Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Startup ini sebut bisa tunda penuaan manusia, benarkah?

Startup ini sebut bisa tunda penuaan manusia, benarkah? Ilustrasi tubuh manusia. ©2013 Merdeka.com/Shutterstock/Lightspring

Merdeka.com - Startup asal Amerika Serikat (AS) ini memiliki cara bagaimana menunda penuaan manusia. Ini artinya, startup tersebut mengklaim dapat memperpanjang umur manusia. Benarkah demikian?

Dilaporkan Daily Mail, Selasa (15/5), startup itu bernama Rejuvenate Bio. Percobaan ini pun dilakukan pertama kali pada anjing jenis Beagle. Jika memang percobaan berhasil, tak menutup kemungkinan startup ini akan menerapkan hal tersebut ke manusia.

Pendiri Rejuvenate Bio, George Church dari Harvard Medical School, percobaan berikutnya akan dilakukan pada tikus.

"Kami akan menyuntikkan DNA baru ke tubuh. Kami telah menguji percobaan tersebut pada anjing dan tikus, nantinya akan diuji coba pada manusia," ujar Church.

Penelitian tersebut juga didasari pada kemampuan organisme seperti cacing dan lalat. Kedua makhluk hidup tersebut diketahui bisa meningkatkan gen mereka dan bisa menggandakan waktu hidup.

Church juga mengungkap penelitiannya kalau transfusi darah pada tikus yang lebih tua dari tikus yang lebih muda juga bisa mengembalikan sejumlah 'biomarker' ke tingkat yang lebih muda. Namun, belum diketahui apakah pengujian kepada anjing berhasil atau tidak.

Dalam dokumen yang diberikan oleh dokter hewan di West Coast pada Juni 2017, Rejuvate Bio mengungkap terapi gennya sudah diuji pada empat anjing Beagle dengan Tufts Veterinary School di Boston.

Sementara untuk percobaan tubuh manusia, Church siap bersedia menjadi sukarelawan yang pertama. Rejuvenate Bio bahkan juga telah mengantongi dana dari Komando Operasi Khusus Amerika Serikat untuk mengetahui peningkatan kemampuan anjing-anjing militer.

Uji perpanjangan usia pada hewan seperti ini sebetulnya bukan yang pertama. Pada 2015, laboratorium milik Church di Harvard, sudah mencoba menguji tikus dengan terapi gen dan perangkat canggih bernama CRISPR.

Terapi gen tersebut memasukkan DNA ke dalam virus, yang kemudian masuk ke sel-sel hewan. Church juga sudah menguji lebih dari 60 terapi gen kepada hewan tersebut.

Sumber: Liputan6.comReporter: Jeko I. R (mdk/ara)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Obsesi Manusia Hidup Abadi: Dari Ramuan Ajaib hingga Teknologi Modern
Obsesi Manusia Hidup Abadi: Dari Ramuan Ajaib hingga Teknologi Modern

Manusia terus mencari cara untuk memperpanjang hidup, dari ramuan kuno hingga teknologi modern. Namun, hanya sedikit yang benar-benar berhasil.

Baca Selengkapnya
Gigi Ompong di Usia Tua Bisa Tumbuh Lagi, Ilmuwan Berhasil Temukan Formula Rahasia
Gigi Ompong di Usia Tua Bisa Tumbuh Lagi, Ilmuwan Berhasil Temukan Formula Rahasia

Uji klinis pertama di dunia akan dimulai pada bulan September tahun ini di Rumah Sakit Universitas Kyoto, Jepang.

Baca Selengkapnya
Ilmuwan Ciptakan Robot dari Sel Manusia, Ini Tujuannya
Ilmuwan Ciptakan Robot dari Sel Manusia, Ini Tujuannya

Ada tujuan tertentu mengapa para ilmuwan ingin menciptakan robot dari sel manusia.

Baca Selengkapnya
Girangnya Elon Musk Uji Coba Tanam Implan di Otak Manusia Akhirnya Sukses
Girangnya Elon Musk Uji Coba Tanam Implan di Otak Manusia Akhirnya Sukses

Uji coba ini adalah yang ditunggu-tunggu Elon Musk terhadap startup besutannya.

Baca Selengkapnya
Robot Ini Diklaim dapat Memperpanjang Usia, Jadikan Tubuh Manusia Kebal Penyakit
Robot Ini Diklaim dapat Memperpanjang Usia, Jadikan Tubuh Manusia Kebal Penyakit

Teknologi diklaim mantan engineer Google dapat memperlama hidup manusia.

Baca Selengkapnya
Aplikasi Ini Diklaim Tahu Tanggal Kematian Penggunannya
Aplikasi Ini Diklaim Tahu Tanggal Kematian Penggunannya

Death Clock adalah aplikasi berbasis AI yang memprediksi tanggal kematian pengguna berdasarkan kebiasaan dan kesehatan, bertujuan mendorong hidup lebih sehat.

Baca Selengkapnya
Ilmuwan Jepang Buat Robot Bisa Tersenyum, tetapi Senyumannya Malah Bikin Takut
Ilmuwan Jepang Buat Robot Bisa Tersenyum, tetapi Senyumannya Malah Bikin Takut

Robot ini bisa tersenyum percis seperti manusia karena ada jaringan kulit hidup yang ditempelkan.

Baca Selengkapnya
Penglihatan Seekor Monyet Pulih Gara-gara Dimasukan Sel Manusia
Penglihatan Seekor Monyet Pulih Gara-gara Dimasukan Sel Manusia

Ilmuwan di Jepang berhasil menggunakan sel punca manusia untuk memperbaiki retina monyet.

Baca Selengkapnya
8 Tahun Lagi AI Bisa Bantu Operasi Transplantasi Kepala Manusia
8 Tahun Lagi AI Bisa Bantu Operasi Transplantasi Kepala Manusia

BrainBridge memperkenalkan sistem transplantasi kepala dengan bantuan AI, yang menjanjikan solusi bagi pasien seperti kelumpuhan dan penyakit neurologis.

Baca Selengkapnya
Ilmuwan Ciptakan Sistem AI untuk Memprediksi Kematian dengan Akurasi yang Mengejutkan
Ilmuwan Ciptakan Sistem AI untuk Memprediksi Kematian dengan Akurasi yang Mengejutkan

Sistem AI yang dibuat peneliti berhasil memproyeksikan peristiwa yang akan terjadi di masa depan manusia, termasuk kematian.

Baca Selengkapnya
Elon Musk: Jutaan Chip Neuralink akan Ditanam di Otak Manusia dalam 10 Tahun
Elon Musk: Jutaan Chip Neuralink akan Ditanam di Otak Manusia dalam 10 Tahun

Elon Musk mengumumkan rencana ambisius untuk menanam jutaan chip Neuralink di otak manusia dalam 10 tahun ke depan, guna meningkatkan kemampuan otak dan tubuh.

Baca Selengkapnya