La Viola siapkan aksi solidaritas untuk Banu Rusman
Merdeka.com - Suporter klub Persita Tangerang, Laskar Benteng Viola (LBV) berencana untuk menggelar aksi solidaritas bagi almarhum Banu Rusman. Hal tersebut ditegaskan oleh Ketua Umum LBV, Anto Setyarosa.
Banu meninggal dunia pada hari Kamis (12/10/2017) kemarin. Pemuda berusia 17 tahun tersebut wafat karena mengalami luka di kepala setelah adanya bentrok antara suporter PSMS Medan dan Persita di Stadion Mini Persikabo, Kabupaten Bogor, Rabu (11/10/17) kemarin.
Banu sendiri merupakan anggota LBV, Korwil Tangerang Selatan. Oleh sebab itu, Anto menyatakan akan ada aksi solidaritas bagi almarhum Banu.
-
Apa yang dilakukan suporter PPSM saat kerusuhan? Aksi itu membuat seluruh suporter PPSM terpancing dan ikut masuk ke lapangan.
-
Kenapa suporter meninggal di Stadion Kanjuruhan? Banyaknya korban jiwa disebabkan penggunaan gas air mata oleh polisi dan diperparah pintu stadion terkunci sehingga terjadi penumpukan massa di satu lokasi.
-
Siapa yang terlibat dalam kerusuhan ini? Pada saat itu Maroko adalah protektorat Prancis, dan komisaris Prancis untuk Oujda, René Brunel, menyalahkan kekerasan yang terjadi pada orang-orang Yahudi karena meninggalkan Oujda dan bersimpati dengan gerakan Zionis.
-
Siapa yang mengajak suporter untuk mendukung Timnas Indonesia? Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengajak para suporter untuk mendukung timnya dengan penuh semangat.
-
Siapa yang memimpin perlawanan di Banten? Perang Banten pada 1628-1629, yang dipimpin oleh Sultan Hasanudin yang ketika itu menjadi pemimpin kerajaan.
-
Siapa yang pernah menjadi korban kekerasan suporter Bonek di Stadion Gelora Bung Tomo? Dia bukan satu-satunya jurnalis yang pernah menjadi sasaran tindak kekerasan Bonek. Sebanyak 16 jurnalis lain mengaku pernah menjadi korban kekerasan yang dilakukan Bonek.
"Jadi semalam kami sudah ke rumah almarhum yang memang kebetulan juga dimakamkan di Pekalongan. Di sana kami ketemu sama kakaknya almarhum Banu. Jadi memang nanti bentuk-bentuk solidaritas pasti ada, nah kakaknya juga sudah welcome," ujar Anto kepada Bola.net, Jumat (13/10/2017).
"Tapi kalau untuk tuntutan langkah-langkah hukum ke depan kami harus mendiskusikan lagi sama keluarga karena baru ada kakaknya saja. Orang tuanya belum ada di rumah," sambung pria berusia 30 tahun ini.
Anto menambahkan, pertemuan dengan pihak orang tua Banu akan dilaksanakan secepatnya. Sebab hal itu diperlukan untuk menyamakan visi antara pihak keluarga dengan LBV, terkait keputusan untuk maju ke jalur hukum.
"Kemungkinan sih katanya orang tuanya pulang dalam satu dua hari ini ya. Mudah-mudahan nanti bisa ketemu karena kami juga ingin bermusyawarah dengan keluarga," ucap Anto.
"Kalau hanya keinginan dari kami saja rasanya tidak fair. Kalau bisa nanti disamakan persepsi kami dengan keluarga jadi enak untuk melangkah ke depannya," tandasnya. (fit/pra) (mdk/)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Putu Kholis menegaskan keberpihakannya kepada keluarga korban tragedi Kanjuruhan.
Baca SelengkapnyaSatreskrim Polresta Surakarta berhasil mengungkap kasus dugaan perundungan terhadap suporter Persib Bandung usai mengamankan 2 orang pelaku
Baca SelengkapnyaIbu-ibu ini menangis melihat ladangnya rusak akibat ulah supporter bola yang terlibat kerusuhan.
Baca SelengkapnyaMiftahudin Ramli (53) alias Midun menggelar aksi solidaritas dengan bersepeda dari Kota Batu ke ke Jakarta. Dia membawa keranda di sepanjang perjalanannya.
Baca SelengkapnyaGibran ikut bereaksi atas kelakuan pelaku merundung suporter Persib Bandung
Baca SelengkapnyaAksi ini sebagai bentuk kecaman rakyat Indonesia terhadap serangan Israel ke Palestina yang tidak kunjung usai.
Baca SelengkapnyaWarga antusias nobar pertandingan Timnas Indonesia lawan Uzbekistan
Baca SelengkapnyaLaga antara Timnas Bahrain Vs Timnas Indonesia akan dimulai Kamis (10/10/2024) mulai pukul 23.00 WIB.
Baca SelengkapnyaBentrokan antara suporter dan aparat keamanan terjadi, memaksa polisi untuk menggunakan gas air mata guna menghindari eskalasi lebih lanjut.
Baca SelengkapnyaWakil Sekjen PBNU Suleman Tanjung, mengatakan, unjuk rasa yang digelar belasan orang di PBNU pada Jumat (2/8) kemarin murni didalangi oleh PKB.
Baca SelengkapnyaLautan massa Munajat Kubro 212 secara serempak melantunkan zikir, selawat, serta doa untuk Palestina.
Baca SelengkapnyaMassa aksi bela Palestina terpantau tumpah ruah memenuhi kawasan Monas.
Baca Selengkapnya