Analis Wall Street: Penjualan iPhone X di bawah ekspektasi
Merdeka.com - Karl Ackerman adalah seorang analis dari Wall Street securities house of Cowen & Co. Ackerman telah menulis sebuah catatan kepada klien yang mengatakan bahwa permintaan awal untuk Apple iPhone X berada di di bawah ekspektasi awal karena pengguna tampaknya lebih tertarik pada model iPhone sebelumnya.
Menurut Pocket Now (16/12), Ackerman juga menambahkan bahwa ketiga model iPhone di 2017, termasuk iPhone 8, iPhone 8 Plus, dan iPhone X terjual cukup layak, namun penjualannya tidak cukup kuat untuk mengatakan Apple ada di tengah supercycle.
Analis tersebut juga memperkirakan bahwa dalam periode tiga bulan yang berakhir bulan ini, merupakan kuartal pertama fiskal Apple pad 2018. Raksasa teknologi tersebut akan mengirimkan 79 juta unit iPhone. Itu akan menjadi sedikit keuntungan dari rekor 78,29 juta yang dikirim pada kuartal fiskal pertama 2017. Untuk kuartal kedua fiskal Apple pada 2018, yang berlangsung dari Januari hingga Maret, Ackerman memperkirakan Apple akan menjual 56 juta handset iPhone dibandingkan 51,2 juta unit untuk kuartal yang sama tahun lalu.
-
Kenapa iPhone 8, 8 Plus, dan X cocok untuk dijual? Adapun beberapa model iPhone yang masih populer tapi tak dapat update iOS 17, sehingga cocok dijual atau tukar tambah adalah iPhone 8, iPhone 8 Plus dan iPhone X.
-
Kenapa iPhone XR masih diminati? Banyak Dicari! Bahkan, hingga akhir tahun 2023 ini, iPhone XR pun masih menjadi salah satu seri yang banyak dicari orang.
-
Kenapa penjualan iPhone di China menurun? Setidaknya, terdapat dua alasan mengapa penjualan Apple di Tiongkok tersebut menurun.
-
Dimana iPhone XR dijual? Jika melihat penjualan di situs jual beli OLX, harga iPhone XR dibanderol dengan harga mulai dari Rp 4 jutaan.
-
Bagaimana Samsung mempengaruhi penjualan iPhone bekas? Mengutip TechSpot, Senin (29/1), Samsung mungkin mengalahkan Apple dalam hal pengiriman ponsel pintar global, namun iPhone mendominasi pasar rekondisinya.
-
Di mana pangsa pasar iPhone di China menurun? Apple keluar dari lima merek ponsel teratas di Tiongkok pada kuartal pertama tahun 2024, dengan pangsa pasar yang hanya 13,7 persen.
Apple sebenarnya bisa saja membuat rekor baru untuk pengiriman iPhone selama kuartal saat ini. Kita harus tahu apakah ini telah terjadi pada 30 Januari 2018, yaitu saat Apple diperkirakan akan mengumumkan hasil kuartal saat ini.
(mdk/ega)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut model yang disebutkan analis penjualan pre-order menurun dibandingkan seri yang sama tahun lalu.
Baca SelengkapnyaPenjualan iPhone 16 menurun 12,7% pada akhir pekan pertama. Apple harapkan peningkatan penjualan setelah peluncuran Apple Intelligence.
Baca SelengkapnyaBeberapa pengguna iPhone harus gigit jari lantaran, iOS 17 yang bakal dirilis dalam waktu dekat, ternyata tak hadir dalam semua perangkat iPhone.
Baca SelengkapnyaDikutip dari laman CIRP – Apple Report dan GizChina, Kamis (7/3), banyak pemilik Android yang membeli iPhone yang bukan keluaran terbaru.
Baca SelengkapnyaDPR usulkan agar iPhone dkk diblokir, lantaran Apple minta syarat agar mereka mau berinvestasi.
Baca SelengkapnyaiPhone XR sudah menjadi handphone incaran para pecinta gadget.
Baca SelengkapnyaAda dua alasan mengapa orang-orang di China enggan pakai Apple.
Baca SelengkapnyaTren yang sedang berkembang daripada beli iPhone baru mending bekas.
Baca SelengkapnyaAntrean tersebut cukup mengejutkan di tengah kekhawatiran lesunya permintaan iPhone 15.
Baca SelengkapnyaiPhone 15 direncanakan malam ini akan dirilis. Pakar teknologi memberi nasihat bijak.
Baca SelengkapnyaSurvei CIRP mengungkapkan alasan utama orang beralih ke iPhone 16 di 2024.
Baca SelengkapnyaAnomali telah terjadi. Di Amerika Serikat, justru bukan pasar utama iPhone. Mengapa?
Baca Selengkapnya