Ini tiga program prioritas Ketua Umum APJII periode 2018-2021

Merdeka.com - Jamalul Izza, Ketua Umum Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) periode 2018-2021, hasil musyawarah nasional di Bali, menjanjikan tiga program prioritas di masa kepemimpinan keduanya.

Tiga program kerja utama tersebut adalah persoalan infrastruktur, peningkatan trafik IIX, dan pengembangan usaha anggota.

"Hal lain yang tidak kalah penting, bagaimana agar anggota memiliki rasa kepemilikan tinggi terhadap Asosiasi. APJII bukan hanya tempat bagi anggota untuk memiliki IP, tapi sekaligus wadah untuk mengembangkan diri," ujar Jamal dalam keterangan persnya, Kamis (10/5).

Munas ke-10 APJII digelar di Hotel Inaya Putri, Denpasar, Bali, pada 7-8 Mei 2018. Salah satu agenda munas adalah pemilihan Ketua umum periode 2018-2021.

Dari delapan kandidat Ketua umum, Jamalul Izza terpilih secara demokratis dengan perolehan suara sebanyak 54,8 persen dari total 226 peserta. Pemilihan dilakukan secara e-voting lewat laptop.

Setelah terpilih, Jamal langsung langsung menunjuk kembali Henri Kasyfi sebagai Sekjen dan Agus Budi Rahardjo sebagai Bendahara. Susunan pengurus lengkap akan segera disusun dalam waktu kurang dari 60 hari ke depan.

Kemudian sesudah Munas APJII, langsung diselenggarakan Rapat Khusus Unit IDNIC APJII pertama yang berhasil memilih Adi Kusuma sebagai ketua unit. Dalam acara itu juga, selain memilih Ketua Umum, Munas X juga digelar untuk memilih dewan pengawas. Adapun susunan dewan pengawas APJII periode 2018-2021 sebagai berikut:

Ketua Dewan Pengawas : Achmad Nur EffendhiSekretaris : Mangara P. ParanginanginAnggota : Budi Santoso, Yudie Haryanto, Andri Fisatedi, Muhammad Rully Sumbayak, dan Rudiansyah. (mdk/ara)