Pemanasan global buat Kutub Utara berpindah, berbahaya kah?
Merdeka.com - Global warming atau pemanasan global ternyata tidak hanya membuat es di kutub Utara mencari. NASA baru-baru ini mengungkapkan kabar mengejutkan bila Kutub Utara telah berpindah.
NASA mengatakan bila pemanasan global telah membuat arah putaran Bumi berpindah dari sumbu putarnya. Bayangkan sebuah yoyo yang baru saja diputar, pasti badan utama yoyo akan berputar pada sumbunya yang tegak lurus. Baru saat yoyo itu akan berhenti berputar, maka sumbunya (ujung bawahnya) akan ikut berputar atau bergoyang. Dan seperti itulah putaran Bumi saat ini.
Lebih lanjut, NASA menambahkan bila sumbu Kutub Utara saat ini berpindah mengarah ke timur, tepatnya Inggris. Ini artinya daratan Kutub Utara yang sebenarnya sedang mengarah ke Kutub Selatan.
-
Bagaimana ilmuwan meneliti bawah es Kutub Utara? Mereka mengirim kamera di bawah melalui es ke perairan Samudra Arktik.
-
Dimana NASA akan menjelajah? Temuan ini juga bisa dijadikan eksplorasi lebih jauh oleh NASA kala mereka akan menjelajah ke Bulan pada 2026.
-
Dimana astronot melakukan penelitian? Seringkali astronot melakukan eksperimen untuk mengetahui karakteristik atau potensi gayaberat mikro, untuk mengetahui organisme biologis, hingga fenomena yang terjadi di luar angkasa.
-
Siapa yang memimpin penelitian UFO di NASA? NASA menunjuk Mark McInerney sebagai direktur penelitian UAP.
-
Apa yang berhasil dicapai NASA baru-baru ini? Baru-baru ini pesawat luar angkasa NASA berhasil mengirimkan sinyal laser sejauh 466 juta kilometer, memecahkan rekor sebelumnya dan berpotensi mengubah penjelajahan terhadap tata surya.
-
Apa yang diteliti oleh NASA tentang UFO? Panel independen merekomendasikan kerjasama lintas lembaga dan penggunaan kecerdasan buatan untuk menganalisis penampakan UAP.
Menurut penelitian NASA, perpindahan Kutub Utara ini terjadi akibat melelehnya es di Greenland, kawasan sekitar Kutub Utara. Mencairnya es secara tidak langsung mengubah komposisi berat Bumi, di mana berat Kutub Utara berkurang pasca mencairnya es Greenland. Hal ini lah yang memicu goyangnya sumbu Kutub Utara.
Untungnya, ilmuwan NASA menyatakan bila goyangnya sumbu Bumi dan berpindahnya Kutub Utara bukanlah hal yang berbahaya atau menimbulkan bencana alam tertentu. Sebab, perubahan sumbu adalah hal yang biasa terjadi pada sebuah planet, bahkan goyangnya sumbu Bumi sudah terdeteksi puluhan tahun silam.
Di sisi lain, bergoyangnya sumbu Bumi diprediksi mempengaruhi alat penanda lokasi digital alias GPS (global positioning system). Alhasil, satelit-satelit dan penerima sinyal satelit di Bumi harus dikalibrasi ulang.
Sumber: NASA, Techworm
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penelitian mengungkapkan bahwa AMOC mengalami perlambatan dan akan segera mencapai titik kritis akibat pemanasan global.
Baca SelengkapnyaMedan magnet Bumi sangat mirip dengan magnet batang, dengan keberadaan kutub utara dan kutub selatan.
Baca SelengkapnyaDampak ini menunjukkan betapa pentingnya tindakan mitigasi dan adaptasi untuk melindungi lingkungan dan kesehatan dari efek negatif kenaikan suhu global.
Baca SelengkapnyaDampak dari perubahan tersebut bisa sangat luas, termasuk dampak pada jaringan komputer.
Baca SelengkapnyaIlmuwan meyakini bahwa poros Bumi telah bergeser dari tempatnya. Ada penyebab yang masih misteri.
Baca SelengkapnyaCuaca panas ekstrem dapat mengancam kehidupan di bumi.
Baca SelengkapnyaJika poros Bumi bergeser, lebih berbahaya lagi apabila magnet Bumi yang terbalik.
Baca SelengkapnyaPerubahan lingkungan adalah salah satu isu paling mendesak yang dihadapi dunia saat ini.
Baca SelengkapnyaSuhu udara yang terasa lebih dingin saat ini disebabkan oleh fenomena Angin Monsun Australia, yang bertiup dari Australia dan melintasi wilayah Indonesia.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah alasan mengapa ini menjadi petanda buruk menurut ilmuwan.
Baca SelengkapnyaPenelitian terbaru yang dilakukan University of Bristol memprediksi kapan manusia dan mamalia akan mengalami kepunahan.
Baca SelengkapnyaPenyebabnya adalah suhu Bumi yang makin ekstrim. Membuat kehancuran planet ini makin dekat.
Baca Selengkapnya