Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Alasan singkat mengapa BlackBerry kehilangan pasarnya

Alasan singkat mengapa BlackBerry kehilangan pasarnya BlackBerry (© Wipconnector.com)

Merdeka.com - Beberapa tahun lalu, Nokia adalah jawara dalam dunia mobile atau ponsel. Namun, era Nokia akhirnya berangsur pudar seiring dengan munculnya produk dari Research In Motion (RIM) yang dinamakan BlackBerry.

Hampir semua orang berduyun-duyun meninggalkan Nokia dan mencoba perangkat baru dari RIM tersebut. Dinasti Nokia telah berganti dengan berkibarnya bendera RIM hampir di seluruh penjuru dunia.

Namun, ketika Apple memperkenalkan produknya yang diberi nama iPhone dan banyaknya dipasarkan perangkat-perangkat smartphone berbasis Android, nama, BlackBerry semakin tergeser. Bahkan pengguna Personal Digital Assistant (PDA) juga mulai beralih menggunakan smartphone.

RIM semakin terpojokkan dengan diciptakannya perangkat handset berbasis Android dan munculnya generasi-generasi baru dari iPhone. Selain memudahkan para penggunanya dalam mengakses aplikasi, layar sentuh yang terdapat di dalam perangkat Android dan iPhone merupakan hal yang baru bagi pengguna handset, sedangkan RIM tetap mempertahankan era keypad QWERTY.

Seperti yang diulas oleh Gounce.com, salah satu kekurangan yang dimiliki BlackBerry adalah RIM tidak memberikan ragam aplikasi seperti yang terdapat di dalam perangkat Android atau iPhone. Banyak pengguna handset yang sekarang ini mulai melakukan segala aktifitasnya dengan memadukan antara gerak personal dan teknologi.

Hal tersebut menandakan bahwa penggunaan aplikasi dalam sebuah perangkat handset sangat dibutuhkan untuk memperingan kerja dan membantu aktifitas pengguna handset setiap hari. Oleh karenanya, diakui atau tidak, RIM sekarang banyak kehilangan lingkup pasarnya yang akhirnya diambil alih oleh Android dan iPhone.

Nampaknya, Nokia memahami kecenderungan para pengguna handset mulai suka akan penggunaan touchscreen daripada keypad, oleh karenanya, Nokia bekerja sama dengan Microsoft dengan menciptakan produk-produk yang memiliki layar sentuh, contohnya Lumia 900.

Hal lain yang membuat iPhone atau perangkat Android lain nampak lebih unggul dari pada BlackBerry adalah dari segi layar. Untuk urusan membaca sebuah artikel, mengakses peta online, memainkan game, atau sejenisnya, sangatlah ribet apabila harus menggunakan layar kecil yang digunakan oleh BlackBerry (kecuali BlackBerry Torch dan Storm).

Dengan layar yang lebih lebar daripada layar BlackBerry, maka semua aktifitas dapat dilakukan dengan nyaman dan cepat. Memang, perangkat Android atau iPhone adalah komputer mini dalam satu genggaman, namun BlackBerry masih memiliki keunggulan yaitu, dari segi kecepatan untuk menulis email atau sejenisnya.

Menurut Anda, apakah era BlackBerry memang perlahan sudah mulai berakhir dan mulai berganti dengan era touchscreen? (mdk/das)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Orang China Disebut Ogah Pakai iPhone Lagi, Ternyata ini Biang Keroknya
Orang China Disebut Ogah Pakai iPhone Lagi, Ternyata ini Biang Keroknya

Ada dua alasan mengapa orang-orang di China enggan pakai Apple.

Baca Selengkapnya
Tech Winter Adalah Kondisi Perkembangan Industri Teknologi Terhenti, Berikut Penyebab dan Dampaknya
Tech Winter Adalah Kondisi Perkembangan Industri Teknologi Terhenti, Berikut Penyebab dan Dampaknya

Tech winter adalah periode penurunan atau stagnasi dalam industri teknologi.

Baca Selengkapnya
Dulu Kaya Raya, Pengusaha Ini Mendadak Bangkrut dan Hidup Miskin
Dulu Kaya Raya, Pengusaha Ini Mendadak Bangkrut dan Hidup Miskin

Holmes mendadak bangkrut setelah alat-alat kesehatan buatannya diragukan.

Baca Selengkapnya
10 Tanda HP Wajib Ganti yang Baru, Jangan Sampai Tidak Sadar
10 Tanda HP Wajib Ganti yang Baru, Jangan Sampai Tidak Sadar

Berikut tanda HP perlu ganti yang baru. Jangan sampai Anda tidak sadar.

Baca Selengkapnya
Perkenalkan Boring Phone, HP Unik yang Bikin Penggunanya Cepat Bosan
Perkenalkan Boring Phone, HP Unik yang Bikin Penggunanya Cepat Bosan

HP ini justru tak membuat penggunanya kecanduan. HP ini memang didesain di tengah gempuran ponsel yang bikin kecanduan.

Baca Selengkapnya
Permintaan Mobil Listrik Menurun, Saham Tesla Terjun Bebas
Permintaan Mobil Listrik Menurun, Saham Tesla Terjun Bebas

Berikut penyebab saham Tesla merosot di awal tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Curhat Pengusaha Minuman Ringan Makin Terpuruk: Kondisi Industri Ini Sangat Menyedihkan
Curhat Pengusaha Minuman Ringan Makin Terpuruk: Kondisi Industri Ini Sangat Menyedihkan

Selama masa pandemi pada 2020-2021 merupakan masa-masa sulit bagi industri minuman di dalam negeri.

Baca Selengkapnya
Faktor Ini Diyakini Jadi Penyebab Tupperware Bangkrut
Faktor Ini Diyakini Jadi Penyebab Tupperware Bangkrut

Multi level marketing jadi tumpuan Tupperware menjual produknya. Namun skema ini justru menjadi bumerang.

Baca Selengkapnya
Pengusaha Minuman Ringan Keluhkan Mahalnya Harga Gula Dunia
Pengusaha Minuman Ringan Keluhkan Mahalnya Harga Gula Dunia

Gula merupakan bahan baku utama bagi industri minuman Indonesia. Sehingga, dengan naiknya harga gula dunia membuat pelaku usaha terbebani.

Baca Selengkapnya
Dipicu Aksi Boikot, KFC Indonesia Tutup 47 Gerai dan 2.274 Karyawan Terkena PHK
Dipicu Aksi Boikot, KFC Indonesia Tutup 47 Gerai dan 2.274 Karyawan Terkena PHK

Dalam laporan keuangannya, manajemen KFC Indonesia menjelaskan kerugian tersebut dipicu oleh dua faktor utama.

Baca Selengkapnya
Tak Masalah Beli HP Bekas, yang Penting iPhone
Tak Masalah Beli HP Bekas, yang Penting iPhone

Tren yang sedang berkembang daripada beli iPhone baru mending bekas.

Baca Selengkapnya