Zat penyembuh AIDS ada dalam jamur?
Merdeka.com - Sekelompok peneliti dari Rusia mengklaim bahwa mereka telah menemukan penyembuh AIDS. Mereka menjelaskan bahwa zat penyembuh AIDS sebenarnya terdapat pada jamur yang ditemukan di Siberia.
Seperti dilansir oleh Wall Street Journal's Emerging Europe, peneliti menemukan zat penyembuh AIDs pada jamur yang tersebar di beberapa wilayah SIberia. Peneliti di SIberia's Vector mengatakan bahwa jamur yang bernama Chaga tak hanya mengandung zat obat melainkan juga bisa mengatasi virus seperti HIV, cacar, bahkan influenza, seperti dilansir oleh NY Daily News (18/09).
Jamur Changa biasanya tumbuh pada pohon birch di bagian utara Rusia. Meski peneliti tak menyebut adanya kaitan langsung antara jamur tersebut dengan penyembuhan AIDS, namun peneliti menjelaskan bahwa zat asam betulinic pada jamur tersebut bisa mematikan bagi sel kanker dan virus lainnya.
-
Bagaimana jamur ini bisa menyebabkan penyakit? Meskipun parasit jamur lain telah ditemukan di area ini sebelumnya, ini adalah kasus pertama penyebab penyakit pada tanaman.
-
Siapa yang dapat menyebarkan spora jamur? Jamur dapat berkembang biak secara seksual atau aseksual, dengan membentuk spora yang tersebar oleh angin, air, atau hewan.
-
Mengapa HIV/AIDS berbahaya bagi tubuh? HIV adalah singkatan dari human immunodeficiency virus atau virus yang dapat membuat sistem kekebalan tubuh manusia melemah. Virus ini menginfeksi dan menghancurkan sel CD4, yang merupakan sel penting untuk melindungi tubuh dari infeksi dan penyakit. Jika makin banyak sel CD4 yang hancur, daya tahan tubuh akan makin melemah sehingga rentan diserang berbagai penyakit.
-
Apa itu HIV/AIDS? HIV adalah singkatan dari human immunodeficiency virus atau virus yang dapat membuat sistem kekebalan tubuh manusia melemah.
-
Bagaimana proses kematian setelah makan jamur beracun? Tubuh akan merasa mual, muntah, diare, dan sakit perut. Biasanya nampak tak mengalami masalah, tetapi setelah beberapa saat akan terlihat hasil yang fatal.
-
Kapan jamur ini ditemukan? Christine menemukan spesimen pertama Potteromyces pada tahun 2015.
Sejak berabad-abad lalu, masyarakat Rusia memang telah sering menggunakan berbagai jenis jamur untuk tujuan pengobatan. Peneliti menjelaskan bahwa hasil yang mereka dapatkan dengan menggunakan jamur changa tersebut cukup menjanjikan.
Akankah hasil penemuan ini menjadi awal dari pengobatan AIDS? (mdk/kun)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jamur Lingzhi telah digunakan sebagai pengobatan di negara-negara Asia sejak 2.000 tahun lalu.
Baca SelengkapnyaPara ilmuwan mengungkap virus yang menginfeksi bakteri dalam kotoran hewan dan sedang menguji apakah bakteri ini ampuh sebagai antibiotik.
Baca SelengkapnyaSebagian besar orang meyakini bahwa HIV adalah penyakit yang tidak dapat diobati. Yuk, cek kebenarannya!
Baca SelengkapnyaJamur shimeji termasuk jamur populer yang banyak diolah menjadi makanan.
Baca SelengkapnyaJamur adalah salah satu jenis organisme yang termasuk dalam kingdom Fungi. Jamur punya ciri yang unik dan banyak dari mereka bermanfaat bagi kesehatan.
Baca Selengkapnyaberhasil menghidupkan kembali virus prasejarah berusia 48.500 tahun yang terperangkap dalam permafrost (lapisan tanah beku) di Siberia.
Baca SelengkapnyaPenelitian terbaru mengungkapkan kehebatan alamiah semut ini dalam menangani risiko kematian yang diakibatkan oleh infeksi luka. Simak selengkapnya disini!.
Baca Selengkapnya