Ilmuwan temukan asteroid antar bintang baru, berbentuk seperti cerutu!
Merdeka.com - Bulan Oktober lalu, para astronom yang menggunakan teleskop canggih di Hawaii, melihat seuatu yang belum pernah dilihat sebelumnya: sebuah asteroid dari ruang antar bintang, meluncur melalui tata surya kita.
Akhirnya di bulan November ini, kita sudah diberi gambaran soal byek asteroid tersebut, dan bentuknya cukup unik. Bentuk semacam ini tak pernah kita lihat di tata surya kita.
Menurut sebuah studi baru yang dipublikasikan di Nature dan dikutip Mashable, asteroid yang diberi nama 'Omuamua ini adalah asteorid yang 10 kali lebih panjang dari asteroid biasa, serta memiliki bentuk kompleks dan berbelit-belit.
-
Asteroid apa yang ditemukan? Para ilmuwan dari Asteroid Institute (Institut Asteroid) dan Universitas Washington telah menemukan 27.500 benda langit yang baru diidentifikasi menggunakan teknologi canggih.
-
Apa yang ditemukan astronom? Astronom dunia telah mengonfirmasi penemuan sebuah planet yang memiliki kecepatan orbit yang tinggi. Planet yang baru ditemukan tersebut adalah TOI-1347 b. Ia mengorbit bintangnya hanya selama 20 jam 24 menit atau 0,85 hari.
-
Siapa yang menemukan bintang tersebut? 'Bintang ini memberikan jendela unik ke dalam proses pembentukan elemen yang paling awal di galaksi selain galaksi kita,' kata astrofisikawan Anirudh Chiti dari Universitas Chicago, yang memimpin penelitian ini.
-
Di mana asteroid itu berada? Dikutip dari the Times of India, Selasa (28/5), klasifikasi ini disebabkan oleh jarak terdekatnya yang diperkirakan sekitar 7 juta km dari Bumi, atau lebih dari 17 kali jarak ke Bulan.
-
Dimana asteroid berada? Kebanyakan dari asteroid lain yang diidentifikasi berada di sabuk asteroid utama yang berada di antara orbit Mars dan Jupiter. Terdapat pula benda luar angkasa yang berada di orbit Jupiter (Trojan) dan luar orbit Neptunus (sabuk Kuiper).
-
Dimana asteroid itu melintas? Meskipun asteroid ini besar dan bergerak cepat, tetapi tidak perlu khawatir karena asteroid ini akan melewati Bumi dengan aman pada jarak sekitar 2,6 juta mil (4,2 juta km).
'Omuamua adalah 'pengunjung' antar bintang pertama tata surya kita, yang bisa dilihat oleh Bumi. Dia berasal dari arah yang menurut ilmuwan adalah sistem bintang Vega. Para ilmuwan awalnya mengira 'Omuamua adalah sebuah komet, namun setelah diamati lebih lanjut akhirnya dikonfirmasi bahwa beda tersebut adalah asteroid.
'Omuamua sendiri adalah nama dari kebudayaan Hawaii yang merefleksikan "utusan dari masa lalu untuk menjangkau masa depan." Nama ini diberikan oleh tim astronom dari Pan-STARRS.
Soal penampakan fisik, sang astronom juga memiliki penjelasan lebih lanjut.
"Kami juga menemukan bahwa asteroid ini memiliki warna merah gelap, serupa dengan berbagai benda di luar tata surya kita," ungkapp Karen Meech, salah satu astronom penulis jurnal ini dari Institute for Astronomy Hawaii.
Meech juga menyebut bahwa asteroid ini memiliki panjang 400 meter, atau hampir setinggi gedung Empire State di New York City. Meski demikian, dari prediksi penampakannya, dia tak akan sebesar gedung jika dilihat lebarnya. Justru 'Omuamua lebih ramping sehingga terlihat seperti cerutu raksasa.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Biasanya ilmuwan meneliti menggunakan pemotretan. Namun dengan AI bantu mendeteksi jumlah asteroid di sekitar Bumi.
Baca SelengkapnyaBenda itu akan diteliti lebih lanjut lagi tentang struktur materinya. Banyak kemungkinan yang bisa dipelajari manusia.
Baca Selengkapnyapesawat luar angkasa OSIRIS-REx berhasil mengumpulkan sampel material dari asteroid Bennu.
Baca SelengkapnyaBerikut daftar asteroid besar yang pernah ditemukan NASA.
Baca SelengkapnyaAsteroid sebesar itu bila menghantam Bumi, juga dikhawatirkan. Namun ini respons ilmuwan.
Baca SelengkapnyaSebuah studi baru mengungkap bahwa asteroid yang menyebabkan punahnya dinosaurus 66 juta tahun lalu berasal dari luar orbit Jupiter.
Baca SelengkapnyaBenda langit yang mirip dengan meteor jatuh melintasi Pulau Jawa pada 14 September 2023.
Baca SelengkapnyaBerikut daftar objek unik luar angkasa yang dirilis oleh Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA)
Baca SelengkapnyaMakhluk laut ini ditemukan terperangkap dalam jala yang ditebar nelayan.
Baca SelengkapnyaBatu ini ditemukan di tempat terpencil di gurun Sahara, Maroko.
Baca SelengkapnyaBulan yang satunya bukanlah sungguhan. Itu adalah asteroid yang mengelilingi Bumi.
Baca SelengkapnyaPara ilmuwan terlihat senang dengan sampel yang dibawa pulang misi OSIRIS-REx selama 7 tahun.
Baca Selengkapnya