Takut kena batu ginjal? Ini cara mencegahnya!
Merdeka.com - Batu ginjal pada dasarnya terdiri dari mineral dan garam asam. Gejala dari batu ginjal biasanya akan terlihat pada stadium lanjut. Gejala yang paling menonjol adalah rasa sakit di punggung bawah, air kencing yang berdarah, nyeri saat buang air kecil, nyeri perut yang abnormal, infeksi saluran kencing sering dan muntah. Berikut adalah beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk mencegah batu ginjal, seperti dilansir kidney.org.
1. Jangan terlalu banyak keringat
Sauna dan olahraga yang berat mungkin baik untuk kesehatan, tetapi mereka juga dapat menyebabkan batu ginjal. Mengapa? Kehilangan air melalui keringat mengarah pada produksi urine yang kurang. Semakin banyak Anda berkeringat, semakin sedikit Anda buang air kecil, yang dapat memicu terbentuknya batu ginjal.
-
Bagaimana cara mencegah batu ginjal? Olahraga teratur, mengurangi berat badan, dan menjaga pola makan yang seimbang sangat dianjurkan.
-
Siapa yang paling berisiko terkena batu ginjal? Guru Besar Bidang Urologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Prof. Dr. dr. Nur Rasyid Sp.U(K), mengungkapkan bahwa kurangnya aktivitas fisik dan kelebihan berat badan dapat meningkatkan risiko seseorang terkena batu ginjal.
-
Apa saja kebiasaan yang menyebabkan batu ginjal? Meski terdengar buruk, namun beberapa orang justru menderita batu ginjal karena kebiasaan yang sering ia lakukan. Kebiasaan ini memang tidak terlhat berbahaya, sampai gejala batu ginjal muncul.
-
Apa itu batu ginjal? Nefrolitiasis atau dikenal dengan batu ginjal adalah endapan keras yang terbuat dari mineral yang menumpuk di saluran kemih dan terbentuk di dalam ginjal.
-
Bagaimana cara menjaga kesehatan ginjal? Menjaga kesehatan ginjal adalah langkah penting untuk mencegah penyakit ginjal dan memastikan fungsi ginjal tetap optimal.
2. Minum banyak air
Salah satu langkah terbaik yang dapat Anda lakukan untuk menghindari batu ginjal adalah dengan minum banyak air, sehingga Anda bisa sering buang air kecil. Jadi, pastikan untuk tetap terhidrasi, terutama ketika berolahraga atau melakukan kegiatan yang memicu banyak berkeringat.
3. Kurangi makanan yang kaya oksalat
Jika Anda cenderung membentuk batu kalsium oksalat, dokter biasanya akan merekomendasikan kepada Anda untuk membatasi makanan yang kaya oksalat. Makanan kaya oksalat termasuk bit, bayam, lobak, ubi jalar, kacang-kacangan, teh, cokelat dan produk kedelai.
4. Kurangi makanan rendah garam dan protein hewani
Dengan mengurangi makanan yang mengandung banyak garam dan protein hewani, Anda dapat menurunkan risiko batu ginjal.
Inilah beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk mengurangi risiko batu ginjal.
(mdk/des)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Batu ginjal adalah kondisi di mana terdapat endapan mineral atau garam yang menyerupai batu di dalam ginjal atau saluran kemih.
Baca SelengkapnyaPenting untuk mendeteksi batu ginjal dengan cepat.
Baca SelengkapnyaMunculnya batu ginjal pada seseorang bisa dipicu oleh gaya hidup kurang gerak serta obesitas.
Baca SelengkapnyaMasalah kesehatan prostat yang dialami pria menyebabkan mereka sebaiknya menghindari banyak minum malam hari.
Baca SelengkapnyaGaya hidup dan makanan yang bisa picu masalah kesehatan ginjal tentu perlu untuk dihindari.
Baca SelengkapnyaCiri ginjal bermasalah dan penyebabnya yang perlu diwaspadai oleh semua orang.
Baca SelengkapnyaBatu ginjal bisa menyebabkan munculnya banyak masalah. Oleh karena itu, penanganan dini terhadap batu ginjal sangat perlu untuk dilakukan.
Baca SelengkapnyaPemahaman tentang penyakit ginjal sangat penting untuk deteksi dini dan penanganan yang tepat.
Baca SelengkapnyaKonsumsi garam berlebih bisa menyebabkan sejumlah masalah kesehatan. Salah satunya adalah penyakit ginjal kronis.
Baca SelengkapnyaMenjaga kesehatan ginjal bukan hanya soal menghindari penyakit tertentu, tapi juga menerapkan kebiasaan hidup sehat yang mendukung fungsi ginjal secara optimal.
Baca SelengkapnyaPenderita gagal ginjal tidak hanya pasien dewasa, karena berdasarkan data, bayi berusia enam hari juga terdeksi.
Baca SelengkapnyaPenting untuk menjaga kesehatan organ prostat bagi para pria.
Baca Selengkapnya