Sakit kepala menyerang saat bekerja? Atasi dengan 4 pose yoga ini
Merdeka.com - Menatap layar komputer dalam durasi waktu yang lama seringkali memicu stres yang tak jarang menyebabkan rasa sakit di kepala. Kamu mungkin tak akan bisa mengubah keadaan begitu saja, tetapi ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi hal tersebut, salah satunya dengan melakukan gerakan yoga.
Tak perlu repot, pose yoga ini bisa kamu gunakan tanpa perlu beranjak dari area tempat kamu bekerja. Hanya dengan gerakan sederhana kamu bisa mengurangi rasa penat dan sakit kepala yang melanda. Ingin tahu? Melansir dari thehealthsite, berikut ini merupakan empat pose yoga yang bisa kamu coba.
1. Gomukhasana
-
Bagaimana cara mengatasi stres kerja? Mengatasi stres kerja adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan mental dan fisik, serta meningkatkan produktivitas di tempat kerja. Berikut adalah 10 cara efektif untuk mengatasi stres kerja:1. Atur Prioritas dan Buat Daftar TugasIdentifikasi tugas-tugas yang paling penting dan segera selesaikan yang mendesak terlebih dahulu. Dengan membuat daftar yang terorganisir, Anda bisa memecah pekerjaan besar menjadi langkah-langkah kecil yang lebih mudah dikelola. 2. Terapkan Teknik RelaksasiLuangkan waktu setiap hari untuk melakukan latihan pernapasan dalam atau meditasi selama 5-10 menit. Ini dapat membantu menenangkan pikiran, meredakan ketegangan fisik, dan memberikan Anda waktu untuk merenung sejenak dari kesibukan pekerjaan.3. Ambil Istirahat RegulerJangan ragu untuk menjadwalkan waktu istirahat di antara sesi kerja, seperti istirahat singkat setiap 1-2 jam untuk berdiri, bergerak, atau melakukan peregangan. Istirahat ini membantu menyegarkan pikiran dan tubuh, serta mencegah kelelahan yang dapat memperburuk stres. 4. Jaga Kesehatan FisikPastikan Anda mendapatkan cukup tidur, makan makanan bergizi, dan berolahraga secara teratur. Aktivitas fisik seperti berjalan kaki, berlari, atau berenang dapat membantu melepaskan endorfin yang meningkatkan suasana hati dan mengurangi stres.5. Atur Batasan Kerja dan Kehidupan PribadiHindari membawa pekerjaan ke rumah atau mengecek email kantor di luar jam kerja. Ciptakan waktu untuk aktivitas pribadi dan bersosialisasi dengan keluarga atau teman untuk menjaga keseimbangan hidup dan pekerjaan. 6. Berbicara dengan Atasan atau Rekan KerjaJangan ragu untuk meminta umpan balik, mengajukan pertanyaan, atau meminta bantuan jika diperlukan. Diskusikan solusi atau penyesuaian yang bisa membuat pekerjaan Anda lebih mudah diatur.7. Pelajari Teknik Manajemen WaktuGunakan teknik seperti Pomodoro Technique, di mana Anda bekerja selama 25 menit diikuti dengan 5 menit istirahat. Atau coba Time Blocking, di mana Anda mengalokasikan waktu tertentu untuk tugas-tugas spesifik. 8. Ciptakan Lingkungan Kerja yang NyamanLingkungan kerja yang nyaman dapat membantu mengurangi stres. Pastikan meja kerja Anda teratur, ergonomis, dan bebas dari gangguan. Tambahkan elemen yang menenangkan seperti tanaman hijau atau musik lembut.9. Lakukan Aktivitas yang MenyenangkanCobalah untuk menyisihkan waktu untuk hobi, seperti membaca, berkebun, atau berolahraga. Aktivitas yang menyenangkan dapat memberikan Anda kesempatan untuk bersantai dan mengalihkan perhatian dari stres kerja. 10. Pertimbangkan Konseling atau Dukungan ProfesionalJika stres kerja Anda terasa tidak terkendali, mencari bantuan dari seorang profesional bisa sangat bermanfaat. Terapis atau konselor dapat membantu Anda mengeksplorasi penyebab stres, mengembangkan strategi koping yang efektif, dan memberikan dukungan emosional.
