Microsoft beli aplikasi keyboard Swiftkey Rp 3,45 triliun
Merdeka.com - Microsoft diam-diam dilaporkan sudah mengakuisisi Swiftkey, aplikasi keyboard terkemuka untuk platform Android dan iOS. Untuk pembelian ini, Microsoft rela merogoh kocek triliunan rupiah.
Seperti yang dilansir oleh Financial Times (02/02), Microsoft membayar sampai USD 250 juta (sekitar Rp 3,45 triliun) pada produsen Swiftkey, TouchType. Publikasi resmi dari pembelian ini rencananya diumumkan akhir minggu ini.
Pembelian Swiftkey dianggap sebagai langkah Microsoft untuk lebih dekat dengan pengguna Android dan iOS di saat smartphone Windows mereka belum mampu bersaing dengan smartphone Android dan iPhone. Microsoft sendiri sejatinya sudah memiliki aplikasi keyboard bernama Word Flow.
-
Apa yang dilakukan Microsoft di Indonesia? Investasi ini menjadi tonggak pencapaian baru bagi lanskap digital Indonesia. Selaras dengan visi nasional Indonesia di bidang kecakapan digital, kami bertujuan memberdayakan masyarakat Indonesia dengan infrastruktur dan keterampilan yang dibutuhkan di era AI.
-
Dimana Microsoft Office paling sering digunakan? Perangkat ini hingga sekarang masih menduduki puncak pertama program pengolahan kata yang sering digunakan di perangkat komputer dan laptop.
-
Siapa yang memuji Microsoft? Kendati begitu, Jobs harus mengakui kesuksesan bisnis Microsoft. Dia memuji Bill Gates dan Microsoft atas kegigihanya dalam membangun bisnis.
-
Kenapa Android banyak digunakan? Android - Sistem operasi mobile yang dikembangkan oleh Google. Android merambah ke berbagai perangkat, seperti smartphone, tablet, bahkan smart TV. Kelebihan utama dari Android adalah adanya playstore yang memungkinkan pengguna untuk mengunduh dan menginstal berbagai aplikasi. Selain itu, Android juga memiliki user interface yang intuitif dan mudah digunakan.
-
Siapa yang menggunakan Sirekap Mobile? Sirekap Mobile digunakan untuk melakukan rekapitulasi hasil pemungutan suara secara langsung di TPS (Tempat Pemungutan Suara), sedangkan Sirekap Web digunakan untuk melihat dan memantau hasil rekapitulasi secara keseluruhan.
-
Siapa yang paling banyak menggunakan aplikasi Temu? Platform e-commerce ini telah diunduh lebih dari 41,98 juta kali sepanjang periode Januari hingga Oktober.
Word Flow untuk saat ini hanya tersedia untuk Windows Phone, dan sedang dikembangkan untuk Android dan iOS. Mendapatkan Swiftkey juga membuat Microsoft bisa menggunakan teknologi kecerdasan buatan canggih yang ada di aplikasi keyboard itu. Teknologi ini lah yang memungkinkan Swiftkey menebak kata yang akan digunakan pengguna berdasarkan kebiasaannya.
Swiftkey sudah dipakai oleh setidaknya 300 juta gadget, gabungan Android dan iOS. Aplikasi ini awalnya berbayar dan baru digratiskan 9dengan versi premium berbayar) di tahun 2014.
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut rincian Rp 27 Triliun yang diinvestasikan Microsoft ke Indonesia.
Baca SelengkapnyaDalam pertemuan itu, CEO Microsoft mengungkapkan kesiapannya untuk berinvestasi besar di Indonesia selama empat tahun ke depan.
Baca SelengkapnyaMenteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi menyebut Microsoft dapat insentif seperti di negara lainnya.
Baca SelengkapnyaSejak Ganti Nama, Platfom X Raup Laba Bersih Hingga Rp89 Miliar
Baca SelengkapnyaInvestasi Microsoft di OpenAI mengalami kerugian besar, namun perusahaan tetap optimis terhadap hasil kolaborasi ini.
Baca SelengkapnyaJokowi menawarkan pembangunan Microsoft Asia-Pacific Research and Development di Bali atau Ibu Kota Nusantara.
Baca SelengkapnyaTransaksi tersebut berasal dari aplikasi digital Livin’ by Mandiri dan Kopra by Mandiri.
Baca SelengkapnyaTak menyangka Bill Gates bisa bergoyang asyik yang nampak mengikuti alunan musik.
Baca SelengkapnyaBRImo mencatatkan pencapaian yang impresif hingga akhir Triwulan II 2024.
Baca SelengkapnyaAplikasi Pintu sendiri hingga Maret 2024 telah diunduh oleh 7 juta pengguna dan memiliki anggota komunitas di berbagai platform yang mencapai 1 juta anggota.
Baca SelengkapnyaSuper apps BRImo, hingga Kuartal II-2024, telah memiliki 35,2 juta pengguna.
Baca SelengkapnyaPlatform karya anak bangsa S.id telah dikunjungi 1 miliar visitors dalam waktu 1,5 tahun. Pengguna aktif datang dari guru dan pelaku UMKM.
Baca Selengkapnya