4 Fakta yang buktikan bahwa manusia adalah alien berasal dari Mars
Merdeka.com - Jika mengacu pada temuan para ilmuwan dari Columbia University, kita semua adalah alien. Wah mengapa demikian?
Benar. Hal ini mengacu pada sebuah teori radikal yang disebut Panspermia yang sudah cukup lama ada di kalangan ilmu pengetahuan, dan kini sedang banyak dibahas oleh ilmuwan.
Berikut beberapa fakta tentang teori yang menyebutkan bahwa manusia berasal dari Mars.
-
Bagaimana asal usul kehidupan di Mars ditemukan? Studi yang dilakukan para ilmuwan dari Universitas Tohoku di Jepang mencoba untuk mengungkap asal usul bahan organik di Mars serta mengkaji kondisi-kondisi yang mungkin ada di sana miliaran tahun lalu.
-
Siapa yang mengaku berasal dari Planet Mars? Seorang anak ajaib asal Rusia mengklaim di depan umum bahwa dia berasal dari planet Mars.
-
Apa yang ditemukan tentang Mars? Data yang dikumpulkan dari InSight Mars NASA telah memberikan informasi terbaru tentang rotasi dan goyangan planet.
-
Apa penemuan 'anomali' yang diklaim sebagai alien? Avi Loeb, ahli astrofisika terkemuka dari Harvard, mengklaim lebih dari 50 bola logam 'anomali' yang ditarik dari Samudra Pasifik mungkin berasal dari alien cerdas.
-
Kenapa ilmuwan percaya alien mungkin ada? Fakta bahwa kehidupan dapat berkembang di kondisi yang sangat tidak bersahabat ini mendorong spekulasi bahwa mikroba serupa mungkin ada di planet atau bulan lain dengan kondisi ekstrem, seperti Mars yang kering dan dingin atau Europa, salah satu bulan Jupiter yang memiliki lautan di bawah lapisan es.
-
Apa bukti baru ditemukan di Mars? Data ini digabungkan dengan beberapa model numerik yang mensimulasikan erosi di planet Mars. Hasilnya, para peneliti menemukan bahwa terdapat bukti lanjutan dari keberadaan endapan sungai di Mars.
1. Panspermia adalah teori yang menyebutkan bahwa manusia datang ke Bumi dengan komet dan meteor
Teori yang ternyata lahir di tahun 1871 ini, menyebutkan bahwa planet Mars dulu mempunyai kondisi yang tepat bagi kehidupan untuk membuat peradaban. Hal ini meliputi atmosfer serta air. Namun tabrakan asteroid yang disebabkan oleh batu besar di Tata Surya, membuat kehidupan di Mars 'terlempar' ke Bumi.
Hal ini dikemukakan kembali oleh astronom dari Columbia Astrobiology Centre di Columbia University, Caleb Scharf, di mana ia yakin bahwa material asteroid tersebut bisa membawa organisme hidup ke Bumi. Jadi kesimpulan utamanya adalah penduduk Bumi, semuanya adalah warga Mars.
2. Dulu, teori ini tak diterima ilmu pengetahuan secara luas
Di tahun 1871, tahun di mana teori Panspermia ini muncul, teori ini tidak diterima secara luas. Hal ini dikarenakan idenya terlalu aneh, tidak ada bukti, serta melenceng dari ilmu pengetahuan yang ada.
Namun di era ilmu pengetahuan modern, banyak dukungan terhadap teori ini muncul. Hal ini dikarenakan jagat raya ini terdiri dan terbentuk dari senyawa organik. Banyak ilmuwan yang mulai memproses ulang konsep lawas namun radikal ini.
Salah satu ilmuwan yang mendukung adalah Peter Ward dari University of Washington. Dia menyatakan bahwa asal muasal kehidupan di Bumi sangat mungkin berasal dari luar Bumi. Hal ini dikarenakan kemunculan kehidupan di Bumi terjadi secara tiba-tiba, dan tepat ketika kondisi Bumi juga sudah sangat layak untuk dihuni.
3. Ada berbagai bukti yang memperkuat teori ini
Banyak sekali ilmuwan yang tak cuma percaya dengan teori ini, namun juga percaya bahwa seluruh galaksi Bima Sakti yang kita tempati ini, dipenuhi kehidupan.
Seorang profesor bernama Chandra Wickramasinghe, yang merupakan astrobiologis dari University of Buckingham, percaya bahwa Bumi terus bertukar senyawa organik dan bahkan materi hidup dengan planet serta benda langit lain yang ada di tata surya kita.
Ia telah menerbitkan jurnal tentang apa-apa yang ia percaya soal sisa-sisa organisme yang membatu di meteorit yang jatuh ke Bumi. Serta organisme kecil seperti 'alga terbang' yang hidup di atmosfer planet, yang bisa terbawa ke Bumi bersama jatuhnya komet.
Menurut sang profesor, teori ini memang dugaan yang harus diperkuat dengan bukti ilmiah terlebih dahulu. Namun sekarang hal ini sudah terbukti, dan mungkin saja manusia bisa terbawa komet dari Mars.
4. Ini cara manusia dari Mars pindah ke Bumi
Teori ini sama sekali tidak menyebut bahwa umat manusia dulu tinggal di Mars. Alih-alih, lebih menyebut bahwa organisme kecil berupa sub-mikro dan molekul, pernah hidup di Mars karena dulu Mars adalah planet yang layak huni. Ketika tabrakan asteroid terjadi, organisme mikro dan molekul ini bisa dengan mudah ikut terbawa asteroid ini untuk manjajaki planet yang baru.
Dengan struktur astrobiologi yang rumit dan kondisi lingkungan yang tepat, barulah kehidupan bisa muncul. Itulah mengapa kehidupan muncul di saat yang tepat.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Fakta alien masih menjadi perdebatan, namun terdapat beberapa temuan ilmiah yang menarik untuk disimak.
Baca SelengkapnyaTemuan ini diungkap dalam dokumen berjudul "Mars Exploration May 22, 1984".
Baca SelengkapnyaSeorang ayah dan putrinya dari Amerika Serikat berhasil menerjemahkan pesan yang dikirim dari luar angkasa.
Baca SelengkapnyaAsal-usul spesies kita, Homo sapiens, telah menjadi teka-teki bagi para ahli paleoantropologi selama bertahun-tahun.
Baca SelengkapnyaKapan tepatnya nenek moyang manusia meninggalkan Afrika dan menyebar ke seluruh dunia masih menjadi perdebatan para arkeolog.
Baca SelengkapnyaAtmosfer Mars dapat menyebabkan pembentukan biomolekul yang menyebabkan dugaan kehidupan.
Baca SelengkapnyaMars memiliki potensi besar sebagai tempat awal mula kehidupan.
Baca SelengkapnyaPara ilmuwan di seluruh dunia semakin optimis dalam mencari tanda-tanda kehidupan di planet yang berada di luar tata surya kita.
Baca SelengkapnyaBerita tentang dua jasad yang konon berasal dari makhluk luar angkasa tersebut menjadi viral di dunia maya.
Baca SelengkapnyaSetelah Homo Sapiens muncul di Afrika sekitar 300.000 tahun yang lalu, para ilmuwan memahami para manusia purba hidup bersama dengan hominin lainnya.
Baca SelengkapnyaTanda-tanda kehidupan di Planet Mars pada dasarnya sudah pernah ditemukan puluhan tahun lalu.
Baca SelengkapnyaAda Berapa Banyak Spesies Manusia yang Pernah Hidup di Bumi? Ilmuwan Punya Jawabannya
Baca Selengkapnya