-
Bagaimana cara menghilangkan stres di tempat kerja? Untuk mengurangi dampak buruk stres, para ahli menyarankan beberapa teknik relaksasi yang bisa segera diterapkan. Latihan pernapasan dalam dan latihan mindfulness seperti panca indera atau makan dengan penuh kesadaran dapat membantu mengurangi stres. Yoga dan meditasi juga efektif, terutama jika dilakukan secara teratur. Bagi sebagian orang, menggunakan mainan penghilang stres seperti bola smiley yang bisa diremas juga bermanfaat untuk meredakan ketegangan.
-
Bagaimana mengatasi stres akibat kerja? Zulvia menyarankan agar mereka yang merasa tertekan akibat pekerjaan mencoba melakukan sedikit perubahan di lingkungan kerja untuk merasa lebih nyaman. Jika itu tidak efektif, disarankan untuk mengambil cuti untuk menyegarkan pikiran agar siap kembali bekerja dengan semangat baru.
-
Mengapa yoga efektif mengatasi stres? Mengencangkan dan mengendurkan otot dapat mengurangi ketegangan emosinal dan fisik. Anda juga dapat memperoleh manfaat dari suasana damai, musik yang menenangkan, dan sikap positif yang akan Anda temukan di sebagian besar kelas yoga.
-
Bagaimana mengatasi migrain dengan yoga? Latihan yang satu ini dapat membantu melancarkan peredaran darah di area kepala dan leher sekaligus merelaksasi otot di sekitar daerah tersebut.
-
Apa saja gejala stres kerja? Berikut adalah 10 gejala stres kerja yang umum terjadi dan memengaruhi keseharian Anda:1. KelelahanKelelahan adalah salah satu gejala paling umum dari stres kerja. Anda mungkin merasa lelah meskipun sudah cukup tidur, dan merasa tidak ada energi untuk menjalani aktivitas sehari-hari. Kelelahan ini sering disertai dengan penurunan motivasi untuk bekerja dan keengganan untuk menyelesaikan tugas-tugas yang ada. 2. Sakit KepalaSakit kepala akibat stres biasanya berupa sakit kepala tegang atau migrain. Rasa sakit ini bisa dirasakan di bagian depan kepala, belakang leher, atau sekeliling tengkorak. Stres menyebabkan ketegangan otot yang dapat memicu sakit kepala, yang mungkin berlangsung dari beberapa jam hingga beberapa hari. 3. Gangguan TidurStres kerja dapat menyebabkan berbagai gangguan tidur, seperti insomnia atau sering terbangun di tengah malam. Anda mungkin merasa sulit untuk tidur, atau tidur Anda tidak nyenyak dan tidak menyegarkan. Gangguan tidur ini dapat mempengaruhi kualitas hidup dan produktivitas Anda di tempat kerja. 4. KecemasanKecemasan terkait stres kerja muncul sebagai kekhawatiran yang berlebihan tentang kinerja Anda, tenggat waktu, atau masa depan karier. Anda mungkin merasa cemas secara konstan, bahkan saat tidak ada alasan yang jelas untuk merasa khawatir, dan ini dapat memengaruhi kesejahteraan mental Anda. 5. Penurunan KinerjaPenurunan kinerja adalah tanda bahwa stres mempengaruhi kemampuan Anda untuk bekerja secara efektif. Anda mungkin merasa kesulitan untuk menyelesaikan tugas tepat waktu, membuat lebih banyak kesalahan, atau merasa tidak mampu memenuhi ekspektasi atasan dan rekan kerja. 6. KemarahanStres kerja dapat membuat Anda lebih mudah marah atau frustrasi. Anda mungkin merasakan kemarahan yang tidak terkendali terhadap pekerjaan, rekan kerja, atau bahkan diri sendiri. Kemarahan ini sering kali merupakan reaksi terhadap tekanan yang berlebihan dan rasa tidak adil. 7. Gangguan PencernaanMasalah pencernaan seperti sakit perut, mual, atau perubahan pola makan adalah gejala stres kerja yang sering terjadi. Stres dapat memengaruhi sistem pencernaan Anda, menyebabkan gejala seperti diare, sembelit, atau nafsu makan yang tidak stabil. 8. Perubahan Pola MakanPerubahan dalam pola makan, seperti makan berlebihan atau kehilangan selera makan, adalah gejala stres yang umum. Anda mungkin mencari kenyamanan melalui makanan atau merasa tidak lapar sama sekali, yang bisa mempengaruhi kesehatan tubuh Anda secara keseluruhan. 9. Kesulitan BerkonsentrasiStres kerja sering mengakibatkan kesulitan dalam berkonsentrasi atau fokus pada tugas. Anda mungkin merasa mudah teralihkan, kesulitan dalam membuat keputusan, atau tidak mampu mengingat detail penting dari pekerjaan, yang dapat mempengaruhi produktivitas Anda. 10. Penurunan Kualitas Hubungan SosialPenurunan kualitas hubungan sosial bisa terjadi ketika stres kerja membuat Anda merasa terasing atau tidak ingin berinteraksi dengan orang lain. Anda mungkin menghindari pertemuan sosial, merasa sulit untuk berkomunikasi, atau mengalami konflik lebih sering dengan rekan kerja dan keluarga.
