan takut Pemilu, karena Indonesia sudah biasa menyelenggarakan pesta demokrasi tersebut
Baca Selengkapnya"Saya juga masuk dalam kategori itu, tentunya harus siap. harus bersedia, harus menyiapkan diri," kata Yenny.
Baca Selengkapnya