Pil KB, pencetus wanita terkena stroke?
Merdeka.com - Setiap hari jumlah penderita stroke semakin bertambah. Gaya hidup yang tidak sehat, banyak mengonsumsi makanan berlemak, hingga kurangnya melakukan aktivitas fisik sering dianggap sebagai pencetus timbulnya penyakit ini.
Selain itu seperti dilansir dari nydailynews.com, wanita berpotensi terkena penyakit ini lebih tinggi daripada pria. Bahkan stoke menjadi penyebab ketika tingkat kematian pada wanita.
"Wanita memiliki banyak faktor yang dapat memperbesar resiko timbulnya stroke. Selain kondisi kesehatan, faktor lain seperti hormon, kehamilan, persalinan, dan hal-hal yang berhubungan dengan kesehatan reproduksi dapat menjadi pencetus timbulnya penyakit ini. Bahkan pil KB dapat menjadi pencetus terbesar munculnya stroke," kata Dr Cheryl Bushnell, penulis tentang stroke dalam jurnal kesehatan di American Heart Association.
-
Apa saja gejala stroke pada wanita? Terdapat dua jenis stroke yang bisa dialami seseorang yaitu stroke iskemik dan stroke hemoragik.Stroke iskemik merupakan jenis stroke yang paling umum danterjadi ketika pembuluh darah di otak tersumbat oleh bekuan darah atau plak kolesterol. Ini menghentikan aliran darah ke area otak tertentu, yang menyebabkan sel-sel otak mati akibat kekurangan oksigen dan nutrisi.Stroke Hemoragik terjadi ketika pembuluh darah di otak pecah dan mengakibatkan pendarahan. Darah yang keluar dari pembuluh darah yang pecah dapat merusak jaringan otak dan meningkatkan tekanan pada otak.
-
Mengapa wanita lebih rentan terkena stroke? Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), wanita memiliki risiko stroke yang lebih tinggi karena pengaruh perubahan hormon, tekanan darah tinggi (hipertensi), serta faktor risiko lainnya seperti penggunaan pil KB dan usia.
-
Apa penyebab stroke? Stroke terjadi ketika pasokan darah ke otak terhalang, baik oleh pembekuan darah atau pecahnya pembuluh darah. Hal ini menyebabkan sel-sel otak mati sehingga sejumlah bagian tubuh kehilangan fungsinya.
-
Kenapa wanita lebih rentan terkena stroke? Wanita lebih rentan terhadap stroke karena hormon. Tingkat hormon, terutama estrogen, dapat mempengaruhi kekuatan pembuluh darah dan membuatnya lebih rentan terhadap robekan dan pembekuan darah.
-
Kapan stroke terjadi pada wanita? Stroke pada wanita bisa semakin rentan terjadi seiring waktu terutama setelah menopause.
-
Mengapa Stroke bisa berbahaya? Ketika otak tidak mendapatkan cukup oksigen dan nutrisi dari aliran darah, sel-sel otak mulai mati dalam beberapa menit.
"Hal ini disebabkan karena pil KB dapat meningkatkan tekanan darah dan kolesterol di dalam tubuh wanita. Selain itu efek samping dari pil KB seperti migrain, depresi, dan stres juga dapat mendukung wanita terkena stroke," jelasnya.
Susunan hormon di dalam tubuh wanita memang kompleks. Wanita juga akan menghadapi menopause nantinya. Oleh karena itu, sebagai seorang wanita Anda harus selalu menjaga kesehatan tubuh Anda dengan cara menjalankan pola hidup yang sehat dan seimbang. (mdk/feb)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terdapat berbagai pertanyaan tentang pil KB yang perlu dipahami dengan baik.
Baca SelengkapnyaPenting untuk memahami potensi dampak negatif dari penggunaan pil ini untuk membuat keputusan yang tepat mengenai metode kontrasepsi yang paling sesuai.
Baca SelengkapnyaStroke pada wanita bisa muncul dari sejumlah gejala kecil yang kerap tak disadari.
Baca SelengkapnyaTetap langsing dan cantik walau minum pil KB serta bonusnya dalam menjaga kesehatan hormon perempuan.
Baca SelengkapnyaKB menjadi solusi untuk muka bebas jerawat dan badan yang langsing? Simak bagaimana kontrasepsi berperan dalam meningkatkan hidup perempuan di artikel ini!
Baca SelengkapnyaBerikut tips minum pil KB yang tidak bikin mual, gemuk dan berjerawat.
Baca SelengkapnyaWaspada stroke dini yang siap menyerang kaum muda. Ketahui gejala dan cara menanganinya. Simak informasi berikut.
Baca SelengkapnyaSejumlah jenis obat memiliki efek samping yang bisa membuat tekanan darah jadi tinggi.
Baca Selengkapnya