=
ilustrasi pose yoga ©www.stylecraze.com
Ini mirip dengan pemanasan yang sangat umum dilakukan sebelum kamu berolahraga. Kamu cukup mempertemukan kedua tangan kamu pada area punggung. Pertama, letakkan tangan tangan dengan melewati bahu kanan. Sedangkan tangan kiri kamu tekuk ke arah belakang dan mengaitkannya dengan tangan kanan. pertahankan posisi ini dalam beberapa hitungan sesuai dengan kebutuhanmu.
2. Hastapadotasana
ilustrasi pose yoga ©thehealthsite.com
Ini adalah jenis terapi yang ampuh untuk melepaskan ketegangan pada area punggung hingga bahu. Gunakan kursi untuk berpegangan. tarik napas dan tekan bahu ke bawah. Tahan napas selama beberapa hitungan sambil melakukan gerakan ini. Buang napas dan kembali ke posisi normal.
3. Marjasiana
ilustrasi pose yoga ©thehealthsite.com
Posisi ini cukup efektif untuk seluruh bagian tulang belakang dan meningkatkan sirkulasi darah ke otak. Atur posisi seperti pada gambar. Tarik napas dan turunkan kepala secara perlahan. Atur posisi sampai kamu merasakan peregangan di bagian punggung. Tahan napas sebentar sebelum kamu membuangnya dan kembali ke posisi normal.
4. Trikonasana
ilustrasi pose yoga ©thehealthsite.com
Posisi ini melepaskan ketegangan yang terkunci pada tubuh bagian atas. Untuk melakukan gerakan ini, kamu cukup duduk dengan posisi tegak pada kursi yang menapakkan kaki dengan santai di atas lantai. tarik napas, dan angkat lengan kiri kamu ke arah luar. Putar badan ke arah kiri dan posisikan kepala menengok ke arah tangan kiri. Tahan selama beberapa detik. Lakukan hal yang sama pada sisi yang lain.
Pose ini sangat sesuai untuk kamu lakukan ketika kamu sedang penat dengan pekerjaan yang menumpuk atau saat kepala kamu sudah tak bisa berpikir dengan jernih. Selamat mencoba!
(mdk/SRA)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kepala terasa berat adalah gejala yang dapat disebabkan oleh berbagai kondisi kesehatan.
Baca SelengkapnyaStres kerja harus diatasi dengan tepat agar tak mengganggu kesehatan mental dan fisik Anda.
Baca SelengkapnyaHubungan antara stres di tempat kerja dan kesehatan mental sangatlah kompleks.
Baca SelengkapnyaBeberapa pertolongan pertama ini bisa dicoba untuk redakan migrain yang menyerang.
Baca SelengkapnyaLantas, apa saja sih masalah kesehatan yang sering menimpa para pekerja kantoran?
Baca SelengkapnyaSakit kepala yang berdenyut sampai ke mata disebabkan oleh beberapa faktor.
Baca SelengkapnyaKenali delapan penyebab sakit kepala bagian belakang serta cara mengatasinya.
Baca SelengkapnyaPenyebab kepala belakang kiri sakit perlu diwaspadai, bisa jadi tanda penyakit serius.
Baca SelengkapnyaKenali penyebab sakit kepala yang dialami agar bisa melakukan penanganan yang tepat.
Baca SelengkapnyaSering migrain tiba-tiba? Coba lakukan 3 tips ini untuk mengatasinya.
Baca SelengkapnyaMigrain di tempat kerja memiliki mitos dan fakta di tempat kerja yang perlu dipahami.
Baca Selengkapnya