Ini Sosok Anggota TNI yang Kritis & Personel Brimob Tewas Dikeroyok
Merdeka.com - Aksi pengeroyokan yang dilakukan oleh sekelompok orang tak dikenal terhadap dua anggota TNI-Polri terekam kamera pengawas CCTV.
Melansir dari unggahan di Instagram @tnilovers18, peristiwa tersebut diketahui terjadi di Jalan Falatehan I, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (18/4) pagi.
Akibat pengeroyokan tersebut, satu orang dilaporkan tewas dan satu lainnya mengalami luka. Berikut informasi selengkapnya:
-
Siapa yang menjadi korban pengeroyokan? 'Sampai saat ini kami masih belum menerima informasi mediasi antara pihak ya,' kata Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol R Moch Dwi Ramadhanto saat dikonfirmasi, Sabtu (6/1). Oleh sebab itu, Ramadhanto menyampaikan pihaknya sampai saat ini masih melakukan proses penyidikan terhadap Satria dan ketiga tersangka AD, RSP, dan DJ akibat memukul RA secara bersama-sama.
-
Bagaimana anggota polisi terluka? Dia memaparkan, provokator dalam peristiwa itu sudah diamankan di Polresta Jambi.
-
Siapa yang menjadi korban serangan? Menurut informasi, suara tersebut berasal dari bom yang diledakan oleh Israel dan menargetkan para pengungsi yang berada di bangunan tersebut.
-
Apa yang dialami ojol saat dikeroyok? Akibat pengeroyok itu, pria lansia tersebut mengalami sejumlah luka di bagian wajah, mata, kening, badan dan dada.
-
Siapa yang menjadi korban? Renu Singh, salah satu korban yang terjebak, telah melapor ke polisi dengan klaim bahwa ia telah ditipu sebesar USD 21.000 dan mengungkapkan bahwa ratusan orang lainnya juga mengalami kerugian total mencapai USD 4,1 juta.
Dikeroyok di Pinggir Jalan
Video pengeroyokan yang dialami oleh dua anggota TNI-Polri belakangan viral beredar di media sosial. Dalam video, nampak kedua korban di keroyok oleh 7 orang tak dikenal hingga terkapar. Saat kejadian, korban nampak tidak menggunakan atribut dari institusinya masing-masing.
Korban diperkirakan dikeroyok sekitar pukul 05.30 WIB kemudian pada pukul 07.00 WIB ditemukan oleh warga sekitar sudah tergeletak di pinggir jalan. Diketahui, jika korban pengeroyokan adalah anggota Kopassus berpangkat Sersan Dua (Serda) berinisial DB dan anggota Brimob Kelapa Dua berinisial YSB.
1 orang tewas
Setelah ditemukan warga korban pun langsung dilarikan ke rumah sakit. Namun, korban yang merupakan anggota polisi akhirnya menghembuskan napas terakhir sekitar pukul 07.41 WIB karena kehabisan darah akibat luka yang dialaminya. Disebutkan jika YSB kehabisan darah karena mengalami luka tusuk di tangan kanan dan luka robek di paha. Sementara itu, Dandim Jakarta Selatan Kolonel Inf Ucu Yustiana juga membenarkan adanya kejadian tersebut. "Iya sementara kan emang bener ada kejadian seperti itu, hari minggu pagi. Kemudian korban emang ada dua, dari TNI dengan dari Kepolisan," kata Yustiana saat dihubungi merdeka.com, Minggu (18/4).Namun, hingga kini pihak kepolisian dan TNI masih dalam tahap mengumpulkan bukti-bukti secara rinci terkait kejadian tersebut. "Cuma untuk kronologinya sampai sekarang kan kita masih kumpulkan bukti-bukti, saksi-saksi. Jadi belum dapat kronologi yang sebenarnya. Hanya kalau kejadiannya betul, kejadiannya seperti itu," ujarnya.
Melibatkan POM TNI dalam Penyelidikan
Untuk mengungkap kasus pengeroyokan yang dialami anggota TNI-Polri ini, proses penyelidikan disebut melibatkan Polres Metro Jakarta Selatan yang bekerjasama dengan Polisi Militer (POM) TNI."Iya jelas (penyelidikan libatkan POM TNI), kalau kita itu kejadiannya ada anggota TNI. Berarti kan penyelidikannya, penyidikannya juga melibatkan dari Polisi Militer sesuai dengan Undang-Undangnya seperti itu," kata Yustiana.
Sosok Korban
Melansir dari unggahan @tnilovers18, membagikan potret anggota polisi yang diduga sebagai salah satu korban pengeroyokan yang meninggal dunia. Ia terlihat berpose menggunakan seragam polisinya bersama beberapa rekannya.
Instagram/@tnilovers18 ©2021 Merdeka.com
Video
Berikut video rekaman CCTV, yang memperlihatkan saat kedua anggota TNI-Polri dikeroyok oleh Orang Tak Dikenal (OTK):
(mdk/khu)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ini para pelaku yang terlibat pemukulan sudah diamankan.
Baca SelengkapnyaPrada Nurrahman menegur pengemudi mobil yang lantas menghubungi Danki Brimob Polda Sumut.
Baca SelengkapnyaBripda OB ditikami tak jauh dari Mapolres Yahukimo.
Baca SelengkapnyaJenazahnya sedang dalam proses evakuasi ke Mulia, ibu kota Kabupaten Puncak Jaya.
Baca SelengkapnyaAnggota TNI bernama Sersan Mayor Suprayito jadi korban pengeroyokan.
Baca SelengkapnyaAlmarhum akan diterbangkan ke Padang hari ini pada pukul 12.45 WIT dan diperkirakan tiba di BIM Padang Pariaman pada pukul 19.15 WIB.
Baca SelengkapnyaAparat gabungan dari TNI Polri melakukan penggerebekan markas KKB di Yahukimo Papua.
Baca SelengkapnyaMerangkum sejumlah tindak tak terpuji oknum TNI yang terjadi sejak Bulan Agustus hingga kini
Baca SelengkapnyaKorban sebelumnya dituduh mencuri besi proyek perumahan.
Baca SelengkapnyaKorban sempat dipingpong ketika melaporkan pengeroyokan itu ke polisi.
Baca SelengkapnyaSeorang anggota TNI yang sedang melerai keributan di acara hiburan solo organ tiba-tiba dikeroyok brutal oleh warga yang emosi.
Baca SelengkapnyaSertu Rizal adalah anggota Satgas Pamtas Mobile Yonif R 408/SBH (Suhbrastha) yang gugur dalam baku tembak
Baca Selengkapnya