Jangan coba-coba melakukan sexting di Australia!
Merdeka.com - Budaya texting yang lebih menjurus ke arah aksi mesum atau disebut dengan istilah sexting memang bukan hal baru lagi. Namun, ada satu tempat di Australia yang sudah membuat undang-undang tentang sexting ini.
Undang-undang baru telah dibuat oleh pihak berwenang di Victoria, Australia yang mengulas tentang aksi sexting yang kini semakin marak dan dilakukan banyak orang.
Jaksa Agung dari Victorian Coalition Government bernama Robert Clark MP mengatakan bahwa telah ada undang-undang baru yang mengatur masalah tersebut dan aksi sexting adalah sebuah perilaku yang ilegal.
-
Apa dampak buruk terlalu banyak bermain media sosial terhadap kehidupan seksual? Ya, itu memang menjadi akar dari berbagai masalah. Terutama karena melihat kehidupan orang lain yang tampak sempurna dan terkurasi bisa membuat kita merasa tidak cukup, kurang menarik, dan cenderung mengalami stres. Semua perasaan ini dapat mengurangi keinginan kita untuk berhubungan intim.
-
Bagaimana adiksi smartphone mempengaruhi hubungan sosial? Yenny menekankan bahwa adiksi terhadap gawai tidak hanya memengaruhi aktivitas harian seseorang, tetapi juga dapat berdampak pada hubungan sosial dan keuangan.
-
Mengapa penipuan WhatsApp semakin sering terjadi? Masalahnya adalah masih sedikit orang yang benar-benar memahami jenis-jenis penipuan melalui pesan WA.
-
Apa dampak adiksi smartphone ke tubuh? 'Dalam aspek kognitif jadi mudah lupa, istilahnya tidak konsentrasi begitu lah ya. Terus secara fisik, dia bisa obesitas,' jelasnya dilansir dari Antara.
-
Apa dampak kecanduan ponsel? Tidak mampu melepaskan diri dari ponsel, bahkan dalam situasi di mana seharusnya ponsel tidak digunakan seperti saat berolahraga atau saat akan tidur, bisa menjadi tanda kecemasan.
-
Kenapa penggunaan smartphone berlebihan bisa menyebabkan CTS? Seiring meningkatnya penggunaan smartphone, beberapa penelitian mengindikasikan bahwa perangkat ini mungkin menjadi faktor risiko perkembangan CTS.
Namun, dikutip dari Independent (12/12), undang-undang tersebut masih memperbolehkan aksi sexting yang dilakukan oleh dua orang dengan catatan pelakunya memiliki umur yang sama atau juga maksimal salah satunya berusia 2 tahun lebih tua.
Undang-undang tentang sexting ini sengaja dibuat untuk memangkas ulah mesum dan pornografi dengan mengeksploitasi anak-anak di bawah umur.
"Siapapun yang melanggar undang-undang dapat dikenakan hukuman. Sexting merupakan salah satu aksi yang sangat merugikan bagi siapa saja dan budaya saling berkirim-kiriman konten atau juga berinteraksi dengan bumbu seksual bukan hal yang membanggakan," jelas Clem Newton Brown, salah seorang dari Coalition MP di Victoria.
Tentunya bukan hal yang baru lagi di mana semakin canggihnya perangkat telekomunikasi atau gadget yang kini rata-rata dilengkapi dengan kamera dan dapat terhubung langsung dengan internet disalahgunakan untuk urusan yang menjurus pornografi.
Tidak hanya di Victoria saja, hampir di seluruh dunia yang masyarakatnya sudah banyak yang menggunakan smartphone atau gadget hi-tech dalam kehidupan sehari-hari, diperkirakan juga melakukan aksi serupa.
Bermula dari aksi sexting, banyak kasus yang akhirnya berakhir dengan pelecehan seksual, penculikan bahkan sampai dengan pembunuhan. (mdk/das)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Revenge porn adalah fenomena yang semakin mengkhawatirkan di era digital, di mana teknologi memudahkan penyebaran konten pribadi tanpa izin.
Baca SelengkapnyaAda konsekuensi yang harus dipertanggung jawabkan bagi siapapun mengirim emoji love ke seorang wanita di negara ini.
Baca SelengkapnyaPenipuan WA kini makin menyeramkan. Berikut deretannya.
Baca SelengkapnyaAkibat perbuatannya, pelaku terancam hukuman enam tahun penjara.
Baca SelengkapnyaPelaku mengancam korban jika tidak mau menjalin hubungan kembali maka foto korban akan disebarkan ke media sosial.
Baca SelengkapnyaBukannya mendapatkan uang, konten pornografi yang dibuatnya justru menyebar di media sosial.
Baca SelengkapnyaKasus ini berawal dari laporan korban yang menjalin hubungan dan karena ada masalah minta putus.
Baca SelengkapnyaRevenge porn tidak hanya dilakukan dengan foto, tapi juga bisa dilakukan dengan menyebar video pribadi atau tangkapan layar chat yang bersifat seksual.
Baca SelengkapnyaIni metode baru dan akan dikoordinasikan dengan operator seluler.
Baca SelengkapnyaKasus pun diusut aparat kepolisian dengan menetapkan dua orang penyebar video.
Baca SelengkapnyaSelama pacaran, keduanya kerap melakukan video call seks.
Baca SelengkapnyaGalih Loss ditangkap polisi karena konten bermuatan penistaan agama
Baca Selengkapnya