Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Begini harapan Menkominfo untuk chipset lokal

Begini harapan Menkominfo untuk chipset lokal Menkominfo di peluncuran chipset lokal Xirka. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Rudiantara berharap nantinya chipset buatan dalam negeri bisa dikaji mendalam untuk masuk prosentase Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) ponsel 4G.

Pernyatannya itu terlontar saat meresmikan chipset buatan dalam negeri yang dikembangkan PT Xirka Silicon Technology.

Menurutnya, rencana itu bukan hal yang mustahil. Terlebih, saat ini chipset yang dibenamkan dalam smartphone masih berasal dari luar. Hanya saja memang, perlu dibicarakan lebih lanjut dengan Kementerian Perindustrian (Kemenperin). Sebab, Kemenperin lah yang memiliki wewenang dalam hal itu.

"Saya mendorong chipset lokal untuk smartphone dapat segera diproduksi sehingga dapat menjadi salah satu komponen lokal dalam TKDN. Jadi nantinya ponsel buatan Indonesia ada chipset buatan Xirka ini," ujarnya di Jakarta, Jumat, (12/5).

Pria yang akrab disapa Chief RA itu mengatakan, bilamana ada perusahaan smartphone yang bekerja sama dengan Xirka, pemerintah akan bisa mempertimbangkan nilai perhitungan TKDN-nya dapat dibuat lebih tinggi.

"Jadi ada intensif, kalau bekerja sama dengan Xirka bisa meningkatkan nilai lokal, semisal menggunakan Xirka langsung bisa 20 persen. Produsen bisa memenuhi sisanya," ungkap dia.

Dia pun menganjurkan agar pihak Xirka bisa secara aktif menjalin kerja sama dengan produsen yang lebih dulu bermain di ranah ini. Hal ini bertujuan agar teknologi buatan anak bangsa bisa berkolaborasi juga.

Sekadar informasi, chipset yang dibuat Xirka ini sejatinya merupakan pengembangan yang telah dilakukannya selama 10 tahun. Selama 10 tahun itu, Xirka telah menggelontorkan investasi besar. Menurut CEO PT Xirka Silicon Technology, Sylvia W. Sumarlin, perkiraannya investasi yang telah dikeluarkan selama ini bisa mencapai puluhan miliar rupiah.

"Nilainya cukup besar selama ini. Mungkin bisa mencapai Rp 80-90 miliar ya," terang dia.

(mdk/idc)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemerataan Akses atau Kecepatan Internet, Mana yang Jadi Fokus Pemerintahan Baru?
Pemerataan Akses atau Kecepatan Internet, Mana yang Jadi Fokus Pemerintahan Baru?

Pemerataan dan kecepatan internet masuk dalam visi Indonesia Digital 2045.

Baca Selengkapnya
Aturan Baru soal Impor Barang Elektronik Perkuat Industri Dalam Negeri, Begini Penjelasan Isinya
Aturan Baru soal Impor Barang Elektronik Perkuat Industri Dalam Negeri, Begini Penjelasan Isinya

Jika para importir barang elektronik merek luar negeri telat merespons dengan tidak membuka pabrik di Indonesia, maka harga produknya akan menjadi lebih mahal.

Baca Selengkapnya
Kampus Luar Negeri Bakal Diundang untuk Didik Calon Tenaga Kerja Pembuatan Chip di Indonesia
Kampus Luar Negeri Bakal Diundang untuk Didik Calon Tenaga Kerja Pembuatan Chip di Indonesia

Kemenperin saat ini telah memiliki peta jalan industri padat karya terkait dengan sektor tekstil, elektronik, hingga sektor manufaktur lainnya.

Baca Selengkapnya
Terobosoan Pemerintah Percepat Sertifikasi TKDN untuk Ciptakan Lapangan Kerja
Terobosoan Pemerintah Percepat Sertifikasi TKDN untuk Ciptakan Lapangan Kerja

Anak bangsa bisa melakukan inovasi teknologi melalui proses riset dan pengembangan. Hal ini akan sangat berguna untuk lebih memacu produktivitas.

Baca Selengkapnya
Setelah iPhone 16, Kemenperin Larang Google Pixel Beredar di Indonesia
Setelah iPhone 16, Kemenperin Larang Google Pixel Beredar di Indonesia

Kementerian Perindustrian telah melarang penjualan smartphone Google Pixel, menyusul langkah serupa terhadap iPhone 16 Series.

Baca Selengkapnya
Agus Gumiwang Usul Tugas Kemenko Marves Bidang Produk Dalam Negeri di Bawah Naungan Menperin
Agus Gumiwang Usul Tugas Kemenko Marves Bidang Produk Dalam Negeri di Bawah Naungan Menperin

Kemenperin memikul tanggung jawab untuk menjaga dan meningkatkan ekosistem industri dalam negeri.

Baca Selengkapnya
Bangun Pabrik HP Hanya Butuh Setengah Triliun, Prabowo: Ya Bangun Segera
Bangun Pabrik HP Hanya Butuh Setengah Triliun, Prabowo: Ya Bangun Segera

Kedaulatan teknologi informasi terancam dengan impor ponsel senilai Rp 30 Triliun.

Baca Selengkapnya
Menperin Agus Gumiwang: Ada Menteri yang Usul Penghapusan TKDN
Menperin Agus Gumiwang: Ada Menteri yang Usul Penghapusan TKDN

TKDN merupakan instrumen yang penting untuk melindungi daya saing industri dalam negeri.

Baca Selengkapnya
Cara Anies, Prabowo, Ganjar agar Industri Ponsel dan Teknologi Indonesia Bisa Mandiri
Cara Anies, Prabowo, Ganjar agar Industri Ponsel dan Teknologi Indonesia Bisa Mandiri

Prabowo menekankan agar Indonesia berdaulat dalam industri ponsel dan teknologi informasi.

Baca Selengkapnya
Menteri Budi Arie Targetkan 5000 BTS 4G di Wilayah 3T Rampung dan Beroperasi Akhir Tahun 2023
Menteri Budi Arie Targetkan 5000 BTS 4G di Wilayah 3T Rampung dan Beroperasi Akhir Tahun 2023

Oleh sebab itu, Menkominfo Budi Arie membentuk satgas khusus percepatan pembangunan BTS 4G.

Baca Selengkapnya
Disentil Sri Mulyani soal BTS 4G, Menkominfo: Tenang Aja, Tahun Ini Selesai
Disentil Sri Mulyani soal BTS 4G, Menkominfo: Tenang Aja, Tahun Ini Selesai

Respons Menkominfo Budi Arie Setiadi saat disentil soal proyek BTS 4G.

Baca Selengkapnya
Menkominfo Janjikan Insentif Buat Operator Seluler agar Pengembangan Jaringan 5G Tak Mentok
Menkominfo Janjikan Insentif Buat Operator Seluler agar Pengembangan Jaringan 5G Tak Mentok

Ini insentif yang diterima operator seluler yang mau bangun jaringan 5G.

Baca Selengkapnya