Tesla kembangkan chip canggih untuk mobil otomatis, diklaim terbaik di dunia!
Merdeka.com - Kecerdasan Buatan kini seakan-akan sudah jadi standar dalam teknologi. Setiap produsen teknologi punya platform tersedniri untuk menuangkannya dalam teknologi yang mereka kembangkan. Tesla pun tak terkecuali.
Menurut laporan dari The Register serta CNBC, sang CEO yakni Elon Musk sedang mengembangkan chip AI yang diklaim sebagai "yang terbaik di dunia."
"Saya ingin menjelaskan bahwa Tesla serius dengan AI, baik di software dan hardware," ungkap Elon.
-
Apa yang Tesla kembangkan? Akhirnya ia memutuskan untuk mengembangkan arus listrik bolak-balik atau Alternating Current (AC).
-
Bagaimana Tesla mendorong popularitas mobil listrik? Nama 'Tesla' diambil dari ilmuwan terkemuka dalam bidang fisika dan teknik listrik, Nikola Tesla, yang inovasinya pada abad ke-19 dan awal abad ke-20 telah membantu mendorong popularitas mobil listrik hingga saat ini.
-
Bagaimana Robot Tesla bisa bekerja? Di Desember 2023, Tesla meluncurkan versi terbaru dari Optimus yang mencakup peningkatan pada tangan, kecepatan berjalan, dan lainnya. Kemudian di Januari 2024, Musk mengatakan kepada investor bahwa Tesla akan mulai mengirimkan Optimus ke konsumen di 2025.
-
Siapa yang Tesla ramalkan akan menjadi pemimpin di bidang teknologi? Dalam wawancara Nikola Tesla dengan Colliers juga diberi judul ‘Ketika Wanita Menjadi Bos’ dan sebagian besar berfokus pada bagaimana menurutnya wanita suatu hari akan menggunakan teknologi nirkabel untuk memperoleh pendidikan yang lebih baik, pekerjaan, dan akhirnya menjadi jenis kelamin yang dominan.
-
Bagaimana Tesla membayangkan mobil masa depan? Nikola Tesla memvisualisasikan kendaraan yang mampu beroperasi secara mandiri dan membuat keputusan sendiri. Ia menggambarkan fungsi mobil self-driving, drone, dan robot otonom.
-
Apa yang ditawarkan Tesla di Indonesia? Di Indonesia, ada beberapa model mobil Tesla yang tersedia, semuanya diimpor oleh Importir Umum (IU) bernama Prestige Motorcars.
Sebelumnya, CNBC melaporkan bahwa Tesla memiliki 50 orang insinyur yang sedang mengembangkan teknologi tersebut. Salah satunya adalah Jim Keller, veteran dalam hal prosesor yang sebelumnya pernah bekerja di AMD dan Apple.
Pengembangan chip ini tentu akan membawa Tesla untuk unggul dalam aspek pengembangan mobil otomatis. Saat ini, Tesla menggunakan kartu grafis dari Nvdia untuk menjalankan sistem mobil otomatisnya. Namun perangkat keras atau hardware khusus tentu dibutuhkan untuk menyokong kinerja mobil otomatis, yang meliputi perhitungan yang lebih cepat dan keamanan yang lebih besar.
Berbagai pakar juga menyebut bahwa upaya Tesla ini bisa membuat umat manusia bisa mencapai era mobil otomatis secara penuh bisa tercapai lebih cepat. Elon sendiri menyebut bahwa dalam dua tahun, Tesla sudah diharapkan untuk bisa mencapai ke mobil otomatis level 5, di mana penumpang bisa tidur di kursi belakang dan mobil akan berjalan dengan sendirinya.
Seorang peneliti bernama Al Stephen Merity seperti dilansir The Verge, juga pernah meneliti bahwa AI akan bisa jadi lebih pintar dalam beberapa aspek dari manusia, hanya dalam lima hingga sepuluh tahun.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ilmuwan fisika ternama, Nikola Tesla bukan orang sembarangan. Pria berkebangsaan Serbia-Amerika Serikat ini punya imajinasi kuat soal teknologi.
Baca SelengkapnyaPemerintah China Jadikan Tesla sebagai Mobil Dinas, Sukses Besar!
Baca SelengkapnyaTesla telah mengungkapkan Robotaxi, kendaraan otonom tanpa setir dan pedal yang dirancang untuk transportasi masa depan.
Baca SelengkapnyaToyota siap meluncurkan mobil canggih yang akan menyaingi Tesla
Baca SelengkapnyaPerang mobil listrik, Toyota perbarui pabriknya di Jepang dengan teknologi baru seperti pabrik Tesla.
Baca SelengkapnyaToyota siap meluncurkan mobil canggih yang akan menyaingi Tesla
Baca SelengkapnyaMobil bisa menghampiri pengemudi secara otomatis sudah bukan sebuah mimpi. Sebab, Tesla sukses mewujudkan hal tersebut. Yuk simak!
Baca Selengkapnya