Didukung DPRD, Pemkot Medan Alihkan Anggaran Mobil Dinas untuk Ambulans Vaksinasi

Merdeka.com - Wali Kota Medan Bobby Nasution akan mengalihkan anggaran pembelian mobil dinas tahun 2021 untuk penanganan Covid-19 di Kota Medan.

Ia akan mengalokasikan anggaran tersebut salah satunya untuk membeli mobil operasional, seperti ambulans yang digunakan sebagai mobil vaksinasi keliling.

“Anggaran mobil dinas, kita alihkan untuk penanganan Covid-19. Uang tersebut digunakan dalam pemenuhan ketersediaan mobil ambulans," ujar Bobby pada Kamis (19/8).

Bobby mengatakan, saat ini kasus Covid-19 di Kota Medan masih terus meningkat. Ditambah lagi, vaksinasi Covid-19 di wilayah ini masih belum mencapai target total, meskipun Pemerintah Kota (Pemkot) telah menggalakkan program vaksinasi massal.

Oleh karena itu, Ia berharap dengan adanya tambahan mobil ambulans untuk vaksinasi nanti bisa membantu mempercepat terpenuhinya target vaksinasi di Kota Medan.

Melansir dari unggahan akun Instagram @prokopim_pemkomedan pada Kamis (19/8), berikut informasi selengkapnya.

Vaksinasi Belum Capai Target

Saat ini, Kota Medan baru memiliki dua mobil ambulans yang digunakan untuk membawa masyarakat yang sakit maupun dioperasikan sebagai mobil vaksinasi keliling. Nantinya, kebutuhan mobil ambulans tersebut akan dipenuhi untuk seluruh kecamatan se-Kota Medan.

Sementara itu, Bobby menjelaskan, untuk vaksinasi dosis pertama di Kota Medan sudah mencapai 22.36% sedangkan vaksinasi dosis kedua baru mencapai 15% sampai dengan 16%. Kondisi ini terjadi akibat minimnya dosis vaksin yang masuk ke Kota Medan, sebab selama penerapan PPKM, banyak vaksin yang difokuskan ke daerah Pulau Jawa.

"Ini dari fasilitas kesehatan Pemkot Medan saja, belum lagi dari TNI dan Polri yang juga melakukan vaksinasi massal. Sementara kami menargetkan vaksinasi setiap harinya 16 ribu namun saat ini jumlah stock vaksin kita hanya 20 ribu-an, jadi kalau kita suntikan semua sehari saja sudah habis,” jelasnya.

Didukung DPRD

Kebijakan Bobby dalam mengalihkan anggaran mobil dinas untuk ambulans ini mendapatkan dukungan penuh dari anggota DPRD Medan. Ketua Fraksi PAN DPRD Kota Medan, Sudari mengatakan, ini merupakan langkah yang baik karena masyarakat butuh pelayanan vaksinasi. "Kebijakan yang sangat mulia, karena saat ini butuh pelayanan ambulans vaksinasi di tengah warga yang terpapar. Kita dukung penuh," ujarnya pada Kamis (19/8).Sudari menambahkan, di tengah situasi pandemi ini, penggunaan mobil ambulans vaksinasi akan sangat tinggi sementara para pejabat masih bisa menggunakan mobil dinas yang lama."Kalau untuk operasional tugas dinas, mungkin masih bisa digunakan mobil dinas yang lama. Inilah sikap bijak seorang pemimpin yang patut diteladani," katanya. (mdk/far)